SWARA – Sedang berencana untuk membeli hunian apartemen pertama? Senang dan excited pastinya ya. Memang sih, ada pusing-pusingnya, tapi seiring pencarianmu kamu akan belajar banyak, kok. Nah, berhubung kamu masih amatir, coba deh baca artikel kali ini yang mengupas tips investasi apartemen untuk para pemula. Supaya nggak gampang kena tipu!
Artikel terkait: mengelola asset apartemen
- Hati-Hati! Hindari 7 Kesalahan Saat Menyewa Apartemen Ini
- Untuk Investasi, Ini Perbedaan Rumah Susun, Apartemen dan Kondominium
- 10 Cara Mudah dan Murah Menata Apartemen Studio Agar Terasa Lapang
1. Tentukan bujet
Dari beberapa check list yang harus dipenuhi saat berburu properti, salah satu yang sebaiknya harus fix adalah masalah bujet. Yup. Tentukan bujet sejak awal dan stick to it. Kalau memang bujetmu terpatok di angka Rp 600 juta, sebisa mungkin deviasinya pun nggak melebihi 20%.
Ini berdasarkan pengalaman pribadi saya juga, lho.Menetapkan bujet bukan berarti kamunya pelit, kok. Ini jua membantu proses pencarianmu lebih fokus dan nggak melebar ke mana-mana. Prosesnya lebih cepat dan efisien, deh.
2. Lokasi dan lingkungan
Apartemen murah bisa jadi gara-gara lokasinya jauh dari peradaban. Makanya, cermat-cermat juga melihat lokasi dan lingkungan sekitar yang mencakup karakteristik area, sarana, dan akses. Misalnya, tingkat kriminal –siapa tahu jalan menuju ke apartemennya nggak aman, sering ada begal, akses ke rumah sakit, apotik, transportasi, dan terutama ke tempat kerjamu ya.
3. Masa kosong unit
Poin yang satu ini sering kelewatan oleh para pembeli. Dan jarang juga disebut oleh pihak pengembang. Penting lho, mengetahui masa kosong bangunan dan unit yang kamu beli karena ini berpengaruh ke nilai jual atau sewanya kelak. Pun sebagai bahan perbandingan dengan pilihan lain.
4. Struktur dan usia bangunan
Daya tahan dan kualitas unit apartemen itu berbanding lurus dengan kualitas bangunan secara keseluruhan. Jika dari pondasinya saja sudah bobrok, ya mau direnovasi sebagaimanapun bakal sia-sia. Jika kamu nggak ahli menilai  kualitas struktur bangunan, coba ajak serta seorang arstikel atau engineer yang sekiranya mampu. Selain struktur  bangunan, cek juga pipa ledeng dan jaringan listrik ya.
5. Keamanan gedung
Nggak hanya kualitas gedung dan bangunan, perhatikan juga sistem keamanannya ya. Apakah ada satpam yang berjada 24 jam? CCTV di tiap sudut, fire escape danemergency exit. Nggak mau kan saat ada gempa kamu kelimpungan nyari tangga darurat?
6. Biaya perawatan bulanan
Saat penawaran awal, bisa jadi si pengembang menyebutkan angka Rp 2 juta. Padahal, itu belum termasuk  biaya perawatan bulanan (maintenance fee). Jadi, jangan lupa mintakan detail yang satu ini. Jangan sampai shock saat di pembayaran  bulan pertama karena harus nambah jadi 1 juta. Demikianlah 6 tips investasi apartemen untuk para pemula yang bisa banget kamu coba. Sebenarnya, nggak hanya untuk apartemen, kok. Untuk mencari rumah juga bisa. Semoga artikel ini membantu ya!
Artikel terkait: Apartemen atau hunian lain?
- Pilih Kos atau Apartemen? Perhatikan 5 Hal Ini Sebelum Memutuskan
- Investasi Rumah atau Apartemen, Mana yang Lebih Baik?
- 10 Apartemen Super Kecil di Seluruh Dunia
Ajukan pinjaman uang tanpa agunan, tanpa kartu kredit hanya di Tunaiku sekarang juga!
Pinjaman dari Rp2-20 juta yang dapat diangsur mulai 6-20 bulan.
WINNY WITRA MAHARANI