SWARA – Gagal liburan ke luar negeri gara-gara pengajuan visa ditolak? Pasti bikin dongkol. Saya juga pernah mengalaminya beberapa tahun yang lalu. Padahal saya penggemar berat Museum Louvre. Gara-gara ketagihan baca buku “The Da Vinci Code”. Setelah saya telusuri, rupanya inilah alasannya kenapa pengajuan visa sering ditolak.
Artikel terkait: Selain visa, kamu juga perlu tahu mengenai paspor
- Perhatikan! Ini Perbedaan Paspor dan Visa
- Ini Lho Bedanya Paspor 24 Halaman dan 48 Halaman!
- Layanan Paspor Online Terganggu, Kamu yang Hendak Mengurusnya Wajib Tahu!
1. Tidak adanya asuransi perjalanan
Asuransi perjalanan menjadi faktor penting dalam proses pengajuan visa. Walaupun nilai premi yang dibayarkan tiap bulan sangat murah. Kemudian tidak melakukan perluasan jaminan. Itu saja sudah cukup. Posisi asuransi perjalanan yang tidak valid juga bisa membuat pengajuan visa tertolak. Pastikan membeli asuransi dari perusahaan populer.
2. Paspor tidak bisa digunakan lagi
Paspor itu tidak sama dengan E-KTP yang bisa berlaku selamanya. Tetap harus melakukan perpanjangan masa aktif kalau mau liburan ke luar negeri lagi. Penolakan visa juga bisa dikarenakan masa aktif paspor yang kurang dari 6 bulan. Jadi segera antisipasi kejadian ini. Langsung saja perpanjang paspor milikmu tanpa pertimbangan lagi.
3. Menyertakan dokumen palsu
Pada proses pengajuan visa, dokumen yang dibawa harus asli. Bukan fotokopi, lebih-lebih dokumen palsu. Jangan deh. Kedutaan itu selalu memiliki standar tertentu dalam proses verifikasi pelamar atas ajuan visanya. Jangan sampai surat keterangan kerja, pemesanan hotel, bukti keuangan, dan lain-lain hasil dari rekayasa. Semua harus fair dan jujur.
4. Memiliki catatan pernah melakukan perbuatan kriminal
Ada pepatah lama, “Sekali kamu berbuat salah, selamanya orang akan mengingat.” Agaknya satu tindakan kriminal yang dilakukan di masa lalu itu juga bisa mempengaruhi penilaian ajuan visa. Beruntung kalau kamu tidak punya catatan kriminal sekalipun. Jadi potensi pengajuan visa ditolak menjadi berkurang ataupun sirna.
5. Finansial kurang mencukupi
Perjalanan ke luar negeri itu memerlukan biaya yang tidak murah. Pihak kedutaan juga akan menolak pengajuan visa dari kamu kalau biayanya kurang. Mereka bisa mendeteksi dari mutasi rekening yang mencurigakan. Begitu pula dengan hasil print-out yang dicetak lebih lama dari sebulan terakhir. Jadi, pastikan uangmu cukup, ya. Baru ajukan visa.
6. Kurang memiliki alasan yang kuat untuk ke luar negeri
Pada proses pengajuan visa, kerapkali ada pertanyaan yang bernuansa psikologis. Intinya, pihak kedutaan ingin tahu apakah kamu yakin dengan pilihanmu berangkat ke luar negeri atau tidak. Yakinkan pihak kedutaan kalau kamu punya niat yang kuat untuk pergi ke luar negeri. Sekaligus yakinkan kalau kamu bisa balik ke Tanah Air.
7. Tidak menunjukkan agenda perjalanan
Agenda perjalanan meliputi aktivitas apa saja yang mau kamu lakukan selama di luar negeri. Pihak kedutaan juga harus tahu itu. Semuanya demi kebaikanmu sendiri kok. Begitu pula ketika kamu mau mengajukan visa Schengen ketika sudah berada di Eropa. Setiap aktivitas harus terangkum dengan baik agar tidak menimbulkan kecurigaan.
Artikel terkait: Tips buat kamu sebelum berlibur ke luar negeri
- 8 Hal yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Liburan ke Luar Negeri
- 5 Cara Bisa Liburan Tanpa Harus Keluar Uang Banyak!
- 8 Tips Untuk Traveler yang Baru Pertama Kali ke Luar Negeri
8. Tidak menunjukkan bukti pemesanan hotel
Pengajuan visa lebih sering dilakukan yang mau izin tinggal di luar negeri. Jadi, ketika mau mengajukan, tunjukkan bukti pemesanan hotelmu. Kalau toh kamu menginap di tempat saudara, maka nyatakan saja kalau mereka yang menampung kamu selama berada di luar negeri. Jadi, di pihak kedutaan pun bisa melakukan proses verifikasi tanpa kendala apa pun.
Sebagian poin di atas memang tidak terjadi pada saya. Hanya beberapa saja. Itu pun sudah menjadi alasan kuat kenapa pengajuan visa ditolak. Oleh karena itu, lebih baik kamu baca-baca lagi poin di atas. Jangan sampai ada yang terlewatkan. Ketika proses pengajuan visa disetujui, sepanjang perjalanan pun kamu akan merasa lebih nyaman.
Ajukan pinjaman uang tanpa agunan, tanpa kartu kredit hanya di Tunaiku sekarang juga!
Pinjaman dari Rp2-20 juta yang dapat diangsur mulai 6-20 bulan.
SWARA TUNAI