SWARA – Bermain di tempat terbuka merupakan kegiatan favorit anak-anak. Selain seru dan banyak tantangan, bermain di luar juga bisa mendorong anak untuk selalu berinteraksi dengan orang lain. Namun, di sisi lain kamu harus tetap waspada apabila anakmu sering bermain di luar. Karena kebersihan lingkungan tempat bermain anak, nggak ada yang bisa menjamin.

Ketika anak sedang nggak di bawah pengawasan orang tua, ia sendiri juga tentu belum sepenuhnya mengerti tentang kebersihan sekitar. Anak-anak mungkin belum mengenal tempat atau benda apa saja yang bisa membahayakan kesehatannya. Kalau daya tahan tubuh anak sedang nggak bagus, anak bakal mudah sekali terserang penyakit, baik dari tempat bermainnya yang nggak bersih atau penyakit menular yang sedang dialami temannya.

Meskipun begitu, kamu nggak perlu khawatir. Beberapa cara pencegahan terhadap penyakit menular ini, bisa kamu coba terapkan!

 

Artikel terkait: Kiat jitu menjadi orang tua yang sukses membangun keluarga!

  1. 6 Tips Parenting & Jadi Ibu yang Baik Menurut Victoria Beckham
  2. 8 Tips Parenting & Cara Membesarkan Anak ala Michelle Obama
  3. Ini 7 Tips Berhemat Bagi Orang Tua yang Baru Saja Memiliki Bayi

 

1. Selamatkan nyawa dengan cuci tangan

Tangan merupakan bagian tubuh yang rawan terkontaminasi bakteri resisten dan menjadi perantara berpindahnya kuman dari satu orang ke orang lain. Biasanya anak akan mudah terserang flu dan batuk akibat ini. Flu bisa bertambah berat dan berpotensi terserang penyakit lebih parah, yaitu ISPA. Nah, ini menjadi alasan betapa pentingnya mencuci tangan. Bantu anak membiasakan diri mencuci tangan, ya.

 

2. Asupan ASI

Enggak sedikit ibu-ibu zaman sekarang yang lebih suka memberikan susu formula kepada anaknya ketimbang ASI. Padahal, ASI mengandung jauh lebih banyak gizi yang berperan bagi kesehatan anak. ASI menjadi asupan makanan terbaik untuk anak. Apabila diberikan secara rutin maka kekebalan tubuhnya akan terus meningkat seiring dengan umurnya yang semakin bertambah.

 

3. Berikan makanan bergizi seimbang

Seringkali orang tua mengalami kesulitan dalam memberikan kepada anak. Makanan apapun diberikan dengan alasan ’yang penting anak mau makan’. Supaya sistem kekebalan terus meningkat, kamu harus sediakan bahan makanan yang mengandung banyak nutrisi, sesuai dengan kebutuhan anak. Sebaiknya bahan makanan yang disediakan adalah bahan makanan alami yang diolah sendiri.

 

4. Over-higienis

Kebersihan memang berperan penting untuk membentuk lingkungan  yang sehat. Namun, ternyata kebersihan yang berlebihan juga memberikan efek yang kurang baik. Semua bakteri terbunuh, termasuk bakteri yang penting buat ketahanan tubuh. Sebagian bakteri dibutuhkan untuk kesehatan, karena tubuh anak sendiri membutuhkan bakteri untuk berlatih memeranginya.

 

5. Melakukan vaksinasi

Vaksinasi penting dilakukan agar anak memiliki kekebalan terhadap virus dan bakteri. Supaya anak bisa terlindungi dari berbagai penyakit fatal, ada beberapa vaksinasi yang kamu berikan. Kamu bisa datangi posyandu atau meminta informasi dari dokter spesialis anak.

 

6. Tidur cukup

Kesulitan tidur pada anak menyebabkan protein yang berasal dari sel-sel pencegah kuman penyakit semakin berkurang. Berangkat dari hal tersebut, bayi berusia sekitar 6 bulan dianjurkaan tidur sebanyak 20 jam per hari, sedangkan balita umumnya tidur sebanyak 10—13 jam per hari. Mendapatkan tidur yang cukup, membuat sistem kekekabalan tubuh anak semakin kuat.

 

Artikel terkait: Hal-hal ini tanpa kamu sadari bisa membahayakan kesehatanmu!

  1. Air Lemon Hangat yang Sehat Ternyata Berpotensi Merusak Gigi, Ini Sebabnya!
  2. Nggak Semua Makanan Boleh Dipanaskan Ulang Lho! Ini Bahayanya
  3. Hati-Hati! 7 Hal yang Biasa Ditemui Saat Kerja Ini Ternyata Bisa Memengaruhi Kesehatan!

 

7. Jangan bergantung pada obat

Enggak baik membiasakan anak minum obat ketika sakit. Masih ada banyak cara untuk menyembuhkan penyakit tanpa obat-obatan. Apalagi, kalau kamu memberikan obat antibiotik, hal ini membuat kuman-kuman di dalam tubuh semakin kebal sehingga daya tahan tubuh semakin berkurang.

 

8. Hindari asap

Kalau anak sering bermain di luar, pastinya mereka akan sering menghirup asap kendaraan bermotor hingga asap rokok. Bantu anak untuk menghindari hal ini, misalnya mengajari anak untuk menutup hidup ketika asap datang. Sebab, anak yang terpapar asap bakal rentan terkena infeksi telinga dan pernapasan.
Sudahkan kamu mencoba melakukan pencegahan ini? Kalau belum, yuk jangan ragu menerapkannya mulai dari sekarang!