SWARA DARI AMAR BANK – Mempersiapkan pernikahan memang bukanlah hal yang sederhana. Selama ini calon pengantin sepertinya hanya fokus pada persiapan pernikahan yang berkaitan dengan resepsinya.

 

Padahal sebelum pernikahan, ada hal lain juga yang tak kalah penting dan harus dipersiapkan, seperti persiapan fisik dan tes kesehatan. Tes kesehatan sebelum pernikahan ini juga sering dikenal dengan istilah pre-marital check up.

 

Berikut kami rangkum apa saja tes kesehatan sebelum menikah yang wajib kamu jalani:

1. Tes kesuburan

2. Tes kecocokan darah

3. Tes penyakit menular (seksual)

4. Tes bakat penyakit

5. Diabetes

6. Hepatitis B dan C

7. Tes Urin

8. Konseling dan Pengjuan Genetik

 

Yuk, cari tahu penjelasannya dengan membaca artikl dari Swara sampai habis!

 

Baca juga: Rincian Biaya Lamaran Sederhana Lengkap dengan Tipsnya

 

Kalkulator Finansial Swara
Hitung segala kebutuhan harian kamu dengan Kalkulator Finansial dari Swara. Mulai dari modal bisnis, biaya pernikahan, renovasi rumah, traveling, hingga pendidikan. Klik Banner untuk Mencoba!

 

Pentingnya Tes Kesehatan Sebelum Menikah

 

tes kesehatan sebelum menikah
@unsplash

 

Tes kesehatan sebelum menikah adalah aspek penting dari screening kesehatan yang sering diabaikan oleh pasangan yang berencana untuk menikah. Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi potensi risiko kesehatan yang dapat mempengaruhi pasangan atau keturunan mereka. 

 

Jadi, sangat disarankan agar semua pasangan menjalani tes kesehatan sebelum menikah.

 

Tes biasanya mencakup riwayat medis komprehensif dan pemeriksaan fisik, serta serangkaian tes laboratorium. Tes ini dapat membantu mengidentifikasi kondisi medis yang mendasari atau kelainan genetik yang dapat mempengaruhi pasangan atau anak di masa depan. 

 

Beberapa tes umum yang termasuk dalam tes kesehatan termasuk tes darah untuk memeriksa infeksi menular seksual, tes genetik untuk menyaring kelainan genetik, dan tes untuk memeriksa kondisi medis lainnya seperti diabetes dan hipertensi.

 

Waktu terbaik untuk melakukan tes kesehatan idealnya adalah sebelum pasangan bertunangan atau setidaknya enam bulan sebelum tanggal pernikahan. Hal ini memungkinkan waktu yang cukup untuk mengatasi masalah kesehatan yang mungkin diidentifikasi dan merencanakan perawatan medis yang diperlukan. 

 

Selain itu, screening dini dapat membantu pasangan membuat keputusan tentang masa depan termasuk keluarga berencana dan intervensi medis potensial.

 

Penting untuk dicatat bahwa tes kesehatan sebelum menikah tidak wajib di Indonesia, tetapi sangat dianjurkan. 

 

Banyak pasangan mungkin tidak menyadari potensi risiko kesehatan yang terkait dengan kondisi medis tertentu atau kelainan genetik. 

 

Dengan menjalani tes kesehatan, pasangan dapat mengambil langkah proaktif untuk mencegah atau mengatasi kondisi ini serta memastikan hasil kesehatan terbaik untuk diri mereka sendiri dan anaknya di masa depan.

 

Baca juga: Rincian Lengkap Biaya Pernikahan Adat Jawa Sederhana

 

Berbagai Tes Kesehatan Sebelum Menikah

 

Agar kehidupan setelah menikah nanti lancar, kamu harus melakukan beberapa tes kesehatan sebelum pernikahan. Beberapa tes tersebut antara lain:

 

1. Tes kesuburan

 

Tes kesuburan ini meliputi kualitas sperma, kondisi rahim, serta kecocokan telur dengan sperma. Untuk biaya yang harus dikeluarkan, sebenarnya cukup beragam, tergantung hasil tes dan instansi yang melakukan tes. Di salah sau klinik swasta di Sunter, uji kesuburan dengan tes AMH sekitar Rp570an ribu.  

 

2. Tes kecocokan darah

 

Kebanyakan orang menginginkan memiliki anak secepatnya setelah menikah. Untuk itu, pastikan profil darahmu cocok dengan pasangan, ya. Nggak cocoknya profil darah ini juga bisa menyebabkan kefatalan saat melahirkan anak, lho.

 

Besaran biaya untuk melakukan tes kesehatan ini juga tergantung instansi, ya. Mulai dari puluhan hingga ratusan ribu.

 

3. Tes penyakit menular (seksual)

 

Jika kebetulan pasanganmu sudah aktif secara seksual, tes ini wajib dilakukan. Tes melalui darah ini akan mendeteksi seandainya pasanganmu memiliki penyakit seperti gonore, sifilis, bakteri vaginosis, hingga HIV AIDS. Biaya tes HIV AIDS sendiri adalah sekitar Rp400-600 ribu.

 

4. Tes bakat penyakit

 

Beberapa tes bakat penyakit yang bisa kamu coba adalah hipertensi, kanker, dan tes thalassemia. Jika ternyata diketahui kamu memiliki bakat penyakit, kamu dan pasangan bisa melakukan upaya penyembuhan lebih awal.

 

Tes kesehatan untuk mendeteksi adanya kanker adalah biopsi aspirasi jarum halus yang juga populer dikenal dengan tes FNAB. Biaya untuk melakukan tes ini sekitar Rp900 ribu.

 

Baca juga: Biaya Nikah di KUA 2023 Lengkap dengan Syarat dan Tata Caranya

 

5. Tes Diabetes

 

tes diabetes tes kesehatan sebelum menikah
@unsplash

 

 

Pernah nonton film yang dibintangi Vino G. Bastian berjudul Badai Pasti Berlalu? Film lama, memang. Tapi dari film ini kita bisa menarik pelajaran agar memastikan apakah pasangan kita memiliki penyakit diabetes. Sesama penderita penyakit ini nggak boleh menikah, ya.

 

Untuk memantau gula darah sendiri, biaya yang dikeluarkan juga beragam. Ada yang murah di bawah Rp50 ribu,tapi ada juga yang mahal di atas Rp100 ribu.

 

6. Tes Hepatitis B dan C

 

Hepatitis B dan C adalah infeksi virus yang dapat menyebabkan kerusakan hati dan bahkan kanker hati. Tes untuk Hepatitis B dan C penting karena infeksi ini dapat ditularkan dari ibu yang terinfeksi ke bayinya saat melahirkan. 

 

Biaya tes Hepatitis B dan C di Indonesia berkisar antara Rp100 ribu hingga Rp250 ribu.

 

7. Tes Urin

 

Tes urin dilakukan untuk memeriksa kondisi kesehatan basic seperti infeksi saluran kemih, masalah ginjal, dan diabetes. Biaya tes urine di Indonesia sekitar Rp50 ribu hingga Rp100 ribu.

 

8. Konseling dan Pengujian Genetik

 

Pengujian genetik dilakukan untuk mengidentifikasi potensi kelainan genetik yang dapat diteruskan ke keturunannya. 

 

Konseling genetik juga diberikan kepada pasangan untuk memahami risiko mereka menularkan kelainan genetik, seperti thalasemia atau anemia sel sabit. Biaya tes genetik dan konseling di Indonesia berkisar antara Rp3 juta hingga Rp7,5 juta.

 

Baca juga: 4 Hal Penting dalam Persiapan Finansial Sebelum Menikah

 

Bagaimana, cukup banyak bukan, rangkaian tes kesehatan yang harus dilakukan sebelum menikah? Pastikan sebelum menikah kamu telah melakukannya, ya!

 

Bagaimana dengan artikel yang kamu baca hari ini? Semoga bermanfaat untukmu, ya. Jangan lupa, Tunaiku menyediakan pinjaman tunai cepat dan mudah, mulai dari Rp2-20 juta, yang bisa diangsur mulai dari 6-20 bulan. Yuk, ajukan pinjamanmu sekarang!