SWARA – Pernah nggak sih kalian berada di saat-saat krisis dan merasa menjadi orang yang “paling miskin” di dunia? Biasanya sih, kondisi tersebut akan muncul di saat akhir bulan menjelang gajian. Hidup pun akan terasa sangat sulit dan uang receh akan menjadi semakin berharga di mata kalian. Bener, nggak sih? Hehehe
Kondisi seperti itu juga biasanya disebabkan oleh pengeluaranmu yang tak terkontrol, dan pada akhirnya kamu sering mengeluarkan uang untuk menuruti hasrat dan keinginan pribadi. Nah, yang harus digarisbawahi yaitu hasrat atau keinginan pribadi.
Kenapa harus digarisbawahi? Karena, teori yang paling tepat dalam membelanjakan uangmu adalah untuk membeli barang-barang yang memang kamu butuhkan, bukan inginkan! Tahu kan, apa bedanya kebutuhan dan keinginan?
Artikel Terkait: Baca artikel populer di SWARA!
Jangan samakan kebutuhan dengan keinginan!
Sederhananya adalah kebutuhan merupakan sesuatu yang memang biasa kamu gunakan secara rutin, sehingga ketika barang tersebut sudah habis, maka kamu akan segera mencari atau membeli yang baru untuk memenuhi kebutuhanmu. Jadi, intinya adalah kebutuhan merupakan hal pokok yang harus dipenuhi oleh dirimu sendiri.
Lalu apa bedanya dengan keinginan? Hal mudah yang bisa kita bedakan adalah keinginan biasanya datang secara tiba-tiba. Misalnya, suatu hari ketika kamu sedang menonton televisi, kamu melihat iklan ponsel keluaran terbaru.
Karena iklan tersebut, akhirnya kamu menginginkan untuk membeli ponsel yang ada di iklan tersebut. Padahal, kamu sebenarnya sudah memiliki ponsel dan spesifikasinya tidak terlalu jauh berbeda.
Artinya, keinginan masih bisa ditunda untuk dipenuhi. Berbeda dengan kebutuhan yang harus segera dipenuhi.
Selanjutnya, kembali ke topik pembahasan awal, bagaimana jika suatu saat nanti kamu berada di masa-masa over budget? Apa sih yang harus kamu lakukan? Apakah harus berpuasa, atau minta uang ke orang tua? Nah, berikut ini adalah cara-cara sederhana yang bisa kamu lakukan saat kamu sedang over budget!
Hitung sisa hari sebelum gajian datang, lalu periksa uang yang tersisa
Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah hitung sisa hari sebelum gajian datang. Kemudian, kamu bandingkan dengan sisa uang yang tersisa di kantongmu. Dengan begitu, kamu bisa menghitung, berapa jumlah maksimal pengeluaran dalam satu hari.
Buat daftar kebutuhan yang harus segera kamu penuhi sebelum tanggal gajian
Lalu, buat daftar kebutuhan yang harus segera kamu penuhi dengan uang sisa tersebut. Contohnya adalah uang makan dan uang transport. Kedua hal tersebut harus selalu kamu prioritaskan sebelum memenuhi keperluan yang lain.
Jika masih sisa, baru deh kamu bisa tambahkan daftar kebutuhan yang lain untuk segera dipenuhi.
Cek pos pengeluaran mana saja yang bisa kamu tekan dan tunda
Kalau dua cara tadi masih belum efektif menghilangkan “kemisquenan” kamu, sebaiknya kamu segera cek, pos pengeluaran mana saja yang bisa kamu tekan dan tunda untuk bisa bertahan hidup hingga beberapa hari ke depan.
Kalau yang biasanya selalu beli es kopi kekinian di waktu istirahat, mungkin sudah saatnya kamu harus meminum air yang paling bersih se antero jagat raya, yaitu air mineral! Selain sehat, kamu juga bakal hemat, lho! Apalagi, kalau minumnya ambil dari dispenser di kantor.
Artikel Terkait: Cari tahu apa kata zodiakmu!
Jadikan momen tersebut menjadi pelajaran agar tak terulang kembali
Nah, yang paling penting adalah jadikan momen tersebut sebagai momen penting yang tak akan terlupakan. Jadi, kamu akan selalu teringat untuk selalu kontrol dan bisa lebih prihatin dengan keadaan diri sendiri. Memangnya kamu mau jadi “sobat qismin lagi”?
Itu tadi beberapa hal sederhana yang bisa kamu lakukan di saat kamu sedang over bujet. Satu hal yang harus ditekankan adalah jangan menyerah sebelum perang, artinya kamu kamu masih punya banyak cara dan kesempatan untuk bisa menyelesaikan masalah tersebut.
Kalau pun kamu ingin mengambil sejumlah pinjaman, pastikan terlebih dahulu kamu sudah tidak memiliki tanggungan pinjaman di tempat lain. Sehingga, pinjaman tersebut tidak akan menjadi beban tambahan bagi kehidupanmu di kemudian hari. So, pintar-pintar ya guys dalam mengelola uangmu!
