SWARA-Apa yang akan kamu lakukan ketika dituntut untuk menyelesaikan banyak hal dalam waktu yang terbatas? Bagi orang-orang yang punya skill multitasking, hal ini adalah perkara sepele. Namun, bagi kamu yang sulit multitasking, pasti akan merasa keteteran. Betul?
Awalnya, saya pun begitu. Saya nggak terlalu berbakat multitasking. Untungnya, saya pernah baca artikel dari yang dilansir oleh Positivityguides.net untuk menyiasati itu semua. Nyatanya, menyelesaikan banyak tugas dalam waktu terbatas nggak lagi menjadi hal yang nggak mungkin buat orang-orang seperti saya. Asalkan, kamu tahu bagaimana cara menyikapinya. Alhasil, sekarang saya nggak kelabakan lagi saat harus menyelesaikan banyak hal dalam waktu mepet!
1. Tentukan prioritas
Ini dia salah satu cara yang sering saya terapkan saat bekerja. Kamu mesti menentukan prioritas pada salah satu dari to do list yang mesti selesai hari ini juga. Terapkan prinsip The Pareto Principle 80/20.
Artikel Terkait: Kiat Sukses Wawancara Beasiswa
- 9 Tips Sukses Tes Wawancara Beasiswa dalam Bahasa Inggris
- 7 Tips Agar Sukses Tes Wawancara Beasiswa LPDP
- Hindari 5 Kesalahan Ketika Melakukan Wawancara Beasiswa
Caranya, pakai 20 % persen waktumu untuk fokus pada satu pekerjaan. Dari semua daftar yang ada, lakukan eliminasi pada pekerjaan yang kurang produktif. Lalu, pilih salah satu pekerjaan yang memberikan dampak besar dan bisa mendukung produktivitasmu.
Artinya, kamu hanya perlu mengeluarkan ‘sedikit’ tenaga setara 20 % untuk mendapatkan hasil maksimal hingga 80 %. Sisa waktu yang kamu punya, bisa dipakai untuk menyelesaikan pekerjaan sampingan. Seperti untuk browsing sumber, referensi, atau malah untuk merapikan berkas. Praktis banget!
2. Menentukan deadline
Biasanya, orang yang kepepet cenderung lebih produktif saat bekerja. Saat kamu diberi deadline oleh atasan untuk menyelesaikan satu laporan, pasti kamu akan bekerja lebih efektif dibandingkan bekerja tanpa deadline, bukan?
Hal ini sesuai dengan hukum Parkinson yang menyebutkan bahwa “work will expand to fill the time you give it”. Bisa diartikan, kalau kamu bisa menyelesaikan suatu pekerjaan sesuai dengan deadline yang telah ditetapkan. Jadi, kalau kamu biasa disiplin dengan membuat deadline, pasti bisa menyelesaikan tugas tepat waktu.
Saya belajar banyak tentang perlunya menentukan deadline dari salah satu teman kuliah. Dia selalu memasang timer saat bekerja. Tanpa diduga, cara ini bisa membuatmu lebih fokus dan lebih cepat menyelesaikan pekerjaan.
3. Mengikuti proses
Pernah nggak, sih, kamu fokus pada satu pekerjaan hingga lupa waktu dan sekitar? Kalau bisa mengalami momen seperti ini, tandanya kamu bisa bekerja tanpa perlu bersusah payah. Saking asyiknya, sampai-sampai lupa waktu, kan?
Baik itu mengerjakan task atau mengambil keputusan, kamu bisa fokus tanpa ragu pada pandangan sekitar. Kalau kamu tengah mood bekerja, jangan berhenti dan terus kerjakan beberapa task sekaligus. Kamu nggak akan linglung dan akan lebih produktif dalam mengerjakan pekerjaan.
Sayangnya, mood bekerja ini nggak bisa muncul begitu saja. Kamu mesti mempelajari kebiasaan diri. Kira-kira, apa yang membuatmu menikmati pekerjaan? Kalau sudah ketemu kuncinya, kamu bisa mulai membiasakannya.
Perbanyak latihan agar kamu bisa mengaktifkan mood bekerja secara produktif saat dibutuhkan. Seperti seorang superhero, kamu bisa mengaktifkan kekuatan supermu kapan saja!
Artikel Terkait: Ulasan Menarik Seputar Wawancara Kerja
- 6 Alasan Pentingnya Negosiasi Gaji Saat Wawancara Kerja
- Ini Dia Trik Menjawab Pertanyaan Menjebak saat Wawancara Kerja
- 3 Cara Bikin Wawancara Kerjamu Lebih Berkesan di Mata Perekrut
Sebenarnya, ketiga tips di atas berhubungan satu sama lain, lho! Jika ingin mood kerja bagus, kamu mesti tahu apa yang harus kamu kerjakan dulu, bukan? Berarti, kamu harus melakukan tips nomor 1 untuk bisa melakukan tips nomor 3.
Satu lagi, kalau kamu sudah memasang deadline, tentu bisa lebih fokus dan lebih menikmati proses dalam menyelesaikan pekerjaan. Nah, tips nomor 2 berhubungan dengan nomor 3! Semua tips di atas saling bersinergi satu sama lain.
Kini, kamu bisa fokus menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan prioritasnya. Nggak perlu lagi lembur tiap hari atau membawa pekerjaan ke rumah. Dan satu lagi, kamu jadi punya waktu untuk keluarga atau melakukan hobi. Dijamin bikin kamu makin happy, deh!
Bagaimana dengan artikel yang kamu baca hari ini? Semoga bermanfaat untukmu, ya.
Jangan lupa, Tunaiku menyediakan pinjaman tunai cepat dan mudah, mulai dari Rp2-20 juta, yang bisa diangsur mulai dari 6-20 bulan. Yuk, ajukan pinjamanmu sekarang!
DEWI AYU NURJANAH
