Kamu ARMY atau NCT-zen? Atau mungkin kamu mengagumi boy group atau girl group lain dari Korea? Fans Kpop saat ini memang sudah mendunia, salah satunya mungkin kamu.

 

Ada banyak cara dilakukan untuk mendukung idola. Seringnya, bentuk dukungan ini butuh biaya yang nggak sedikit. 

 

Misalnya untuk menonton konser, baik offline atau online, membeli album, merchandise, atau bahkan kamu berkeinginan untuk traveling ke Korea?

 

Mengagumi seseorang sah-sah saja, selama nggak membahayakan dirimu. T

 

ermasuk, membahayakan kesehatan kantong. Sebab, jadi fangirl memang rentan boros. Yuk, jadi fans Kpop yang bijak.

 

Kenapa jadi fans Kpop bisa boros?

 

Mengeluarkan sejumlah uang untuk mendukung idola bukan hal baru. Nggak hanya terjadi di fans Kpop saja, lho. 

 

Misalnya fans anime atau pendukung klub bola tertentu, seringkali membutuhkan biaya yang nggak sedikit juga untuk memenuhi semua keinginan.

 

Idol dan fans memiliki hubungan yang unik, di mana fans bersedia untuk merogoh kocek demi membeli semua yang dirilis oleh idolanya. 

 

Disadur dari channelnewsasia, fans Kpop sadar bahwa industri Kpop berpegangan kepada sukses secara komersial.

 

Akibatnya muncul keinginan di diri fans untuk membuat idolanya berada di posisi nomor satu. Misalnya dalam penjualan album.

 

 Nggak heran jika Kpop idol merilis banyak versi album dan fans Kpop bersedia membeli untuk mengoleksi semua variasi tersebut.

 

Selain itu, terkadang dalam setahun Kpop idol bisa comeback dua hingga tiga kali. 

 

Jika satu album dibanderol seharga Rp300 ribu, dan satu album punya dua versi dengan tiga kali comeback dalam setahun, untuk album saja kamu harus mengeluarkan uang jutaan.

 

Belum lagi merchandise, seperti Season Greeting atau kalender yang dirilis setiap tahun, lightstick, photo album, dan lainnya. Tentunya ingin mengoleksi semua ya.

 

Artikel terkait: Sosialisasi Nggak Harus Boros, Begini Tips Nongkrong Hemat dengan Teman

 

Kadang, tindakan fans bisa menjadi sangat ekstrem. Sebut saja membeli album dalam jumlah banyak untuk mendapat kesempatan fansign dengan idola. Tentunya ini butuh biaya yang nggak sedikit.

 

Contoh dukungan lain, seperti dukungan saat ulang tahun di mana fans Kpop mengeluarkan sejumlah uang untuk billboard berisi ucapan selamat ulang tahun kepada idola.

 

Persaingan antar-grup juga jadi penyebab. Fans tentunya ingin idolanya selalu berada di posisi atas, sehingga apa pun yang dirilis oleh idola, langsung dibeli oleh fans.

 

Nggak lagi jadi fans Kpop yang boros

 

Kalau mengikuti keinginan tentunya nggak akan ada habisnya. Oleh karena itu, kita perlu bersikap bijak. 

 

Jangan sampai keinginan untuk mendukung idola malah membuat keuangan jadi kacau balau.

 

Nggak ada yang melarang untuk jadi fans Kpop, tapi bisa kok jadi fans yang bijak. 

 

Tetap mendukung idola tanpa membuat kantong menangis. Yuk, lakukan beberapa cara berikut ini.

 

1. Tentukan prioritas

 

Sama seperti mengatur keuangan secara umum, kamu bisa membuat pos pengeluaran khusus sebagai fans Kpop. Caranya, tentukan prioritas.

 

Misalnya, prioritas pertama adalah konser. Kamu bisa membuat tabungan khusus konser sehingga nggak kelimpungan saat idolamu mengumumkan akan datang ke Jakarta. 

 

Cari tahu perkiraan biaya yang dibutuhkan untuk menonton konser, dan cicil setiap bulan agar nggak terasa berat.

 

Selanjutnya, tentukan mana yang lebih diprioritaskan. Album atau Season’s Greeting? Lightstick atau photo album? 

 

Dengan menentukan prioritas, kamu bisa memilah mana yang penting untuk dikoleksi.

 

2. Tetapkan budget

 

Selain menentukan prioritas, kamu juga bisa menetapkan budget.

 

Misalnya dalam setahun cuma boleh membeli printilan terkait idola sebanyak Rp500 ribu.

 

Nah, dari budget tersebut bisa dipilah apa saja yang bisa kamu beli. Dengan menentukan budget, kamu pun terhindar dari sikap boros.

 

3. Tahu kondisi keuangan

 

Yup, godaan untuk mengoleksi semua memang besar. Tapi, satu saja sudah cukup, kok.

 

Nggak perlu merasa bersalah kalau cuma sanggup membeli satu album saja.

 

Jangan juga memaksakan diri untuk membeli album kalau keuangan nggak memungkinkan. Kamu bisa kok mendukung dengan cara lain.

 

Misalnya, dengan streaming di aplikasi musik resmi atau menonton music video di YouTube. 

 

Meski cuma bermodal kuota, kamu tetap bisa menikmati konten dari idolamu.

 

Artikel terkait: Jadi Teman di Rumah, Ini Biaya Pelihara Anjing atau Kucing yang Harus Kamu Tahu!

 

4. Jadi fans Kpop kreatif

 

Menjadi fans Kpop juga mendatangkan banyak potensi bisnis, lho. 

 

Jadi kamu bisa memanfaatkan rasa suka ini sebagai cara mendapat uang tambahan.

 

Misalnya dengan membuat unofficial merchandise, seperti sticker set, keychain, boneka, dan lainnya. 

 

Kamu bisa memasarkan hasil karyamu kepada fanbase. Nah, hasil penjualan bisa dipakai untuk membeli album, deh.

 

5. Sharing dengan teman

 

Cara lain agar nggak boros, kamu bisa patungan bareng teman. Misalnya, untuk membeli Season’s Greeting. 

 

Kamu bisa ikut group order dan cukup membeli bagian bias kamu saja.

 

Tentunya harganya lebih murah dan kamu tetap bisa mendukung idolamu.

 

6. Kurangi perlahan

 

Bagaimana kalau kamu sudah terlanjur boros? Saatnya untuk menata keuanganmu, nih. 

 

Jika kamu rasa pengeluaran sudah terlalu banyak, kamu bisa mengurangi kebiasaan ini perlahan-lahan.

 

Misalnya, hanya membeli yang official. Dengan begitu, pengeluaranmu terbatas pada produk yang dirilis secara resmi oleh idola.

 

Lalu, kamu bisa melanjutkan ke produk lain. Misalnya hanya membeli album saja, jadi setiap produk selain album nggak perlu dibeli.

 

Menjadi fans Kpop memang menyenangkan, juga bermanfaat seperti untuk stress release. 

 

Artikel terkait: Menulis dan Tambah Uang Jajan? Ini 5 Aplikasi Webnovel yang Bisa Dicoba

 

Jangan sampai kegiatan yang tadinya menyenangkan ini malah bikin kamu jadi stres karena pengeluaran yang nggak terkendali. Yuk, mulai jadi fans Kpop yang bijak.