SWARA – Dua tahun lalu dunia hiburan dan dunia media sosial di Indonesia sempat dibikin heboh oleh kehadiran Awkarin, selebgram muda Indonesia. Kalau kamu cukup ngikutin kisahnya, tentu kamu nggak ketinggalan dong soal drama percintaan dan kehidupan Awkarin yang diekspos di media sosial.
Namanya pun beberapa kali terseret masalah dan dianggap kontroversi. Awkarin sering diperbincangkan karena penampilannya yang seksi. Selain itu, gaya hidupnya juga sering dihujat warganet karena senang mengucapkan kata kasar, ditambah dengan curhatan soal mantan pacar yang viral. Â
Namun hal tersebut nggak memadamkan semangat juang Awkarin. Gadis bernama lengkap Karin Novilda tersebut malah mendiringkan A Team Management yang menaungi artis-artis Instagram di Indonesia. Awkarin juga membuka sebuah fashion line yang dia namakan ‘Bad Influence’.
Awkarin merupakan salah satu contoh yang tepat untuk orang yang nggak ambil pusing dengan perkataan orang. Walau pernah jatuh dan dihujat terus menerus, Awkarin tetap mengambil jalur yang dia yakini. Dia berani mengambil risiko untuk mencapai mimpi. Dan hal tersebut pun berbuah, Awkarin kini jadi CEO perusahaan yang didirikannya, membeli rumah mewah, dan juga mengantongi banyak duit.
Artikel Terkait: Langkah pertama memulai usaha.
- Langkah-langkah untuk Memulai Usaha Kue Basah
- Tips Memulai Usaha Homemade yang Menguntungkan
- Ternyata Memulai Usaha Jadi Florist Tak Perlu Banyak Modal Kok, Ini Tipsnya
Hal yang saya kagumi dari Awkarin adalah keberaniannya untuk mengambil risiko. Dari kontroversi ke kontroversi, dia nggak padam dan terus maju. Hampir sama dengan orang-orang sukses lainnya. Mereka hidup untuk risiko. Mereka paham bahwa untuk mencapai mimpi besar harus tahu resiko dan berani menghadapinya. Berikut adalah alasan mengapa mengambil risiko merupakan salah satu kunci sukses.
1. Menggali diri lebih dalam
Melalui cara ini kamu mendapat kesempatan untuk mengenal dirimu, baik dari segi karakter maupun nilai yang kamu anut. Inilah waktunya untuk menggali apa yang kamu inginkan, serta menilai kendala yang ada serta resikonya. Di sini kamu saja mengetahui keadaan emosimu. Dan hal ini yang akan bantu kamu meraih mimpi.
2. Belajar menjadi rasional
Di dunia ini ada orang yang optimis, pesimis, dan ada pula yang realistis. Hal itu terlihat ketika kamu dihadapkan dengan situasi yang memerlukan sikap dan pemahaman terhadap batas-batas tertentu. Dengan mengambil risiko, kamu akan belajar berkaca pada setiap kenyataan yang ada. Dan dari situ kamu bisa menempatkan dirimu khususnya ketika menimbang dan mengambil keputusan terbaik untuk kamu.
3. Just do it!
Ketika kamu mulai menuliskan mimpi di jurnal, di dinding kamar, atau mematrinya dalam ingatan, seringkali keraguan datang dan membuat bingung. Langkah apa yang harus kamu mulai? Jangan pikirkan risiko kegagalan yang akan ditemui terlebih dulu melainkan memulainya dengan hal-hal kecil yang mendukung mimpimu dalam jangka panjang. Lakukan saja. Bergerak dari sekarang.
4. Berhitung dengan ekspektasi
Ketika mengambil sebuah keputusan, tentu saja kamu memiliki perhitungan sendiri. Ketika memutuskan untuk mengambil jalan A, kamu tentu sudah mempertimbangkan harapan dan hasil yang kamu harapkan. Pikirkan tentang outcome positif dan negatif. Jika hasilnya kemungkinan besar berakhir positif, maka bisa jadi it’s worth the risk.
5. Selalu belajar
Ketika kamu mengambil risiko, sebenarnya kamu sudah mulai melangkah keluar dari zona nyaman. Keluar dari zona nyaman adalah sebuah langkah besar untuk tumbuh dan berkembang. Dengan demikian, kamu selalu belajar dari situasi sebelumnya. Bila kamu gagal saat ini, maka kali berikutnya kamu bisa saja berhasil karena kamu pernah mengalami situasi yang sama. Intinya jangan menyerah!
Artikel Terkait: Memulai bisnis.
- 5 Kendala yang Bisa Dialami Bisnis Wedding organizer
- 5 Alasan Kenapa Bisnis Newborn Photography Memiliki Peluang Besar
- 5 Tips Sukses Jalankan Bisnis Waralaba, Salah Satunya dengan Pinjaman Modal Tanpa Syarat
Itulah mengapa penting untuk mengambil risiko ketika berusaha meraih mimpi. Sikap yang berani itu dibutuhkan. Sebabnya, jika nggak berani mengambil risiko, kamu akan tetap berjalan di tempat. Dan sesuatu yang stagnan sangatlah jarang berkembang.
Ajukan pinjaman uang tanpa agunan, tanpa kartu kredit hanya di Tunaiku sekarang juga!
Pinjaman dari Rp2-20 juta yang dapat diangsur mulai 6-20 bulan.
ARUNDHATI LEIKA
