SWARA – “Lari sekencang-kencangnya ke mana pun kamu mau, tapi masalahmu tidak akan pernah pergi. Dia ada di belakangmu. Sampai kamu berani, berbalik arah dan hadapi.”
Itu merupakan salah satu kutipan dalam buku berjudul Nanti Kita Cerita Tentang Hari ini karangan Marcella FP. Buat kamu yang punya hobi membaca, pasti sudah tahu kalau buku yang kerap disingkat NKCTHI ini merupakan salah satu buku best seller dan menyita hati para milenial.
Buat saya pribadi, membaca buku ini semacam menghadirkan seseorang yang datang dari masa depan untuk memberikan nasihat pada saya. Dia datang untuk memberi nasihat dan membantu saya menemukan jalan terang menuju masa depan lebih baik.
Artikel Terkait: Buku yang Sebaiknya Kamu Baca
- 5 Rekomendasi Buku Tentang Bisnis yang Wajib Kamu Baca
- 5 Rekomendasi Buku Sukses yang Segarkan Kembali Tujuan Hidup
- 5 Buku Rekomendasi Para Star Leader tentang Work-Life Balance
Terus terang saya jatuh cinta dengan karya penulis kelahiran 1990 ini. Saya jadi penasaran membaca karyanya yang lain seperti Generasi 90an dan Generasi 90an: Anak Kemaren Sore. Lebih dari itu, saya jadi tertarik untuk mengenal Marcella lebih luas. Well, seenggaknya ini beberapa informasi yang saya ketahui tentang Chechel, sapaan akrabnya.
1. Berangkat dari passion
Sebenarnya, awal dari menulis Chechel ini Cuma iseng. Dia hanya ingin menyenangkan diri dengan menulis yang memang sudah jadi passion-nya. Namun, siapa sangka, passion tadi justru membawanya sesukses sekarang. Coba kamu tanya pada diri sendiri, apa passion-mu?
2. Penuh keyakinan
Chechel menyadari betul bahwa kemajuan teknologi memberikan dampak luar biasa bagi dunia literasi. Terutama mereka yang bekerja di bidang ini. Nggak dimungkiri karier bisa terancam. Namun, Chechel yakin bahwa jejak digital lama-lama akan tertimbun. Sedangkan jejak literasi akan tetap tersimpan. Itulah kenapa dia yakin untuk mencetak buku secara hard copy.
3. Mengombinasikan kreativitas
Nggak hanya rangkaian kata senada nan indah yang dia berikan dalam buku itu. Nggak lupa, Chechel juga menyelipkan ilustrasi indah yang merupakan hasil gambarannya. Yap, selain menulis, lulusan Desain Komunikasi Visual ini juga hobi menggambar. Sebuah karya memang jadi lebih memiliki nilai estetika dan mudah diterima masyarakat jika pembuatnya kreatif dan mau mengombinasikan kekreativitasannya tadi.
Artikel Terkait: Tokoh Inspiratif yang Sebaiknya Kamu Ikuti Jejaknya
- 10 Tokoh Sukses dan Inspiratif yang Harus Kamu Ikuti di Instagram
- Inspiratif, Ini 4 Selebriti Muda Indonesia Jebolan Kampus Top Dunia
- Yuk, Kenalan dengan Tokoh yang Sukses Meniti Karier di luar Jalur Studi
4. Membangun komunitas
Tingginya minat pembaca membeli karya Chechel ini tentu bukan tanpa sebab. Chechel mengaku kunci dari pasar yang dia kuasai adalah karena dia sudah membangun sebuah komunitas terlebih dahulu. Mereka yang membeli NKCTHI ini adalah pembaca yang sudah lebih dahulu jatuh cinta dengan quote-quote yang ada dalam buku ini. Mereka pun sudah berkenalan dengan akun media sosialnya.
Apakah kamu juga ingin menjaid penulis sebuah buku tapi masih ragu diterima nggaknya karyamu? Jangan berkecil hati. Mulai sekarang kamu bisa mencontoh Chechel. Mulai dulu dengan membuat akun media sosial dan membangun komunitas dari sekarang. Setelah komunitas terkumpul dan karyamu siap terbit, barulah kamu muncul ke permukaan dan bersiaplah untuk level kehidupan lebih tinggi.
TRI PUSPITASARI
