SWARA – Rumah menjadi salah satu instrumen investasi yang cukup menjanjikan. Dibandingkan dengan emas, mata uang asing, dan saham, investasi rumah memberikan peluang keuntungan yang lebih besar. Hal ini kemudian menjadi ketertarikan tersendiri bagi Milenial agar terdorong mengalihkan sebagian penghasilannya untuk sesuatu yang positif, ketimbang boros dengan gaya hidup yang makin tinggi.

 

Meskipun begitu, Milenial juga perlu menyadari bahwa investasi memberikan risiko besar apabila gagal. Kegagalan investasi bisa disebabkan oleh banyak faktor, mulai dari pemahaman tentang investasi yang kurang hingga ketidaktaatan seseorang pada hukum.

 

Nah, buat Milenial, sebelum berinvestasi rumah, baiknya kamu perhatikan dulu tips berikut!

 

Artikel Terkait: Semua Investor Wajib Tahu Berbagai Istilah Ini!

  1. Ternyata Ada Istilah Dividend Trap, Investor Wajib Tahu!
  2. Kenali Lebih Dalam Stock Split, Wajib Baca Buat Para Investor
  3. Ini Bedanya 3 Macam Tipe Trader di Pasar Cryptocurrency

 

1. Tentukan tujuan investasi
Jangan memilih sesuatu tanpa tujuan. Pahami apa yang kamu butuhkan di masa depan. Dengan begitu, akan semakin mudah bagi kamu menentukan tujuan dan rencana kedepannya. Tujuan investasi bisa jadi pertimbangan kuat untuk benar-benar mantap berinvestasi rumah.

2. Lakukan observasi
Lokasi dan kondisi rumah memengaruhi kesuksesan investasimu kedepannya. Kamu wajib melakukan survei dan observasi ke lokasi untuk melihat kondisi rumah. Pastikan bahwa lokasi rumah cukup strategis dengan pusat perbelanjaan, pusat pendidikan, dan akses transportasi yang mudah. Namun, jika anggaranmu terbatas, kamu perlu ingat prinsip ‘membeli rumah buruk di lokasi terbaik’ akan lebih baik dibandingkan ‘membeli rumah baik di lokasi terburuk’.

3. Harga terjangkau dengan kualitas baik
Selesai melakukan observasi, kamu bisa mulai untuk melihat-lihat harga rumah. Jangan terburu-buru mengambil keputusan, baiknya lakukan survei secara mendetail soal harga. Cari yang harganya terjangkau dan sesuai pasar.

 

Selain itu, jangan lupa untuk mempertimbangkan kondisi finansialmu. Kemudian baru memilih untuk membeli rumah dengan KPR atau tunai. Jika membayar secara tunai, kamu harus siapkan modal besar dalam waktu singkat untuk membeli. Sementara jika membayar dengan KPR, berarti kamu bisa mencicil biaya rumah beserta suku bunga bank yang telah ditentukan.

4. Perhatikan biaya sewa dan perawatan
Kamu nggak hanya cukup mengeluarkan biaya sekali saja untuk membeli rumah. Namun, kamu juga berkewajiban untuk mengeluarkan biaya perawatannya. Kamu nggak perlu pusing memikirkan biaya perawatan. Sebab, semua bisa terpenuhi seiring dengan pemasukan dari biaya sewa rumah. Manfaatkan rumah untuk bisnis seperti indekos, kontrakan, homestay, dan lain sebagainya.

 

Desain dan perawatan rumah akan membuat kualitas rumahmu tetap terjaga. Keuntungan lainnya adalah, harga tanah yang naik juga membuat harga bangunan semakin tinggi pula.

 

Artikel Terkait: Investasi Masa Depan dengan Berbagai Ide Bisnis Sederhana

  1. 4 Tips Sukses Tangkap Peluang Bisnis Wedding Photography
  2. Ini Dia 5 Ide Bisnis Jajanan Sehat yang Bisa Kamu Coba
  3. 8 Langkah Agar Bisnis Kafe Sukses Walau dengan Modal Minim

 

5. Pintar membaca situasi pasar persaingan properti
Selain modal dan motivasi yang kuat, penting bagi kamu untuk jeli melihat situasi pasar. Sangat baik bagi kamu untuk terus update informasi properti, terutama rumah. Mulailah dengan mengidentifikasi penyewa rumah. Pastikan bahwa penyewa mematuhi aturan, bisa membayar tagihan sewa tepat waktu, dan memiliki track record baik lainnya.

 

Di usiamu yang masih muda, jangan sia-siakan kesempatan bila ada peluang berinvestasi. Rumah bisa jadi sumber investasi yang menunjang masa depanmu. Jangan ragu untuk memulai, ya.

 

Bagaimana dengan artikel yang kamu baca hari ini? Semoga bermanfaat untukmu, ya. Jangan lupa, Tunaiku menyediakan pinjaman tunai cepat dan mudah, mulai dari Rp2-20 juta, yang bisa diangsur mulai dari 6-20 bulan. Yuk, ajukan pinjamanmu sekarang!

 

Setyo Kinanthi     SETYO KINANTHI