SWARA – Belakangan ini, sedang hangat-hangatnya berita mengenai kebocoran data para user (pengguna) Facebook ke pihak ketiga bernama Cambridge Analytica, perusahaan konsultan politik di London. Data-data yang disalahgunakan ini digunakan untuk menganalisis profil psikologis orang-orang tersebut dan memasok materi salah satu kandidat calon presidan Amerika Serikat kepada mereka. Di sinilah skandal Facebook dan Cambridge Analytica dimulai.
Menurut Facebook, Indonesia menempati posisi ketiga negara dengan kebocoran data terbanyak, sebanyak 1 juta pengguna–peringkat ketiga di bawah Amerika Serikat dan Filipina.
Artikel Terkait: Cerdas Memanfaatkan Internet
- Cara Mudah Kelola Akun dan Password, Ini Tipsnya!
- Tips Ampuh Batasi Penggunaan Gadget!
- Waspadai Pencurian Data Pribadi Untuk Membobol Kartu Kredit!
Bagaimana Facebook mendapat akses ini?
Tanpa disadari, para pengguna sebenarnya telah memberikan akses kepada Facebook untuk merekam data dan kegiatan pribadi mereka. Nggak hanya alamat email, riwayat kehidupan, bahkan beberapa pengguna melaporkan bahwa Facebook juga merekam riwayat panggilan dan SMS dari ponsel Android.
Bagaimana caranya?
Saat memasang aplikasi Facebook, kamu akan mendapatkan notifikasi di mana Facebook ‘meminta izin’ akses langsung ke perangkat pengguna, seperti, telepon, contact, kamera, galeri, dan lain-lain. File tersebut diakses hanya di kali pertama, lantas disimpan (cached) untuk penggunaan selanjutnya.
Pengguna bisa mengecek apakah histori telepon dan SMS mereka direkam oleh Facebook
Selaiknya Google dengan fitur History-nya, Facebook pun menyimpan semua aktivitas dan data penggunanya sejak pertama kali sign up. Histori ini bisa kamu download dan periksa di tautan ini: https://www.facebook.com/settings.
Di laman ini, pilih tautan “Download a copy of your Facebook data” (Unduh salinan) yang berada di bawah kotak General Account Settings (Pengaturan Umum Akun).
Setelah mengklik tautan ini, klik tombol hijau bertuliskan “Start My Archive “. Di sini, kamu akan diminta untuk mengonfirmasi password Facebook. Setelah itu, butuh waktu sekitar 10 – 15 menit bagi Facebook untuk mengirimkan salinan histori aktivitasmu ke email yang digunakan untuk log in.
Salinan histori ini berupa file zip yang harus diekstrak terlebih dahulu. Setelah diekstrak, buka folder HTML. Di sinilah terpampang semua aktivitas, foto, video yang pernah kamu share, event yang pernah kamu datangi, dan interaksimu dengan pengguna Facebook lainnya. Untuk melihat histori telepon dan SMS, klik file contact_info.
Jika ternyata file yang kamu klik nggak berisikan apa-apa, berarti data histori telepon dan SMS-mu nggak direkam oleh Facebook. Menurut Jurnalis Teknologi, Ed Bott di akun Twitter-nya, hal ini karena kontak ponselmu nggak tersinkron dengan Facebook Mobile di Android. Bagaimana dengan pengguna iOS?
Dilansir dari Gadgets Now, pengguna iOS dilaporkan aman dari pelacakan panggilan telepon dan SMS.
Supaya privasimu terjaga, ini caranya menonaktifkan sinkronisasi dan menghapus kontak
Jika kamu ingin menonaktifkan sinkronisasi dan menghapus kontak yang terekam di Facebook, klik tautan halaman Pusat Bantuan Facebook berikut: https://www.facebook.com/help/838237596230667
Untuk menghapus kontak, gulir ke bawah dan temukan tautan ” Kelola Kontak Anda yang Diunggah”, kemudian klik pilihan “Hapus Semua Kontak”.
Dengan memilih opsi ini, secara otomatis, sinkronisasi pun dinonaktifkan. Namun, jika kamu ingin menghentikan informasi kontak secara permanen, Facebook mengimbau pengguna untuk menonaktifkan pengaturan Sinkronisasi Kontak di aplikasi Messenger dan Pencocokan Telepon dan SMS secara Terus Menerus.
Artikel Terkait: Bijak Saat Main Socmed
- Hati-Hati, Posting Hal Berikut di Media Sosial Bisa Membahayakan Kariermu
- Hati-hati! Ini 5 Kebiasaan di Media Sosial yang Bisa Bikin Hubungan Suami Istri Hancur
- 8 Langkah Mudah Sukses Menjadi Social Media Influencer
Opsi terakhir, jika kamu benar-benar ingin berhenti menggunakan Facebook, kamu bisa menghapus permanen akunmu
Yup. Ini berarti nggak sekadar deaktivasi, ya. Namun, menghapus akunmu secara permanen. Bisa, kok. Caranya bagaimana?
Klik tautan ini: Bagaimana cara menghapus akun saya secara permanen?
Saat kamu menghapus permanen akun, butuh waktu sekitar 90 hari untuk menghapus semua yang pernah kamu unggah, seperti foto, pembaruan status, atau data lainnya yang disimpan di sistem pencadangan.
Yup. Kira-kira begitulah cara yang bisa kamu tempuh untuk menjaga privasimu saat menggunakan media sosial. Semoga kamu bisa selalu bijak menjaga dan mengelola keberadaanmu di dunia maya, ya!
WINNY WITRA MAHARANI