SWARA – Bagi saya, sepeda motor bisa diibaratkan sebagai pakaian yang saya pakai setiap hari. Bagaimana denganmu? Karena, kalau dalam kasus saya, sepeda motor hampir selalu nggak bisa dipisahkan dari rutinitas saya sehari-hari. Mulai dari kerja, hang out bareng teman, kencan dengan pacar, sampai mengantar adik saya latihan basket setiap Minggu. Saya selalu menggunakannya untuk menempuh berkilo-kilo meter, baik saat panas maupun saat hujan, terlebih akhir-akhir ini intensitas hujan di daerah saya sudah mulai meninggi.

 

Kalau sudah demikian, sepeda motor tentu butuh perawatan yang telaten agar enggak cepat rusak. Apalagi saat berkali-kali terpapar matahari dan diguyur hujan.

 

Merawat sepeda motor sebenarnya mudah, ada beberapa kiat yang bisa kamu terapkan untuk merawat sepeda motor, khususnya saat sering terguyur hujan. Apa saja? Berikut ulasannya.

 

Artikel terkait: Yuk mulai rawat kendaraan dengan benar

  1. 5 Cara Perawatan yang Benar Pada Mobil Bertransmisi Manual
  2. Bagian Mobil yang Harus Dibersihkan Setelah Liburan, Wajib Tahu!
  3. Periksa 7 Komponen Mobil Ini saat Musim Penghujan Tiba!

 

Rajin cuci motor

Air hujan mengandung zat asam yang cukup tinggi, mendiamkan sepeda motor terlalu lama setelah diguyur air hujan berisiko merusak warna cat sehingga lebih cepat pudar. Cuci seluruh body motor untuk membilas air hujan yang menempel. Selain itu, jangan lupakan bagian-bagian alumunium pada motor, sebab air hujan yang didiamkan akan mengalami proses oksidasi sehingga menimbulkan karat.

 

Tambah tekanan angin

Hukum fisika sederhana, udara akan memuai saat terpapar suhu panas dan akan menyusut saat dingin. Begitu pula kandungan udara di dalam ban motor yang akan menyusut saat terkena suhu dingin hujan. Kalau kamu diamkan, sistem suspensi nggak akan bekerja dengan baik dan berisiko merusak velg karena nggak bisa meredam tekanan dengan baik.

 

Cek rantai atau kaki-kaki

Khusus untuk sepeda motor non-matic, rantai penggerak biasanya terekspos dan mudah terkena air dan debu akan mudah menempel. Kalau sudah demikian, rantai motor akan cepat aus dan kering. Hal ini tentu saja berbahaya karena sewaktu-waktu bisa putus. Oleh karena itu rajin-rajinlah mengeceknya dan melumasinya.

 

Cek kampas rem

Satu lagi bagian kaki-kaki yang harus kamu cek kalau sepeda motor sering diguyur hujan: kampas rem. Kampas rem terbuat dari asbes yang pada saat terkena air kondisinya akan mengembung dan mengeras ketika kering. Usai mencuci motor, ada baiknya kamu sambil menginjak pedal rem agar kampas rem cepat kering. Khusus pada rem cakram, yang perlu kamu lakukan hanya cukup membersihkan kotoran atau noda air yang menempel pada piringan cakram.

 

Cek kondisi busi

Busi adalah pemantik yang bisa diibaratkan sebagai jantung dari sepeda motor. Kalau busi bermasalah, pengapian akan bermasalah dan motor akan susah bahkan nggak bisa hidup. Mengecek busi bisa kamu lakukan dengan cara membuka karet penutup busi untuk melihat apakah kemasukan air atau enggak. Kalau basah, keringkan busi dengan menggunakan kain.

 

Rajin bersihkan saluran udara

Saluran udara juga jadi salah satu komponen yang perlu kamu tilik. Usai menerabas hujan dan motor dicuci, pastikan juga kalau saringan udara tetap dalam kondisi kering. Kalau basah, pembakaran di ruang bakar mesin akan terganggu.

 

Artikel terkait: Rekomendasi motor yang layak jadi referensi

  1. Minati Moge, Ini 5 Pilihan Moge Keren dan Gagah
  2. 5 Rekomendasi Motor Matic di Bawah Harga Rp15 Juta
  3. Nyaman dan Gaya, Ini 5 Motor yang Cocok untuk Perempuan

 

Nah, itulah enam tips yang wajib kamu terapkan kalau sepeda motormu sering terkena hujan. Ingat, kamu harus merawatnya dengan telaten kalau nggak ingin motor mengalami masalah serius di kemudian hari.