Inspirasi dan Edukasi Finansial dari Amar Bank –  Nggak terasa kita sudah memasuki awal tahun 2023. Banyak banget hal-hal menarik yang kita lalui di tahun 2022 kemarin. Salah satunya, soal keuangan.

 

Mungkin di tahun ini kamu berhasil meningkatkan pendapatan dari promosi jabatan di kantor, sudah mulai memperbaiki finansial dengan berinvestasi, atau justru mengalami kekacauan karena membeli benda yang mahal.

 

Beberapa kondisi keuangan di atas membuatmu memiliki alasan mengapa perlu banget menyusun resolusi keuangan di tahun 2023. Selain bisa menentukan target finansial, kamu juga bakal lebih semangat lagi dengan lembaran baru perjalanan keuangan di tahun 2023 ini.

 

Jangan sampai kamu melakukan kesalahan keuangan sehingga terjebak dalam siklus mematikan. Gaji dan pendapatan selalu habis untuk membayar cicilan demi memenuhi gaya hidup.

 

Jangan menghabiskan seluruh gaji tanpa adanya tabungan dan investasi untuk masa depan.

 

Lalu, bagaimana cara membuat resolusi keuangan yang efektif untuk menyambut tahun 2023? Yuk, simak!

 

1. Evaluasi laporan keuangan tahun ini

 

Evaluasi itu sangat penting untuk dilakukan akhir tahun. Buka kembali catatan dan memori keuangan selama setahun ini. Ketahui resolusi di tahun 2018 yang belum bisa kamu capai dan cari tahu apa penyebabnya.

 

Jadi, saat membuat resolusi untuk tahun 2019 kamu bisa menggunakan cara yang lebih baik untuk mencapai semua target finansial.

 

2. Hindari hal yang bersifat keinginan atau gaya hidup

 

Dalam finansial, keinginan dan memenuhi gaya hidup adalah hal yang sebaiknya nggak kamu turuti. Hal ini akan menguras kantongmu. Padahal, kalau dipikir kembali hal itu nggak terlalu penting dalam perjalan keuanganmu ke depan.

 

Jangan sampai karena membeli barang yang diinginkan, kamu sampai harus menjual barang yang masih dibutuhkan, ya! Sebaiknya membeli gadget atau mencicil kendaraan baru nggak kamu lakukan kalau gadget dan kendaraan lama masih bisa digunakan.

 

Fokus dengan kebutuhan terlebih dahulu. Jika benar-benar yakin semua kebutuhan sudah dipenuhi, baru kamu boleh membeli barang yang bersifat keinginan dan gaya hidup.

 

3. Susun target yang realistis

 

Menyusun target keuangan juga harus ada batasannya. Kamu harus menyusunnya secara realistis sesuai dengan kemampuanmu.

 

Jangan sampai kamu mempunyai impian memiliki barang kebutuhan dengan harga yang nggak sesuai dengan pendapatan. Bisa-bisa kamu harus berutang dan akan mengacaukan keuangan.

 

Membuat target perencanaan keuangan juga harus spesifik. Misalnya, saat berhemat kamu juga harus menentukan berapa nominal uang yang harus disisihkan tiap bulannya.

 

Jika kamu harus menghemat uang hingga Rp1 juta tiap bulannya, itu akan lebih baik daripada kamu hanya menuliskan risiko harus berhemat tiap bulan tanpa adanya nominal yang harus kamu capai.

 

4. Beri tenggat waktu tiap target yang ingin dicapai

 

Kalau punya target untuk menambah penghasilan, selain nominalnya kamu juga harus memberi patokan berapa lama kamu bisa meraih jumlah uang itu. Hal ini agar kamu tetap semangat dan terpacu untuk meraih penghasilan yang lebih dengan adanya sistem waktu yang mengikatmu.

 

5. Buat skala prioritas

 

Kamu juga harus mengatur mana target yang harus didahulukan dan mana yang bisa diraih belakangan. Hal ini akan membantumu menyesuaikan dengan kapasitas keuanganmu.

 

Misalnya, kamu harus membayar cicilan pada tanggal tertentu. Prioritaskan cicilan yang merupakan pengeluaran wajib di atas pengeluaran yang bersifat keinginan seperti berbelanja atau liburan.

 

6. Tambahkan dana darurat dalam resolusimu dengan pekerjaan tambahan

 

Meningkatkan keuangan di tahun depan nggak bisa dengan penghasilan begitu-begitu saja seperti tahun ini. Jadi, demi kelancaran keuangan di tahun depan kamu harus mencoba mencari tambahan penghasilan.

 

Kamu bisa bekerja freelance online sesuai keahlian yang kamu miliki agar nggak terlalu lelah dan masih bisa membagi dengan pekerjaan utama.

 

Selain itu kamu juga bisa mengalokasikan uang tambahan yang didapat untuk berinvestasi atau menabung sebagai dana darurat saat kamu membutuhkan uang yang nggak sedikit, tetapi berada di luar prediksi.

 

Artikel Terkait: Kiat Berinvestasi yang Patut Kamu Tiru

  1. 8 Kiat Berinvestasi A la Lo Kheng Hong, Raja Investasi Indonesia
  2. 5 Jenis Investasi yang Pas untuk Mahasiswa, Yuk Cek Sini Kawan!
  3. Langkah Tepat Menabung dan Investasi bagi yang Bergaji UMR

 

7. Fokus pada resolusi yang sudah dibuat

 

Setelah kamu menyusun resolusi keuangan untuk tahun 2019, selanjutnya kamu harus selalu fokus dengan resolusi yang sudah kamu buat. Kalau perlu, kamu tempelkan di dinding kamar atau ruang kerja agar selalu ingat dan bisa fokus dalam menggapainya.

 

Kamu juga bisa membaca artikel tentang keuangan dan menonton YouTube tentang mengatur keuangan agar motivasi dan semangat di awal tahun baru selalu terjaga hingga tutup tahun nanti. Semoga evaluasi keuangan akhir tahunmu nanti bisa jauh lebih baik daripada tahun ini.

 

Itulah 7 tips mengatur resolusi keuangan untuk menyambut tahun 2019. Semoga bisa bermanfaat dan membuatmu semakin baik dalam mengatur keuangan, ya.