SWARA – Investasi properti selalu menarik untuk dilirik. Hal itu disebabkan oleh permintaan yang selalu ada dan trend harga properti yang cenderung meningkat, bahkan dalam hitungan bulan. Harga lahan, rumah, apartemen, dan ruko selalu bikin saya terkejut karena kenaikan harga yang pesat.

Di kota besar seperti Jakarta, hal ini sangat sering terjadi. Tingginya kebutuhan akan tempat tinggal dan tempat berbisnis membuat bisnis properti menjamur. Masa kini, tempat tinggal yang lagi hits itu ada dua, yaitu rumah dan apartemen. Ada berbagai jenis dari yang disubsidi oleh pemerintah hingga yang mewahnya bikin mata berkaca-kaca.

Kalau kamu pernah ke pameran perumahan atau unit apartemen, pengunjungnya selalu ramai. Dua jenis tempat tinggal ini memang paling banyak diburu. Dengan segala perbedaannya, tentunya ada pro dan kontra dari dua pilihan tempat tinggal itu. Tapi sebagai catatan, ada beberapa hal mutlak yang harus kamu pertimbangkan saat membeli rumah atau unit apartemen. Pertama adalah lokasinya strategis serta bebas banjir, dekat dengan jalan tol dan fasilitas publik, serta lingkungan yang aman.

 

Artikel Terkait: Tips dan trik investasi saham.

  1. Biar Untung, Ini 4 Tips untuk Melatih Intuisimu dalam Bermain Saham
  2. 4 Tips Bagi Milenial yang Ingin Berinvestasi Saham
  3. 7 Pertanyaan Tentang Investasi Saham, Terjawab!

 

Dari segi tempat tinggal pribadi, tiga hal di atas harus betul-betul kamu perhatikan. Namun demikian, bila ingin menjadikannya sebagai investasi, ada hal lain yang harus kamu catat. Berikut adalah keuntungan maupun kekurangan dari rumah maupun unit apartemen. 

Plus Minus investasi rumah

Pada umumnya, rumah itu lebih gampang dijual dibandingkan dengan jenis properti lainnya. Kamu juga bisa menjadikannya sebagai jaminan dan mendapatkan pinjaman bank dengan lebih mudah. Selain itu, bila kamu hanya ingin sekedar menyewakan, kamu pun nggak bakal kecewa karena kamu bisa menyewakannya dengan harga tinggi jika bangunan memang bagus. Poin terakhir nih lebih kece. Tingkat kenaikan harga rumah itu lebih tinggi dari apartemen!

Mobile Site CTA

Seiring waktu bangunan rumah mengalami penyusutan nilai. Biasanya hingga 10 persen setiap tahun. Jadi kamu harus merenovasi rumah dalam periode tertentu bila kamu ingin menaikkan harga jualnya. Kamu juga harus mengeluarkan uang lebih untuk asuransi, paling nggak antisipasi untuk kejadian buruk seperti kebakaran. Selain itu, saat memiliki rumah, kamu harus ikutan bayar biaya lingkungan seperti kebersihan dan keamanan. Saat menyewakan rumah pun kamu harus cermat memilih penyewa, jangan sampai rumah rusak di tangan orang yang nggak bertanggungjawab. Akibatnya bisa saja kamu harus mengeluarkan jumlah yang besar untuk memperbaiki kerusakan yang terjadi. K

Keuntungan investasi unit apartemen

Dengan memilih investasi unit apartemen, kamu bisa mendapatkan harga murah saat membelinya pertama kali. Contohnya, kamu bisa membeli unit apartemen dengan tipe studio yang lebih murah dibandingkan dengan rumah tapak tipe 45. Selain itu, kamu nggak perlu pusing dengan fasilitas sebab pengembang biasanya sudah menyediakan fasilitas lengkap termasuk kolam renang dan pusat kebugaran. Ssst, harga sewa per unit biasanya lebih tinggi daripada rumah.

 

Artikel Terkait: Mengenal saham yang menjanjikan.

  1. Yuk Kenali Sektor Saham yang Menjanjikan Tahun Ini
  2. 5 Jenis Investasi Saham yang Sebaiknya Dihindari di Tahun 2018 Ini!
  3. Diprediksi Punya Potensi Bagus di 2018, Perhatikan Hal Ini Saat Investasi Saham! 

Kekurangan memilih investasi unit apartemen

Unit apartemen membutuhkan biaya rutin lebih banyak dibandingkan rumah, seperti listrik dan perawatan. Sebagai jaminan kredit, unit apartemen memiliki nilai lebih rendah dibandingkan dengan rumah. Kamu juga nggak punya hak guna bangunan karena unit apartemen nggak berdiri langsung di atas tanah. Selain itu, ukurannya juga lebih kecil dan kamu nggak leluasa untuk merenovasi sesuai dengan gaya kamu, kecuali bagian interiornya saja. Return-nya lebih kecil karena biaya rutin yang tinggi.

Baik rumah maupun unit apartemen memiliki keuntungan dan kekurangan tersendiri. Tinggal kamu sesuaikan saja dengan modal investasi dan kenyamanan kamu.

Ajukan pinjaman uang tanpa agunan, tanpa kartu kredit hanya di Tunaiku sekarang juga!

Pinjaman dari Rp2-20 juta yang dapat diangsur mulai 6-20 bulan.


KENNY CAROLINEKENNY CAROLINE