SWARA – Konon, turis asing itu lebih mengenal Bali daripada Indonesia. Betulkah? Iya, itu dulu, kalau sekarang sudah sama terkenalnya. Seumur hidupmu pernahkah jadi backpacker di Bali? Cobalah sekali-kali. Pergi ke Bali itu murah. Bahkan jauh lebih murah daripada apa yang dibayangkan selama ini. Bagaimana caranya agar bisa nge-trip murah ke Bali?
Artikel terkait: Pilihan Hotel yang Instagramable
- 5 Hotel Instagramable di Semarang dengan Pemandangan Keren!
- 5 Hotel Instagramable di Bangka Belitung dengan Tarif Murah
- 5 Hotel Instagramable di Bali yang Unik dan Memiliki Konsep Alam
1. Tentukan lama bepergian
Murah atau mahalnya nge-trip ke Bali itu tergantung kebiasaan yang kamu terapkan di sana. Termasuk pula jumlah hari yang akan kamu habiskan. Katakanlah kamu ke sana 3 hari 2 malam. Lantas, mau ke mana saja? Nah, itu wajib direncanakan juga. Nanti saya bikinkan beberapa simulasi biar lebih mudah saat kamu membayangkannya.
Satu hal yang pasti, bahwa saat kamu sudah menentukan jumlah harinya, bersiap-siaplah untuk hemat pengeluaran di Bali. Di luar sana ada yang bilang sanggup hidup di Bali dengan biaya sekitar Rp 400 ribu selama 3 hari. Bisa saja lebih. Tergantung pengeluaranmu. Kalau kamu ajak teman, biayanya lebih murah lagi. Soalnya bisa patungan.
2. Simulasi jadwal perjalanan Â
Asumsikan jika kamu merencanaka liburan selama 2 hari 1 malam. Pada hari pertama, cari dulu tempat sewa motor untuk menghemat biaya. Biasanya buka sekitar jam 7 pagi. Ada di Poppies Lane maupun Kuta. Kemudian pergilah ke Ubud. Banyak lokasi menarik di sana, termasuk Air Terjun Tegenungan. Kan masih banyak waktu. Jadi ke Gua Gajah saja.
Hari terakhir langsung habiskan saja di Taman Budaya Bali. Tempat ini gratis untuk umum. Meskipun gratis, banyak koleksi unik yang bisa di foto-foto. Inilah enaknya jadi backpacker di Bali. Di Pura Sakenan juga gratis. Mungkin bayarnya hanya soal BBM dan biaya makan saja. Tapi tetap pegang uang yang lebih. Siapa tahu ada kebutuhan yang sifatnya mendesak.
3. Estimasi biaya yang akan dikeluarkan
Memulainya dengan menghitung mulai dari biaya penerbangan. Saya asumsikan kamu berangkat dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Kemudian turun di Denpasar. Biaya yang dikeluarkan untuk sekali sekitar Rp 450 ribuan. Kalau PP tinggal dikalikan saja. Kemudian biaya penginapan.
Di Bali itu masih banyak penginapan yang biayanya kurang dari 100 ribu Rupiah. Misalnya Beneyasa Beach Hotel 2, Palma Bed, Bedbunkers Hostel, atau The Taman Sari Resort Legian. Daftar penginapan di atas per malamnya memiliki harga di bawah Rp100 ribu per malam. Tetapi jika kamu suka hotel yang memiliki fasilitas lengkap dan dengan harga yang lebih mahal tinggal dikalkulasikan saja.
Kemudian jangan lupa untuk memasukkan biaya jalan-jalan.Berdasarkan pengalaman, saya pilih Hotel Mahendra dengan biaya hanya Rp 45 ribu per malam. Nah, jika kamu punya rencana nge-trip sampai 2 hari 1 malam maka biaya penginapan nggak lebih dari Rp 50ribu. Kalau ditotal, seluruh biaya sekitar Rp 1,2 juta. Sudah termasuk pesawat, penginapan, dan lainnya.
Artikel terkait: Rekomendasi Liburan Seru saat Musim Dingin atau Musim Hujan
- Pilihan Tempat Wisata yang Cocok Dikunjungi Saat Musim Hujan
- 5 Destinasi Wisata Musim Dingin Terbaik di Asia, Kamu Pilih yang Mana?
- Tips Jalan-jalan Korea Selatan dengan Rp6 Juta di Musim Dingin
4. Tips singkat seputar jalan-jalan
Saran saya, hindari pergi ke Bali pada bulan Juli dan Agustus. Soalnya waktu-waktu ini sangat penuh dengan turis asing. Otomatis, apa-apa jadi mahal. Lebih baik pergi ke sananya pada bulan April, Mei, Juni, maupun September. Soal makan, pilih di warung lokal saja. Biar murah makanan yang disajikan.
Selain kaya akan indahnya laut, Bali juga sangat kaya dengan seni budayanya. Para turis asing juga kerap jadi backpacker di Bali dengan alasan serupa. Nggak heran kalau nama Bali pun terkenal hingga seantero dunia. Jangan melewatkan juga banyak atraksi budaya mulai dari Tari Kecak dan Tari Pendet yang biasanya sering digelar di berbagai tempat wisata.
Bagaimana dengan artikel yang kamu baca hari ini? Semoga bermanfaat untukmu, ya.
SWARA TUNAI