SWARA – Pendidikan adalah prioritas! Apakah kamu setuju? Jika iya, pastilah kamu ingin buah hatimu mendapatkan pendidikan atau sekolah terbaik.
Nah, dewasa ini, sekolah nggak selalu berbentuk kelas-kelas di mana para siswa harus masuk pukul 7 pagi dan selesai pukul 1 siang. Sekolah masa kini yang semakin modern biasanya semakin fleksibel dan memiliki kurikulum, pendekatan, dan metode pengajaran yang berbeda-beda. Tinggal kamu yang harus bijak memilih mana yang sesuai dengan si kecil dan juga tentunya biaya pendidikannya, ya.
Kali ini, Tunaiku ingin membahas mengenai poin apa saja sih yang biasanya dipertimbangkan orang tua saat memilih sekolah anak. Simak, yuk!
1. Sesuai dengan harapan orang tua sekaligus kebutuhan sang anak
Berbicara mengenai kebutuhan pendidikan, nggak bisa dipukul rata. Memilih sekolah untuk si kecil haruslah bijak. Nggak sekadar mengikuti keinginan orang tua, tapi disesuaikan juga dengan kebutuhan dan kemampuan si kecil. Seperti yang dituturkan Santi (28), ibu muda yang menjadikan Sekolah RMC (Rumah Main Cikal) sebagai pilihannya. Bagi Santi, sekolah menjadi caranya menanamkan rasa berani dan percaya diri untuk si kecil, saat berada di luar rumah. Agar dapat bersosialisasi dan belajar mengelola emosi.
Artikel terkait: Biaya pendidikan anak
- Begini 4 Trik Menyiasati Biaya Sekolah Anak yang Semakin Tinggi
- Dear Ibu yang Punya Anak Usia Sekolah, Buat Kartu Jakarta Pintar, Yuk! Begini Caranya
- Ingin Dapat Beasiswa LPDP? Simak Kisah dan Tips dari Penerima Beasiswa LPDP Ini
2. Track record menjadi daya tarik utama
Umumnya, track record sekolah dapat dilihat dari poin-poin seperti kualitas siswa dan alumni, kualitas guru, dan metode pengajaran. Untuk mencari tahu, tentunya kamu harus menjadi mama-papa detektif. Pertama, dengan modal googling, menelusuri informasi terkait sekolah incaran di situs resmi, media sosial, dan ulasan publik. Kedua, bisa juga dengan langsung mendatangi dan bertanya langsung.
3. Jenis sekolah
Apakah kamu ingin sekolah yang berbasis agama seperti pesantren atau dikelola oleh yayasan keagamaan lainnya? Sekolah konvensional dengan metode ceramah, atau sekolah alam yang lebih bebas dan aktif? Sebagai orang tua harus pahami dulu kelebihan dan kekurangannya.
4. Metode pengajaran
“Buat saya menyekolahkan anak berarti juga menyekolahkan diri saya untuk belajar bagaimana menjadi orangtua yang lebih kreatif lagi dalam mendidik anak,” tutur Santi. Jika kamu memang ingin terlibat langsung, tipe sekolah yang melibatkan langsung peran orangtua, patut dipertimbangkan.
5. Jarak dan kondisi
Kalau kejauhan, kasihan si buah hati kelelahan setiap berangkat dan pulang sekolah. Jadi, kita perlu perhatikan juga lokasinya. Apakah dekat dengan pasar, pusat perbelanjaan, pabrik, atau dekat dengan bangunan lain yang sekiranya mengganggu? Apakah aman dan nyaman selama proses belajar si buah hati?
Artikel terkait: Anak di usia sekolah
- Bunda, Coba 3 Resep Bekal Sekolah Sehat untuk Anak Ini, Yuk!
- Berapa Uang Saku Yang Wajar Untuk Anak Zaman Sekarang?
- Supaya Anak Nggak Gampang Sakit di Musim Hujan Seperti Ini, Yuk Terapkan 5 Tips Praktis Berikut!
Nah, Kawan Tunaiku, kurang lebih itulah 5 poin yang wajib jadi pertimbangan para orang tua memilih sekolah untuk sang anak. Apakah kamu setuju atau memiliki poin lain? Jika iya, silakan share di kolom komentar, ya!