SWARA – Jomlo memang menjadi malapetaka bagi sebagian orang. Akan jadi lebih malapetaka manakala di usia 30-an masih menyandang status ini. Padahal teman-teman sebaya sudah menikah dan punya anak. Well, harus bagaimana dan berbuat apa? 

Jujur saja saya pun bingung kalau dihadapkan dengan status dan pertanyaan serupa. Rasa cemas dan was-was wajar saja terjadi. Tapi yang saya ketahui, setiap orang sudah ditakdirkan punya jodoh. Hanya saja, rezeki berupa jodoh ini datangnya pasti di waktu yang tepat, di mana kamu dan dia benar-benar siap dengan semuanya.

 

Artikel terkait: Hal-hal seputar jomlo

  1. Jomlo Saat Valentine? 7 Alasan Ini akan Membuatmu Bahagia di Hari Valentine Meski Sendiri
  2. Ini Waktu yang Tepat untuk Menjomlo Setelah Putus
  3. 10 Pangeran Ganteng dan Jomblo yang Siap Memikat Hati

 

Jadi masih perlukah kita was-was? Jawabnya tentu saja, nggak perlu! Hanya saja sebagai manusia, kadang kala rasa was-was itu muncul juga. Ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk mengatasinya:

 

1. Lakukan hal-hal yang mungkin nanti susah dilakukan

Nggak bisa dipungkiri kalau nanti setelah menikah akan ada beberapa hal yang menjadi sukar dilakukan. Sebagai contoh adalah traveling sampai beberapa hari. Mungkin masih bisa, tapi pastinya akan lebih repot jika kamu sudah punya anak. Jadi, untuk menyenangkanmu, yuk lakukan kegiatan-kegiatan yang sekiranya akan susah dilakukan jika sudah menikah seperti traveling ke luar negeri.

 

2. Fokus pada karier

Nantinya saat sudah menikah pikiranmu akan bercabang ke mana-mana. Berbeda keadaannya saat masih single, bisa dikatakan yang kamu pikirkan hanya diri sendiri dan keluarga. Nah, mumpung masih muda juga, ada baiknya kamu membangun tangga-tangga kariermu. Siapa tahu ketika jodoh datang, kamu sudah settle. Jadi, kamu nggak perlu berpikir untuk mencari pekerjaan lagi setelah menikah.

 

Artikel terkait: Pengin meningkatkan karir? Baca ini

  1. Yuk, Kenalan dengan Tokoh yang Sukses Meniti Karir di luar Jalur Studi
  2. Ingin Karir Melesat? Lakukan 5 Hal Ini untuk Membantu Sukses
  3. 5 Buku Enterpreunership yang Wajib Dibaca untuk Menunjang Karir

 

3. Meng-upgrade diri

Hal lain yang saya yakini adalah bahwa jodoh itu adalah cerminan diri. Jadi ketika kamu adalah sosok yang berpendidikan dan maju, pastinya jodohmu juga demikian. Mungkin Tuhan menganggap kamu belum semaju jodoh yang masih disembunykan-Nya. Jadi, yuk upgrade diri.

Ada banyak cara untuk mengupgrade diri, belajar keterampilan lain, membuat karya, bahkan liburan ke luar negeri dengan prinsip backpacker juga termasuk. Siapa tahu kamu dipertemukan dengan jodoh dalam proses meng-upgrade diri ini.

 

4. Bergabung dengan komunitas

Biarpun jomlo, kamu nggak menyerah dan berhenti begitu saja, kan? Ada baiknya kamu bergabung dengan komunitas agar koneksimu bertambah. Jadikan ini sebagai usaha menjemput jodoh. 

5. Berkumpul dengan teman lama

Saya paham dengan status jomlo ini pastilah ada rasa kesepian dalam diri. Ide untuk berkumpul dengan teman lama saya rasa bisa dicoba. Siapa tahu dengan mengobrol dan bertukar pikiran wawasanmu jadi bertambah. Siapa tahu juga ternyata kamu bisa bertemu dengan jodoh melalui proses ini.

 

6. Menghindari netizen

Nggak bisa dipungkiri juga kalau usia 30-an tahun masih jomlo bakal dinyinyirin orang-orang. Hal seperti ini memang nggak bisa dihindari, sih. Tapi daripada kamu sakit hati dan jadi terpuruk karenanya, hindari saja netizen-netizen yang suka nyinyir ini. Nggak masalah jika kamu merampingkan pergaulanmu demi ketenangan hidup.

 

7. Cari teman diskusi sefrekuensi

Nggak bisa dipungkiri juga kamu butuh teman untuk berkeluh kesah. Sayangnya, nggak semua orang bisa mengerti dan memberikan solusi atas segala permasalahanmu. Carilah teman yang benar-benar satu frekuensi agar kamu paham bagaimana menceritakan permasalahanmu dan mendapatkan pencerahan.

 

Itu dia 7 hal yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi rasa serah. Semoga kamu segera dipertemukan dengannya, ya.