SWARA – “Begadang jangan begadang, bila tiada artinya.” Lirik legendaris dari Satria Bergitar yang sampai sekarang menjadi mantra ampuh setiap kali saya berniat untuk melek sampai pagi.
Begadang, meski terlihat sangat menggoda, terutama gara-gara keasyikan main smartphone atau marathon DVD, ternyata lebih banyak keburukannya, lho. Hampir semua penelitian terkait kesehatan menyiratkan seperti itu.
Kalau ingin lebih diyakinkan, ini nih 6 alasan kenapa begadang itu berbahaya bagi kesehatan!
Artikel terkait: Tips simpel untuk menjaga kesehatan
- 5 Workout Ringan Rekomendasi Personal Trainer Buat Kamu yang Sibuk
- Tanpa Disadari, 7 Kebiasaan Ini Ternyata Bisa Membahayakan Vagina
- Intip 7 Kiat Sehat Mengatur Makan Bagi Para Pekerja Keras yang Selalu Sibuk
1. Memicu hiperglikemia
Terdapat studi di tahun 2015 yang menemukan bahwa ada kaitan erat antara kadar gula yang tinggi dengan orang-orang yang beraktivitas hingga larut malam. Hal ini berlaku terutama di partisipan perempuan. Selain memicu hiperglikemia, seringnya beraktivitas di larut malam juga bisa merambat juga ke masalah kesehatan lainnya seperti kelelahan dan sakit kepala yang terus-menerus.
2. Berpengaruh pada kesehatan jantung
Bahkan meski kamu hanya begadang di akhir pekan, tetap saja ada risiko yang mengintai. Hal ini dikenal dengan istilah “social jet lag”, yang mana akan memengaruhi kesehatan jantung. Faktanya, para peneliti menemukan bahwa setiap satu jam pergeseran jam tidur, risiko penyakit jantung meningkat 11%. Waduh!
3. Pola makan berantakan
Kalau begadang, biasanya kamu ngapain? Agak mustahli kalau nggak sambil ngemil, kan? Ada studi yang mendukung hipotesa ini. Bahwa, begadang itu berbanding lurus dengan aktivitas mengunyah. Dan lebih parahnya, makanan yang dipilih justru adalah makanan padat yang rendah nilai gizi.
4. Merusak daya imun
Salah satu fungsi tidur adalah menyembuhkan tubuh. Setiap sakit ringan, pasti sembuh kan kalau dibawa tidur? Itulah kenapa mereka yang kerap begadang dan kurang istirahat, sistem imunnya akan otomatis melemah. Karena nggak punya waktu untuk bekerja memerangi virus dan infeksi yang menyerang tubuh.
5. Belajar sembari begadang itu nggak efektif
Kabar buruk buat mereka yang bela-belain begadang demi belajar dan bekerja, nih. Hasil studi dari Texas A&M (2016), menyiratkan bahwa begadang demi belajar itu justru menyebabkan sleep deprivation, yang ujung-ujungnya akan berpengaruh buruk untuk long-term memory dan kinerja otakmu.
6. Bisa jadi penanda depresi
Mereka yang hobi begadang, cenderung mengalami gejala-gejala depresi. Ini berdasarkan studi pada 2017 lalu. Pasalnya, pada saat-saat begadang ini, para partisipan studi tersebut mengaku lebih kerap memiliki pikiran-pikiran negatif yang berulang-ulang. Kebiasaan ini, erat kaitannya dengan kasus depresi, anxiety, obsessive-compulsive disorder, dan post-traumatic stress disorder.
Nah, ternyata cukup serius nih bahaya begadang bagi kesehatan. Memang sih, namanya begadang itu nggak terhindarkan. Apalagi mereka dengan tuntutan pekerjaan yang tinggi. Namun, demi menekan risikonya, bolehlah dibatas intensitas begadangmu jadi 1-2 kali saja dalam sebulan. Semoga bisa, ya!
Artikel terkait: Kesehatan yang berkaitan langsung dengan pola tidur
- Masalah Kesehatan di Balik Kebiasaan Tidur Lebih dari 8 Jam
- 5 Alasan Wajib Tinggalkan Kebiasaan Tidur Larut agar Produktivitas Kerja Meningkat
- 5 Fakta Penting Tentang Pengaruh Tidur Pakai AC Terhadap Tubuh!
Yuk, ajukan pinjaman tanpa agunan, tanpa kartu kreditmu sekarang juga!
Hanya dengan modal KTP, kamu sudah bisa pinjam uang tunai sampai Rp20 juta, lho. Tertarik? Ajukan pinjamanmu di sini!
WINNY WITRA MAHARANI
