Mungkin sebagian dari kamu masih bingung memilih instrumen investasi. Sebagai pemula, kamu bisa coba investasi deposito dan merasakan keuntungan deposito.
Nah, salah satu investasi yang paling aman adalah Deposito. Apa aja sih keuntungannya jika melakukan investasi di instrumen ini?
Pengertian Deposito
Deposito merupakan salah satu instrumen investasi yang sudah lama ada di Indonesia. Investasi ini merupakan jenis investasi yang sangat sederhana. Di Indonesia, keuntungan deposito juga lumayan besar.
Deposito pada intinya adalah surat utang. Kamu meminjamkan uangmu ke bank selama periode tertentu, seperti menabung.
Cara kerjanya, kamu menitipkan sejumlah uang di bank. Lalu, uang tersebut akan “dikunci” selama periode tertentu sesuai dengan periode yang dipilih di awal.
Setiap bank memberikan pilihan periode yang berbeda. Ada yang 3 bulan, 6 bulan, 9 bulan, hingga 12 bulan. Selama periode itu, uang yang sudah dititipkan tidak akan bisa ditarik.
Di akhir masa periode, uang akan dicairkan dan kembali ke tanganmu. Tapi, uang ini sudah ditambah dengan nilai bunga. Biasanya, semakin panjang periodenya, semakin besar juga bunga yang didapat.
Deposito merupakan produk perbankan, hampir setiap bank di Indonesia pasti menyediakan produk deposito untuk nasabahnya.
Keuntungan Deposito
Nah, jika kamu tertarik untuk menggunakan deposito, ketahui dulu instrumen investasi yang satu ini. Keuntungan yang bisa kamu dapat adalah sebagai berikut:
1. Keamanan
Tentu saja keuntungan deposito yang utama adalah pada tingkat keamanannya. Deposito merupakan salah satu instrumen investasi yang paling aman.
Tidak ada potensi capital loss di deposito dan juga jika terjadi gagal bayar, maka ada Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) yang akan mengganti deposito kamu.
2. Imbal hasil diketahui di awal
Keuntungan deposito lainnya adalah, kamu dapat mengetahui seberapa banyak imbal hasil yang kamu terima sebelum memutuskan masuk ke suatu deposito.
Dengan begitu kamu dapat memilih-milih dahulu deposito mana yang cocok dan yang imbal hasilnya tinggi.
3. Bunga lebih tinggi dari tabungan
Bunga deposito tentu lebih tinggi dari bunga tabungan biasa. Ini dikarenakan dana kamu akan dikunci secara jangka panjang.
Otomatis bunga yang dijanjikan akan lebih tinggi daripada bunga tabungan yang dapat diambil sewaktu-waktu.
4. Simpel dan pasti menguntungkan
Keuntungan deposito juga terdapat di tingkat kemudahannya. Deposito adalah instrumen investasi yang paling simpel, tidak banyak analisa dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk masuk ke Deposito.
Hal ini tentu berbeda dari investasi lain seperti obligasi dan saham dimana kedua instrumen tesebut membutuhkan analisa yang kompleks.
Jenis-jenis Deposito
Setelah memahami keuntungan deposito, kamu perlu mengetahui apa saja jenis deposito yang ada di Indonesia. Deposito menurut jenisnya dibagi menjadi 3 jenis, yaitu sebagai berikut:
1. Deposito berjangka
Deposito tipe ini adalah yang paling umum di Indonesia. Nasabah dapat memilih seberapa panjang uangnya akan “dikunci” di deposito.
Semakin panjang jangka waktunya, tentu bunga yang ditawarkan akan semakin atraktif karena cenderung lebih tinggi.
Kamu dapat memilih jangka waktunya mulai dari 3 bulan, 6 bulan, 1 tahun, bahkan hingga 2 tahun, lho.
2. Sertifikat Deposito
Sertifikat deposito agak sedikit berbeda dari deposito biasa. Deposito ini tidak terikat dengan kepemilikan nama, melainkan dengan sertifikat deposito itu sendiri.
Jadi, siapapun yang membawa sertifikat deposito ke bank dapat mencairkan deposito tersebut, tidak terbatas pada orang yang membuka rekening deposito itu saja.
Nah, keuntungan deposito berbentuk sertifikat adalah sertifikat deposito dapat dipindahtangankan dan diperjualbelikan ke orang lain.
Kapanpun kamu butuh dana segar, sertifikat tersebut dapat kamu jual ke orang lain. Kamu bisa menjualnya dengan harga lebih tinggi atau lebih rendah.
3. Deposito on call
Deposito on call ini biasanya memiliki jangka waktu yang sangat pendek. Ada yang hanya satu bulan, bahkan ada juga yang hanya satu minggu.
Untuk bisa menggunakan deposito jenis ini, dibutuhkan dana pokok yang lumayan besar. Minimal penempatan dana di setiap bank berbeda, tapi rata-rata sekitar Rp500 juta.
Jenis deposito yang satu ini cocok untuk dana transit seperti untuk pembayaran. Atau, cocok juga dipakai bagi yang ingin menempatkan uang di deposito dalam jangka waktu pendek.
Tingkat Bunga Deposito
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, keuntungan deposito yang utama didapat dari bunga deposito.
Oleh karena itu, tingkat bunga tentu menjadi hal yang penting dalam memutuskan jenis deposito yang mau dipilih. Nah, berapa sih tingkat bunga atau imbal hasil dari deposito?
Saat ini, tingkat bunga rata-rata deposito di bank-bank di Indonesia berada di kisaran 3-4 persen. Angka ini ini memang terlihat kecil dibandingkan dengan beberapa tahun lalu.
Penyesuaian bunga deposito dari Bank Indonesia (BI)
Rata-rata bunga deposito memang bisa mengalami kenaikan dan penurunan. Lantas, apa yang membuat bunga deposito itu dapat naik dan turun?
Semua tergantung dari kondisi ekonomi Indonesia serta kebijakan moneter dari Bank Indonesia (BI). Per Mei 2021, BI menetapkan bunga deposito di angka 2,75 persen.
Ketika kondisi ekonomi sedang sepi dan aktivitas ekonomi menurun, maka bunga deposito cenderung akan ikut menurun juga. Tetapi sebaliknya, ketika aktivitas ekonomi sedang tinggi, bunga deposito pun dapat terkerek naik.
Cara Membuka Deposito di Senyumku
Nah, ada satu produk deposito yang cukup menarik yaitu deposito dari Senyumku. Senyumku ini merupakan aplikasi bank digital dari Amar Bank yang sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Senyumku menawarkan deposito dengan bunga yang sangat menarik, lho. Bunganya sampai dengan 8 persen per tahun. Kapan lagi dapat return deposito sebesar itu?
Keuntungan deposito Senyumku lainnya adalah pilihan jangka waktunya yang juga fleksibel. Mulai dari 3 bulan, 6 bulan, hingga satu tahun.
Bagi kamu yang tertarik, langsung saja buka dan daftar Senyumku Deposito untuk bisa rasakan keuntungan deposito dengan rate bunga yang sangat menarik!