SWARA – Bersamaan dengan meledaknya ketertarikan pada investasi saham, investasi obligasi pun kebanjiran peminat. Meski demikian, rasa ketertarikan ini terkadang nggak diimbangi dengan pengetahuan akan aturan main obligasi. Sebenarnya, pengin nyoba obligasi, tetapi keliatan rumit dan susah nggak, sih?

Menurut saya pribadi, bermain obligasi memang nggak semudah membalikkan tangan. Kamu butuh modal yang besar dan ‘sense’ bisnis yang bagus. Salah sedikit saja bisa rugi banyak, bukan?

Namun, nggak berarti kamu jadi parno untuk mencoba investasi ini. Solusinya adalah  kamu harus mempelajari aturan main dari investasi obligasi terlebih dahulu. Dilansir dari Finansialku,com, ini cara mudah membeli dan menjual obligasi bagi investor pemula.

1. Memilih perusahaan sekuritas

Langkah awal yang perlu kamu lakukan yaitu memilih perusahaan sekuritas yang melayani jual-beli obligasi. Pastikan kalau perusahaan yang kamu pilih punya divisi fixed income, ya.

 

Artikel Terkait: Serba-serbi Investasi

  1. Yuk, Cari Tahu Keuntungan dan Kerugian dari Obligasi
  2. 5 Tipe Investor, Kalau Kamu Termasuk yang Mana?
  3. Ini Dia 10 Jenis Investasi Risiko Rendah tapi Menguntungkan. Yuk, Dicoba!

 

Ingat, investasi ini punya risiko yang sangat tinggi karena butuh modal yang besar. Jadi, harus benar-benar yakin bahwa dana yang kamu berikan benar-benar aman di perusahaan tersebut. Sebisa mungkin lakukan survei pada perusahaan sekuritas yang kamu minati. Lihat dari besarnya keuntungan yang ditawarkan hingga pengalaman mereka dalam melayani jual-beli obligasi. Kalau sudah mantap, kamu bisa segera buka rekening.

2. Kenali dulu produk obligasi

Kamu nggak perlu terburu-buru dalam memilih produk obligasi, kok. Kalau salah pilih, kamu sendiri yang bakal menanggung semua risiko, bukan? Cara tahu produk manakah yang memang cocok dengan kondisi keuangan dan target masa depanmu. Bisa dilihat dari besarnya risiko hingga besarnya keuntungan yang bakal kamu terima. Silakan gali banyak informasi seputar produk, baik dari internet atau riset pada perusahaan sekuritas yang diminati. 

3. Lakukan analisa pada semua aspek

Setelah selesai menggali informasi seputar produk obligasi, lakukan analisa pada semua aspek yang ada. Seperti jangka waktu, kupon, nilai penerbitan, peringkat serta profil debitur. Analisa juga untung dan rugi kalau kamu meminjamkan uangmu pada perusahaan penerbit. Kalau perlu, bandingkan satu penerbit dengan penerbit sejenis lainnya agar lebih yakin lagi.

Tunaiku, KTAMobile Site CTA4. Menghubungi broker

Setelah mempertimbangkan banyak hal, pilihanmu jatuh pada satu perusahaan penerbit. Kalau memang sudah mantap, segera hubungi broker untuk melakukan pembelian obligasi. Sampaikan jenis dan harga obligasi yang kamu pilih. Nantinya, broker akan membantumu melakukan transaksi obligasi. 

5. Siapkan bujet untuk investasi

Setelah menghubungi broker, jangan lupa menyiapkan bujet untuk pembayaran investasi ya. Segera bayarkan dana sesuai dengan nominal yang telah disampaikan oleh broker. Sangat disarankan untuk membayar tepat waktu. Kalau telat, mau nggak mau, kamu harus bayar penalti, lho.

Satu lagi, jangan sampai kamu menempatkan dana tunai secara mendadak. Hal ini bisa mengganggu kelancaran dari arus kas keuanganmu.

6. Transfer dana pembayaran

Setelah pembelian selesai dipersiapkan oleh broker, tugas terakhirmu adalah melakukan pembayaran. Kamu bisa mentransfer dana obligasi kepada rekening perusahaan sekuritas yang dipilih.

 

Artikel Terkait: Investasi Emas yang Menguntungkan

  1. Jadi Investasi Terbaik, Ini 3 Strategi Tepat saat Investasi Emas
  2. Syarat dan Manfaat dari Tabungan Emas, Wajib Tahu!
  3. Investasi Emas atau Berlian? Ini Perbandingannya Agar Untung Maksimal

Setelah proses transfer,  kamu sudah bisa duduk dengan tenang. Pasalnya, obligasimu sudah tercantum pada rekening di Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI). Dan sejak saat itu, semua proses administrasi akan ditangani oleh bank kustodian perusahaan sekuritas.

Setelah mempelajari cara jual-beli obligasi, kamu nggak khawatir lagi untuk mencoba investasi ini. Kalau dilakukan dengan benar, kamu bisa meraup banyak untung dari investasi obligasi, lho!

Bagaimana dengan artikel yang kamu baca hari ini? Semoga bermanfaat untukmu, ya.

Jangan lupa, Tunaiku menyediakan pinjaman tunai cepat dan mudah, mulai dari Rp2-20 juta, yang bisa diangsur mulai dari 6-20 bulan. Yuk, ajukan pinjamanmu sekarang!


DEWI AYU NURJANAHDEWI AYU NURJANAH