SWARA – Sesuai tradisi yang banyak diterapkan orang Indonesia, sebelum menikah wanita harus menjalani masa pingitan. Pada masa ini, calon pengantin wanita tidak diperbolehkan keluar rumah dan bertemu dengan calon pengantin pria.
Artikel Terkait: Perhatikan Hal Ini Jika Ingin Mempersiapkan Pernikahan
- Hindari Perdebatan Sebelum Pernikahan dengan Lakukan Hal Berikut Ini
- Kiat-Kiat Jitu Atasi Depresi di Awal Masa Pernikahan
- 7 Hal Penting untuk Mempersiapkan Pernikahan yang Wajib Diperhatikan
Dulu, masa pingit biasanya berlangsung hingga 1-2 bulan sebelum pernikahan, tetapi kini bisa hanya 3 -6 hari saja. Hal itu dikarenakan, banyak orang yang mulai menganggap bahwa masa pingit tidak begitu penting untuk dilakukan. Namun, tahukah kamu bahwa selain karena tradisi, ada beberapa alasan lain yang membuat masa pingit perlu dijlakukan oleh pengantin wanita. Berikut ini telah dirangkum beberapa manfaat jalani masa pingit sebelum pernikahan.
1. Waktunya untuk menjaga kesehatan
Mengurus semua persiapan pernikahan bukanlah hal mudah, sangat menyita waktu dan tenaga. Nah, agar tubuh calon pengantin tetap fit di hari H, tentunya mereka perlu istirahat yang cukup. Nah, mereka bisa memanfaatkan masa pingit untuk memulihkan tubuh dan tenaga mereka.
2. Menumbuhkan rasa rindu
Rindu itu berat, tapi perasaan inilah yang membuat momen pernikahan nanti lebih berkesan. Bayangkan saja, bagaimana perasaan calon pengantin ketika mereka akhirnya bertemu di pelaminan. Rasa rindu yang memuncak akan membuat mereka merasa saling memiliki dan nggak mau pisah.
3. Waktu untuk melakukan perawatan kecantikan
Selain mempersiapkan kebugaran tubuh, pengantin wanita juga bisa melakukan berbagai perawatan kecantikan di masa pingit mereka. Hal ini perlu dilakukan agar aura calon pengantin wanita semakin keluar dan  bersinar terang di hari H. Bahkan bisa jadi, bikin pangling semua orang.
4. Pelatihan sebelum berumah tangga
Sebelum menikah ada baiknya bila calon pengantin mempersiapkan diri dengan beberapa keahlian dan keterampilan berumah tangga. Memasak, mencuci, menggosok dan pekerjaan rumah lainnya harus mulai dibiasakan agar nggak kaget saat memulai rumah tangga yang baru. Di masa pingit ini, juga bisa jadi kesempatan calon pengantin untuk banyak mengobrol dengan orangtua mereka. Perhatikan semua saran dan nasihat yang diberikan karena itu adalah bekalmu saat memulai kehidupan baru nanti.
5. Menghindari kejadian yang tidak diinginkan
Salah satu alasan mengapa masa pingit perlu dilakukan adalah untuk mencegah calon pengantin mengalami hal yang buruk. Contoh sederhana, bagaimana jadinya bila tiba-tiba kamu terpeleset saat sedang jalan bersama temanmu sebelum hari pernikahan. Bisa jadi kamu menjalani hari pernikahan dengan terpincang-pincang. Impianmu akan sebuah pernikahan yang sempurna pun gagal terwujud.
6. Melatih kesabaran
Nggak boleh keluar rumah atau bertemu dengan pasangan selama 1-2 bulan, pastinya terasa sangat membosankan. Nah, di sinilah kesabaran calon pengantin diuji. Kesabaran itu penting, agar nantinya kamu bisa lebih tenang dan nggak terburu-buru dalam mengambil keputusan dalam rumah tangga.
7. Menumbuhkan rasa saling percaya satu sama lain
Tidak bertemu satu sama lain dalam waktu yang lama akan menguji rasa saling percaya antar pasangan. Dan, rasa saling percaya ini sangat dibutuhkan, lho dalam hidup berumah tangga.
Â
Artikel Terkait: Cegah dan Atasi Masalah Rumah Tangga dengan Tips Ini
- Atasi Masalah Finansial dalam Rumah Tangga Agar Tetap Harmonis, Ini Solusinya!
- Masalah Rumah Tangga yang Kerap Muncul dan Cara Ampuh Menghadapinya
- Hindari 5 Kesalahan Mengatur Keuangan yang Bisa Memicu Masalah Rumah Tangga Ini
Nah, apakah kamu masih berpikir bahwa masa pingit adalah sesuatu hal yang kuno dan nggak perlu dilakukan? Yakinlah, bahwa semua tradisi punya banyak maksud baik untuk hidupmu. Jadi, nggak ada salahnya untuk mengikuti tradisi yang sudah ada.
Bagaimana dengan artikel yang kamu baca hari ini? Semoga bermanfaat untukmu, ya.
NOBERTA JEANIE