TUNAIKU.COM – Ada banyak faktor X yang menentukan kesuksesan seseorang. Dari yang “masuk akal” seperti penampilan dan koneksi yang dimiliki, hingga yang kedengarannya sedikit absurd seperti bulan kelahiran.

 

Tapi, rupanya pengaruh bulan kelahiran dengan kesuksesan itu enggak seabsurd yang diperkirakan selama ini, lho. Ada penjelasannya kenapa seseorang  yang lahir di bulan Maret lebih sukses dari yang lahir di bulan Oktober, misalnya.

 

Sebuah penelitian di tahun 2012 menemukan fakta bahwa dari 500 perusahaan yang masuk dalam S&P 500, hanya 5,8% CEO yang lahir di bulan Juli. 12,5%-nya lahir di bulan Maret. Nggak hanya itu, dari daftar pemain hoki top di Kanada, 40% lahir antara Januari hingga Maret, 30% bulan April – Juni, 20% Juli – September, dan 10% yang lahir di bulan Oktober sampai Desember.

 

Akademisi menyebut hal tersebut berhubungan dengan efek usia relatif (relative age effect), yang maksudnya adalah keuntungan awal yang diakibatkan oleh usia akan berubah menjadi keuntungan yang lebih mendalam dari waktu ke waktu.

 

Contohnya bisa kamu lihat di sekolah-sekolah. Yang lahir di bulan Juni atau Juli, tentunya lebih muda dibanding mereka yang lahir di bulan Maret atau April.

 

Artikel terkait: Tips orang sukses ini bisa jadi terjadi di kamu juga, lho

  1. Yuk Ikuti 10 Tips Sukses dari Oprah Winfrey Ini!
  2. Mau Jadi Pengusaha Sukses? Ikuti Lima Tips dari Bob Sadino
  3. Tiru Cara Taylor Swift Menggapai Kesuksesan Lewat 5 Tips Ini!

 

“Anak yang lebih tua di dalam suatu kelas kemungkinan besar akan lebih baik daripada yang lebih muda, yang di mana perkembangan otaknya masih kurang berkembang. Kesuksesan di awal sering dihargai dengan peran kepemimpinan dan akhirnya memperkaya kesempatan belajar, yang mengarah ke keuntungan yang makin besar di masa depan,” ujar Maurice Levi, seorang Profesor di Universitas British Columbia.

 

Hal ini juga diperkuat oleh Malcom Gladwell, penulis buku best seller, Outlier: The Story of Success. Secara umum, hal tersebut menunjukkan bahwa anak-anak yang lahir sebelum tahun akademik dimulai dinilai kurang beruntung. Karena mereka akan menjadi yang lebih muda dibanding teman-teman sekelompoknya nyaris 1 tahun. Dan sebagai hasil dari intelektual atau fisiknya yang kurang matang, anak-anak tersebut kebanyakan akan tertinggal dibanding teman-teman sebayanya.

 

KTA, tunaiku, pinjaman tunai, pinjaman tunai mudha dan cepat tanpa agunan, pinjaman online, pinjaman mudah dan cepat, amar bank indonesia, kredit mudah dan cepat, kredit tanpa agunan, pengaruh antara bulan kelahiran dan kesuksesan

 

 

Hal ini nantinya yang cenderung membuat anak-anak ini kurang mendapatkan perhatian dan masukan yang biasa diberikan kepada mereka yang berprestasi tinggi, yang imbasnya mereka akan jarang kebagian peran sebagai pemimpin, misalnya seperti berbicara di depan orang banyak atau menjadi ketua kelompok belajar.

 

Meski sudah sangat jelas bahwa bulan lahir bukanlah satu-satunya poin penentu kesuksesan kamu, tentu ada sedikit perasaan kesal bahkan senewen ketika kamu tau bahwa bulan lahirmu, sesuatu yang sebenarnya sangat simpel, bisa menjadi salah satu faktor kesuksesanmu atau enggak.

 

Artikel terkait: Sukses itu ditentukan banyak hal!

  1. Awas, Coba Cek Zodiak Pembawa Bad Luck dan Penghambat Kesuksesan Ini
  2. Alasan Kenapa Bakat Saja Ternyata Tak Menjamin Millennials Dipertahankan Perusahaan
  3. 6 Rutinitas Malam Hari yang Dapat Membuat Pagi Lebih Bersemangat

 

“Studi kami menemukan bukti bahwa cara sistem pendidikan kita mengelompokkan siswa berdasarkan usia mempengaruhi kesuksesan seumur hidup mereka,” ujar Levi. Menurutnya lagi, bakat terpendam yang dimiliki anak bisa begitu saja hilang hanya karena mendaftarkan anak untuk sekolah terlalu cepat.

 

“Kalau terlalu muda masuk sekolah itu merugikan untuk anak, ya sudah tunggu satu tahun lebih tua saja dulu.” Mungkin dari kamu yang sedang membaca memiliki pikiran seperti ini. Saya juga di awal berpikir seperti ini.

 

Tapi cara ini rupanya bisa menjadi bumerang.

 

Beberapa orang tua telah mencoba melakukan academic redshirting, hal yang saya dan kamu anggap sebagai solusi tadi. Di mana kamu memberi sang anak satu tahun lagi di PAUD sehingga dia memulai TK dengan “keuntungan” lebih tua dari teman sebayanya.

 

Tapi ya ternyata penelitian juga menunjukkan bahwa anak yang diberikan academic redshirting akan memiliki IQ dan bahkan jumlah penghasilan seumur hidup yang lebih kecil dibanding teman-teman sebayanya.

 

Ajukan pinjaman uang tanpa agunan, tanpa kartu kredit hanya di Tunaiku sekarang juga! Pinjaman dari Rp2-20 juta yang dapat diangsur mulai 6-20 bulan.

 

AGUSTO REYNALDO AGUSTO REYNALDO