SWARA – Sebagian orang mungkin berpikir akan jauh lebih baik dalam mengatur keuangan saat dewasa. Kamu mungkin juga memiliki pandangan yang sama, seperti jadi lebih rajin menabung saat sudah berusia 30 tahun ke atas ketimbang ketika berumur 20-an. Biasanya, dasarnya adalah anggapan–di usia 30-an, kamu punya pendapatan yang lebih banyak, juga semakin bijak mengatur keuangan.

 

Namun, benarkah anggapan itu? Atau, yang terjadi justru sebaliknya: semakin tua, kamu justru punya semakin banyak pengeluaran dan susah mengatur keuangan? Nah, daripada terus berasumsi, ada baiknya kamu mengecek ulasan tentang kondisi keuangan saat umur 20-an dan 30-an berikut.

 

Artikel Terkait: Bertanggung Jawab atas Tagihan Kartu Kredit

  1. 6 Cara Melunasi Utang Kartu Kredit yang Menumpuk di Usia 30-an!
  2. Kenali Ciri-Ciri Penggunaan Kartu Kredit yang Membahayakan Keuanganmu!
  3. Ingin Punya Kartu Kredit? Pahami Dulu 10 Hal Ini

 

1. Kemungkinan paling logis: masih hobi menunda tabungan

Ketika masih berumur 20-an, kamu akan membelanjakan uang yang kamu dapat untuk membeli barang yang diinginkan. Lalu, setiap selesai berbelanja kamu hanya akan berjanji akan menabung ketika sudah memiliki uang yang banyak. Kalau kebiasaan seperti ini sudah ada sejak berusia 20-an, kemungkinan besar akan terus berlanjut hingga masuk usia 30-an.

 

Memang sih, pendapatanmu juga akan meningkat. Namun, kamu juga akan membelanjakan uang tersebut lebih banyak lagi. Bahayanya, seperti biasa–setelah membelanjakan uang, kamu hanya akan berjanji untuk menabung saat punya uang lebih banyak lagi.

 

2. Kartu kredit masih menjadi sahabat terbaikmu

Zaman masih 20-an mungkin kamu akan sangat bahagia ketika sudah bersahabat dengan kartu kredit. Apalagi kalau kartu kreditmu menawarkan bunga 0% per tahun. Artinya, kamu bisa membeli apa yang diinginkan dengan kartu ajaib tersebut. Sayangnya, setiap barang yang kamu belanjakan dengan kartu kredit tersebut harus dipertanggungjawabkan seluruhnya. Tentunya dengan membayar tagihan belanjamu setiap periode.

 

Entah di umur 20-an atau 30-an, kamu hanya akan merasa senang saat bisa membeli apa yang diinginkan dengan kartu ajaib. Namun, kamu tetap akan merasa pusing dan kesulitan karena harus membayar tagihan kartu kredit yang menggunung.

 

3. Tabungan rencana hidup

Mendapatkan penghasilan pertama di usia muda yang masih 20-an akan sangat membanggakan. Untuk orang – orang yang visioner mungkin akan menggunakan sebagian penghasilannya untuk investasi masa depan. Dengan memotongnya beberapa persen demi rencana hidup yang lebih matang seperti mendapatkan uang pensiun di hari tua. Namun, saat sudah mulai menginjak 30-an kamu akan menjadi jauh lebih visioner lagi dengan mempertanyakan, “apakah uang segitu cukup untuk hari tua?”

 

4. Bunga bank yang membuat berbunga – bunga

Sebagian orang yang memiliki banyak uang saat usia 20-an akan menyimpannya di bank dengan bunga yang paling tinggi. Alasanya sih, biar bunga dalam rekening akan terus berkembang hingga menghasilkan uang yang lebih banyak tanpa harus menggunakan uang tersebut. Lalu, ketika bunga sudah terkumpul kamu akan sangat senang dan berbangga atas usahamu menyimpan uang di bank tersebut.

 

Namun, setelah berusia 30an kamu akan lebih banyak menyadari, meski bunga bank akan selalu mengalir mengikuti jumlah uang yang telah kamu simpan, hal tersebut nggak akan terlalu berpengaruh. Toh, jumlahnya masih jauh lebih sedikit dari uang yang kamu harapkan tiap bulannya.

 

Artikel Terkait: Kembali ke Kampus Setelah Umur 30

  1. 5 Hal yang Wajib Dilakukan Ketika Kembali Ke Kampus di Usia 30
  2. Bersiap untuk Kuliah Sambil Bekerja
  3. 5 Tips Sukses Kembali Kuliah Setelah Cuti Cukup Lama

 

5. Tertipu harga diskon

Ketika berusia 20-an, kamu mungkin akan sangat senang saat mendapati harga barang yang lebih murah jika membelinya dalam jumlah yang banyak. Misalnya, diskon 50% + 20% dan promo lainnya seperti beli 5 barang gratis 1. Memang, sih, saat lebih muda seseorang akan menjadi lebih antusias dengan hal-hal menarik, sampai mudah tertipu harga diskon dan promo.

 

Padahal, saat sudah menginjak usia 30-an kamu akan jauh lebih realistis termasuk dalam urusan diskon dan promo. Meski swalayan memberikan harga yang jauh lebih murah jika membeli banyak, kamu hanya akan berpikir bahwa kamu tetap akan mendapatkan harga yang sama jika membeli hanya satu barang. Pengalaman dan usia memang membuka cara pandang, ya.

 

Nah, itu dia beberapa situasi keuangan yang kemungkinan kamu hadapi saat usia 20-an dan 30-an. Semoga semakin bertambahnya usia semakin bijak juga dalam mengatur keuangan, ya.