SWARA – Anak merupakan harta yang sangat berharga. Oleh karena itu, kita harus merawat dan menjaganya sebaik mungkin. Akan lebih baik lagi kalau sebagai orang tua terutama ibu, kamu bisa menjalin kedekatan yang erat.
Dewasa ini nggak jarang anak merasa lebih dekat dan nyaman curhat dengan teman sebaya ketimbang dengan orang tuanya. Jangan sampai hal ini berlangsung terus-menerus, ya. Kalau dibiarkan, hal ini hanya akan memengaruhi kedekatanmu dengan mereka.
Artikel terkait: Kedekatan antara orang tua dengan anak
- Anak Sudah Remaja? Ini Dia Tips untuk Mempererat Hubungan dalam Keluarga
- Cara Terbaik Menumbuhkan Bonding yang Baik dengan Anak Adopsi
- Pola Asuh yang Tepat untuk Si Anak Tengah
Banyak hal kurang menyenangkan terjadi kalau si anak kurang dekat dengan orang tuanya. Beberapa di antaranya adalah timbulnya perasaan-perasaan seperti di bawah ini:
1. Kesusahan mengungkapkan perasaan.
Setiap anak pastilah menyayangi keluarganya. Namun, perasaan semacam ini sangat sulit diungkapkan karena memang nggak terbiasa. Nantinya ini akan memengaruhi mereka dalam mengucapkan kata tolong, maaf, dan terima kasih.
2. Jadi aneh kalau tiba-tiba harus dekat
Dalam keluarga pasti ada momen di mana adanya perayaan hari-hari tertentu yang harus dilakukan bersama. Sebagai contoh merayakan hari besar agama di keluarga, foto keluarga, perayaan hari ulang tahun, perayaan hari ayah dan hari ibu, dan perayaan lainnya. Mau dekat atau pun nggak, anak tetap harus melewati momen ini bersama orang tua secara lebih personal dan akrab. Namun, si anak sama sekali nggak dekat dengan orang tua, jadi agak bagaimana gitu saat berfoto bersama, seperti ada yang janggal.
Artikel terkait: Hal-hal yang bisa kamu lakukan bersama buah hati
- Manfaat Mengisi Akhir Pekan dengan Kemping Bersama Anak
- Ajak Anak Berlibur dan Kunjungi Taman Nasional Terbaik di Indonesia
- 7 Ide Staycation Bersama Anak di Akhir Pekan, Murah dan Bikin Makin Kompak!
3. Kaku dalam diskusi
Dalam hidup berumah-tangga antara anak dan orang tua, pastilah terdapat beberapa hal yang harus diputuskan bersama. Contohnya adalah melanjutkan sekolah di mana, harus ada dalam diskusi kedua belah pihak. Nah, kalau kebetulan anak dan orang tua merasa nggak dekat, pasti diskusinya jadi kaku. Saat mengobrol bahkan nggak bisa seluwes anak dan orang tua di luar sana.
4. Merasa ada jarak
Anak yang nggak dekat dengan orang tua pastilah merasa jauh dengan mereka. Sebenarnya mereka dekat, sangat dekat malah. Namun, seakan ada jarak yang membuat mereka jauh. Jadi terkadang mereka merasa kesepian walaupun sama-sama berada di rumah.
5. Merasa kurang beruntung
Di sekolah atau lingkungan bermain, pastilah anak menemui anak-anak yang beragam. Ada di antara temannya yang sangat dekat dengan orang tua. Keluarganya tampak begitu bahagia dan kompak. Hal ini bisa menimbulkan rasa iri dari dalam diri anak. Dia pun jadi merasa kurang beruntung. Nggak heran kalau setiap hari mereka jadi murung dan kurang aktif seperti anak-anak pada umumnya.
Itu dia yang dirasakan buah hati kalau nggak dekat dengan orang tuanya. Tentu kamu nggak menginginkannya, kan? Yuk mumpung mereka masih kecil jalin kembali kedekatan kalian!
