SWARA – Bicara soal bahan bakar kendaraan roda empat (mobil), kita mengenal ada dua jenis. Pertama mobil BBM lalu yang kedua adalah mobil listrik. Perbedaan paling mencolok dari dua jenis mobil ini terletak pada harganya. Tentu harga mobil listrik lebih mahal bila dibandingkan dengan mobil BBM.
Meskipun lebih mahal, mobil listrik digadang-gadang lebih ramah lingkungan bila dibandingkan dengan mobil BBM. Mobil listrik ini semacam menjadi solusi dari permasalahan lingkungan dan kelangkaan bahan bakar. Namun, tetap saja atas berbagai pertimbangan orang-orang lebih banyak memilih mobil BBM bila dibandingkan mobil listrik.Â
Setidaknya, ada 5 perbedaan antara mobil listrik dengan mobil BBM yang perlu kamu ketahui. Inilah lima perbedaan tersebut!
Artikel Terkait: Ragam Kendaraan Roda Empat yang Bisa Kamu Miliki
- 5 Alasan Kamu Harus Pilih Mobil SUV
- Beli Rekomendasi Mobil Terbaru di GIIAS 2018 dengan Dana Tunaiku
- 8 Rekomendasi Mobil Hyundai yang Nyaman dan Sesuai untuk Kebutuhan keluarga
1. Sumber tenaga
Sumber tenaga dari mobil listrik dengan mobil BBM tentu berbeda. Bila mobil listrik berasal dari baterai sebagai sumber energinya, mobil BBM berasal dari bahan bakar minyak. Melalui mesin pembakaran, BBM dipasok dan menghasilkan energi untuk menggerakkan piston. Gerakan linier dari piston ini pun lalu ditransfer menjadi gerakan putar menggunakan mekanisme slider crank. Selanjutnya terdapat gerakan transmisi yang digunakan untuk mentrasfer gerakan putar ini ke roda penggerak. Â
2. Pengemasan energi dan dampak
Pengemasan energi antara mobil BBM dengan mobil listrik juga berbeda. Pada mobil listrik, kepadatan baterai lithium-ion nggak sebesar yang ada di mobil BBM. Hal ini menyebabkan tempat penyimpanan baterai jadI lebih besar. Padahal, baterai tersimpan pada dasar mobil sehingga membuat mobil lebih berat. Akhirnya, ini menyebabkan koefisien gesek mobil dengan aspal dapat berkurang. Namun, sisi positifnya adalah mobil jadi lebih stabil.Â
Beda ceritanya dengan mobil BBM. Kepadatan energinya sangat besar sehingga nggak membutuhkan tangki yang besar. Jadi, kondisinya sudah berbeda dengan mobil listrik.Â
3. Daya yang dihasilkan
Dalam hal daya yang dihasilkan, bisa dikatakan mobil litsrik menghasilkan daya lebih besar bila dibandingkan dengan mobil BBM. Mesin pembakaran dalam mobil BBM nggak bisa dioperasikan melebihi rentang kecepatan tertentu. Jadi, kalau mau awet, ada baiknya memilih mobil listrik.Â
4. Kekuatan dan produksi daya
Dalam hal kekuatan dan produksi daya, mobil listrik juga memiliki nilai lebih bila dibandingkan dengan mobil BBM. Pasalnya, pada mobil BBM komponen yang dibutuhkan begitu rumit. Beda cerita dengan mobil listrik. Motor induksi hanya digerakkan dengan bantuan medan magnet berputar yang dihasilkan oleh stator. Kecepatan motor bahkan dapat dikendalikan hanya dengan mengatur frekuensi dari input power AC. Kinerja ini menghasilkan tenaga dan kecepatan output yang seragam dan dapat menyala sendiri.Â
5. Lama pengisian
Perbedaan kelima dari mobil listrik dengan mobil BBM terletak pada waktu yang digunakan untuk pengisian daya. Pada mobil BBM kamu tentu sudah tahu sangat cepat, ya. Tinggal antre di pom lalu diisi, beres. Nah, kalau di mobil listrik, kamu butuh satu jam bahkan beberapa jam untuk mengisi daya. Kamu bisa membayangkan, berapa lama waktu yang kamu gunakan untuk mengisi daya pada ponsel, ya.
Artikel Terkait: Perawatan Kendaraan agar Awet
- 8 Cara Merawat Kendaraan di Cuaca Panas, Wajib Diperhatikan!
- 9 Cara Merawat Kendaraan di Musim Hujan yang Mudah Diterapkan
- Cek, Ini Waktu yang Tepat Servis Kendaraan sebelum Mudik atau Bepergian Jauh
Itu dia 5 perbedaan antara mobil listrik dengan mobil BBM. Dari sana, kamu jadi tahu harus memilih yang mana sesuai dengan kebutuhanmu. Kalau saya harus memilih, sepertinya mobil listrik lebih baik, ya.
Yuk, ajukan pinjaman tanpa agunan, tanpa kartu kreditmu sekarang juga! Hanya dengan modal KTP, kamu sudah bisa pinjam uang tunai sampai Rp20 juta, lho. Tertarik? Ajukan pinjamanmu di sini!Â
  TRI PUSPITASARI
