SWARA DARI AMAR BANK – Ekosistem digital telah menjadi bagian integral dari kehidupan kita dan telah memberi kita banyak manfaat. Namun, dengan meningkatnya penggunaan perangkat digital dan internet, pencurian data juga menjadi perhatian utama.

 

Pelanggaran data pribadi dapat merusak privasi, stabilitas keuangan, dan reputasi individu. Di Indonesia, undang-undang perlindungan data telah dibuat untuk melindungi data pribadi individu, tetapi masih ada langkah-langkah yang dapat diambil individu untuk mencegah pelanggaran data pribadi.

 

Kalkulator Finansial Swara
Hitung segala kebutuhan harian kamu dengan Kalkulator Finansial dari Swara. Mulai dari modal bisnis, biaya pernikahan, renovasi rumah, traveling, hingga pendidikan. Klik Banner untuk Mencoba!

 

10 tips mencegah terjadinya pencurian data

 

Tahukah kamu, tanpa sepengetahuanmu pihak di luar sana bisa mencuri data penting kamu? Tentu saja data yang dicuri darimu ini data penting yang bisa merugikan. Lebih parahnya, pencurian data ini bisa mengakibatkan pembobolan ATM. Mengerikan, bukan?

 

Tentunya kamu nggak ingin mengalami nasib demikian, kan? Untuk itu, ada beberapa tips untuk mencegah pencurian data!

 

1. Gunakan kata sandi yang rumit

 

Kata sandi yang mudah ditebak memungkinkan peretas dapat dengan mudah mendapatkan akses ke data pribadi. Jadi, kamu harus menggunakan kata sandi yang rumit dengan kombinasi huruf, angka, dan simbol.

 

Selain itu, kamu harus menghindari penggunaan kata sandi yang sama untuk banyak akun.

 

Baca juga: Data Pinjaman Online Disalahgunakan? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

 

2. Selalu update sistem operasi

 

Pembaruan sistem operasi sering kali menyertakan patch keamanan yang mengatasi kerentanan pencurian data yang sering terjadi.

 

Kamu harus secara teratur memperbarui sistem operasi pada gadget, termasuk browser web, antivirus dan aplikasi yang sering kamu gunakan.

 

3. Hati-hati mengakses email

 

pencurian data
Pexels

 

Email phishing adalah cara umum bagi hacker untuk mendapatkan akses ke data pribadi. Kamu harus berhati-hati saat membuka email dari pengirim yang tidak dikenal dan menghindari mengklik tautan atau mengunduh lampiran dari email yang mencurigakan.

 

4. Gunakan autentikasi dua faktor

 

Autentikasi dua faktor menambahkan lapisan keamanan ekstra ke akun dengan mewajibkan bentuk verifikasi kedua, seperti SMS atau pemindaian sidik jari.

 

Kamu juga harus mengaktifkan otentikasi dua faktor pada semua akun yang menawarkannya.

 

Baca juga: Wajib Baca! 4 Pilar Jaga Keamanan Data Agar Terhindar dari Penyalahgunaan

 

5. Gunakan jaringan pribadi virtual (VPN)

 

VPN mengenkripsi lalu lintas internet dan menyembunyikan alamat IP pengguna, sehingga menyulitkan hacker untuk mencuri data pribadi.

 

Kamu harus menggunakan VPN saat terhubung ke jaringan Wi-Fi publik atau saat mengakses informasi sensitif secara online.

 

6. Batasi informasi pribadi secara online

 

pencurian data
Unsplash

 

Pengguna internet juga harus menghindari berbagi informasi pribadi, seperti nama lengkap, alamat, dan tanggal lahir mereka, di media sosial atau platform online lainnya.

 

Selain itu, kamu juga harus berhati-hati saat mengisi formulir online yang meminta informasi pribadi.

 

Baca juga: Ahmad Fikri: Dengan MongoDB, Amar Bank Jamin Keamanan Data Nasabah

 

7. Pantau akun

 

Jika memungkinkan pantaulah secara teratur rekening bank, laporan kartu kredit, dan akun keuangan lainnya untuk setiap transaksi yang sah atau tidak sah.

 

Selain itu, kamu harus secara teratur meninjau laporan kredit  untuk memastikan bahwa tidak ada akun atau pertanyaan penipuan.

 

tamara amar bank
tamara amar bank

 

8. Pastikan perangkat aman

 

Kamu juga harus mengamankan perangkat mereka dengan kata sandi atau PIN dan mengaktifkan enkripsi perangkat. Selain itu, hindari meninggalkan gadget tanpa pengawasan di tempat umum.

 

Baca juga: Hadiri CIO Leaders Indonesia Summit, Amar Bank Beberkan Pemanfaatan Artificial Intelligence dalam Proses Analitik Data

 

9. Backup Data Secara Berkala

 

pencurian data
Unsplash

 

Mencadangkan data secara teratur sangat penting untuk melindungi dari pencurian data akibat serangan dunia maya.

 

Cadangkan data ke hard drive eksternal atau layanan berbasis cloud, dan uji prosedur pemulihan data untuk memastikan bahwa backup data berfungsi dengan baik.

 

10. Selalu dapatkan informasi keamanan data terbaru

 

Tetap memperbaharui informasi tentang ancaman dan langkah-langkah keamanan untuk mencegah pencurian data pribadi.

 

Hadiri lokakarya dan seminar, dan baca berita tentang ekosistem digital terbaru untuk tetap waspada dalam menghadapi potensi ancaman pencurian data.

 

Itu dia 10 tips buat kamu untuk melindungi dari aksi pencurian data penting. Mulai sekarang, kamu harus lebih berhati-hati, ya. Jangan sembarang menggunakan wifi publik lagi, ya.