Bagi para pengusaha, tentu kamu ingin bisnismu semakin maju dari waktu ke waktu. Tapi, tahukah kamu ada kebiasaan tertentu yang berpotensi menyebabkan bisnis bangkrut?

 

Menurut Small Business Administration (SBA), sebanyak 20 persen usaha kecil gagal di tahun pertama, 50 persen bangkrut setelah lima tahun, dan hanya 33 persen yang mencapai 10 tahun. 

 

Melihat kenyataan tersebut, dapat dilihat bahwa risiko bangkrut sangat besar. Itulah mengapa kamu harus menghindari kebiasaan buruk dalam berbisnis dari sekarang.

 

Kebiasaan yang Bisa Membuat Bisnis Bangkrut

 

Terdapat kebiasaan-kebiasaan yang jika terus dilakukan maka lambat laun akan menyebabkan sebuah bisnis gulung tikar. Berikut adalah kebiasaan yang harus dihindari: 

 

1. Tidak fokus pada kebutuhan konsumen

 

Di awal berdirinya sebuah bisnis, mungkin kamu memiliki produk yang laris manis. Momentum ini seringkali membuat pemilik bisnis gagal memperhatikan kebutuhan konsumen. 

 

Seiring berjalannya bisnis, seringkali pemilik bisnis lebih mengutamakan pengembangan produk daripada mendengarkan kebutuhan konsumen. 

 

Akibatnya, pemilik bisnis akan menemukan fakta pahit bahwa apa yang mereka kembangkan tanpa memperhatikan kebutuhan konsumen menjadi sia-sia.

 

2. Berhenti berinovasi dalam berbisnis

 

Inovasi sangat penting untuk mencegah risiko bisnis bangkrut. Sudah banyak contoh bisnis yang terpuruk karena berhenti berinovasi. 

 

Contohnya seperti kasus Nokia yang menolak Android, Yahoo yang menolak Google, dan Kodak menolak kamera digital. Bisnis-bisnis besar tersebut kini tidak lagi bisa berkembang karena menolak inovasi.

 

Lakukanlah inovasi bisnis yang dibarengi dengan riset dan perhitungan matang. Jika inovasi tidak didasarkan riset, maka bisnis berpotensi bangkrut lebih cepat. 

 

Pelajari benar-benar kelebihan dan kekurangan saat kamu mau melakukan inovasi, lalu eksekusi dengan hati-hati sehingga bisnis kamu bisa berkembang.

 

3. Kurang mengamati pergerakan kompetitor

 

Saat berbisnis, tidak hanya konsumen yang harus diamati, namun juga kompetitor. Jika lalai, di saat yang sama kamu tidak bisa melakukan terobosan baru untuk bersaing dengan kompetitor.

 

Alhasil, saat produk kompetitor lebih diminati, kamu akan kaget dan tidak siap untuk menghadapi produk inovatif dari kompetitor. 

 

Karena itu, menjadi penting untuk memperhatikan langkah-langkah kompetitor sehingga kamu tetap bisa bersaing dalam pasar dan risiko bisnis bangkrut bisa kamu minimalisir.

 

4. Faktor penyebab lain

 

Selain tiga kebiasaan di atas, terkadang kebangkrutan juga sulit dihindari apabila ada situasi-situasi lain seperti berikut: 

 

  • Ekspansi yang berlebihan dan tanpa perhitungan yang tepat
  • Terlilit utang yang tidak diperhitungkan cara pembayarannya
  • Kesalahan manajemen perusahaan
  • CEO / Direksi yang bukan owner perusahaan yang melakukan penipuan
  • Pengeluaran yang tidak terkendali

 

Solusi Jika Bisnis Bangkrut Tidak Bisa Dihindari

 

Menurut pelaku bisnis besar Dahlan Iskan, kebangkrutan itu harus dirasakan oleh setiap pengusaha karena bisa menjadi titik balik dan bahan bakar yang paling ampuh.

 

Tentunya saat bisnis kamu bangkrut, kamu akan dihadapkan pada dua pilihan, menyerah atau bangkit kembali. 

 

Jika kamu mengalami kebangkrutan yang tak terhindarkan, berikut ini hal-hal yang bisa dilakukan:

 

Artikel Terkait: Strategi Mengembangkan Bisnis

  1. Software Bisnis untuk Kembangkan Bisnismu
  2. Branding untuk Mengembangkan Bisnis

 

1. Evaluasi diri dan melakukan perbaikan ke depannya

 

Seringkali kita menyalahkan diri sendiri atas kesalahan yang terjadi. Kita harus berdamai dengan kesalahan tersebut dan menerimanya sebagai pelajaran. 

 

Lakukan evaluasi, kira-kira apa saja kesalahan yang membuat bisnismu menjadi bangkrut. Lalu, buatlah strategi bisnis baru agar tidak mengulangi kesalahan yang sama di masa depan.

 

2. Fokus untuk bangkit dari keterpurukan

 

Terpuruk karena mengalami kebangkrutan adalah hal yang wajar, namun menjadi tidak benar jika kamu terus menerus mengingat kebangkrutan tersebut. 

 

Pahami bahwa kebangkrutan tersebut memang adalah sebuah kesalahan, namun kamu bukanlah kesalahan tersebut. 

 

Fokuslah untuk menyadari kelebihan dan kekurangan diri sehingga kamu akan lebih berfokus pada kesempatan yang ada dan merelakan kesalahan yang telah terjadi.

 

3. Bergabung di komunitas yang saling mendukung

 

Pinjaman Uang Online Bisnis Hingga 20 Juta

 

Dunia bisnis adalah dunia yang sepi, khususnya bagi kamu pemilik bisnis. Karena itu kamu perlu dukungan dari sesama pebisnis sehingga kamu bisa segera bangkit dari keterpurukan. 

 

Tidak jarang juga dari komunitas tersebut menjadi koneksi kamu untuk melakukan bisnis kedepannya. 

 

Namun kamu perlu ingat bahwa saat bergabung di komunitas, pastikan kamu tulus dan tidak hanya mencari keuntungan pribadi sehingga orang-orang tersebut mau menerima kamu.

 

Itulah beberapa kebiasaan yang bisa menyebabkan bisnis bangkrut dan hal yang harus dilakukan jika kita sampai gulung tikar. 

 

Ingatlah bahwa kebangkrutan mungkin menjadi akhir dari bisnis kamu, namun mungkin menjadi lembaran baru untuk bisnis yang bisa membawa kamu berkembang lebih baik lagi.