SWARA – Pada Selasa, 6 Oktober lalu, pendaftaran beasiswa LPDP 2020 sudah resmi kembali dibuka. Pendaftaran ini akan dibuka selama kurang lebih dua minggu dan akan ditutup pada tanggal 20 Oktober mendatang.Â
Bagi kamu yang belum tahu, LPDP merupakan singkatan dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan. Beasiswa ini diberikan setiap tahunnya untuk seluruh masyarakat Indonesia yang memenuhi persyaratan dan lolos melewati sejumlah seleksi.Â
Dilansir dari Detik, setiap tahun Kementerian Keuangan menganggarkan 20% dana untuk program beasiswa ini. Meski kondisi ekonomi negara sedang tidak stabil di masa pandemi, pemberian beasiswa ini tetap dilangsungkan namun dengan prosedur yang sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
Prosedur Program Beasiswa LPDP 2020
Seluruh informasi mengenai pelaksanaan program beasiswa LPDP 2020 dapat diakses langsung dari situs resmi LPDP. Berdasarkan informasi pada situs tersebut, pembukaan program beasiswa tahun ini dibagi dalam dua jenis, yaitu Beasiswa Pendidik dan Beasiswa Perguruan Tinggi Utama Dunia (PTUD).
Penetapan jenis beasiswa ini tampak berbeda dari jenis beasiswa yang disediakan di tahun-tahun sebelumnya. Di tahun 2019, beasiswa LPDP dikategorikan dalam Beasiswa Umum, Beasiswa Afirmasi, dan Beasiswa Targeted Group. Masing-masing kategori tersebut masih memiliki beberapa pembagian jenis lagi di dalamnya.
Baik Beasiswa Pendidik maupun Beasiswa PTUD untuk tahun ini tidak dibatasi dengan jumlah kuota tertentu. Karena itu, siapa pun yang telah mendaftar dan lolos seleksi akan mendapatkan kesempatan untuk menerima beasiswa.Â
-
Beasiswa Pendidik
Tahun ini, Beasiswa Pendidik ditujukan untuk para guru dan dosen untuk meningkatkan kualitas guru dan dosen di Indonesia. Cakupan Beasiswa Pendidik meliputi biaya pendidikan dan biaya pendukung. Biaya pendidikan terdiri atas:Â
- Biaya pendaftaran
- Tuition fee atau biaya SPP
- Tunjangan buku
- Biaya disertasi atau penelitian
- Biaya seminar internasional
- Biaya publikasi jurnal internasional
Sementara, biaya pendukung terdiri dari:Â
- Biaya transportasi
- Asuransi kesehatan
- Biaya kehidupan bulanan
- Biaya kedatangan
- Biaya keadaan darurat
- Tunjangan keluarga khusus Doktor
Guru yang berhak mendaftar dalam program ini adalah guru tetap yang telah memiliki Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK). Sementara, bagi para dosen yang ingin mendaftar, harus telah memiliki Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN).Â
-
Beasiswa PTUD
Dilansir dari Tirto, beasiswa PTUD diberikan kepada masyarakat Indonesia yang telah mendapatkan Letter of Admission/Acceptance Unconditional dari perguruan tinggi utama dunia. Beasiswa ini berlaku untuk pendidikan magister dan doktoral.
Perguruan tinggi yang termasuk dalam kategori PTUD antara lain:Â
- California Institute of Technology (Caltech) di AS
- Columbia University di AS
- Cornell University di AS
- ETH Zurich – Swiss Federal Institute of Technology di Swiss
- Harvard University di AS
- John Hopkins University di AS
- Massachusetts Institute of Technology (MIT) di AS
- Princeton University di AS
- Stanford University di AS
- University of Cambridge di Inggris
- University of Oxford di Inggris
- Yale University di AS
Serupa dengan Beasiswa Pendidikan, cakupan Beasiswa PTUD juga meliputi biaya pendidikan dan biaya pendukung.Â
Jadwal dan Proses Seleksi Beasiswa LPDP 2020
Pendaftaran beasiswa LPDP 2020 pertama kali dibuka pada tanggal 6 Oktober dan akan ditutup di tanggal 20 Oktober. Setelah itu, proses seleksi beasiswa akan berlanjut dengan jadwal sebagai berikut:Â
- Seleksi administrasi: 21 Oktober – 1 November 2020
- Pengumuman hasil seleksi administrasi: 2 November 2020
- Seleksi substansi: 4-20 November 2020
- Pengumuman hasil seleksi substansi: 4 Desember 2020
Untuk mendaftar, kamu bisa melakukan pendaftaran secara online di situs resmi LPDP. Kemudian, lengkapi semua dokumen persyaratan yang diminta. Setelah mendaftar, kamu akan menerima kode registrasi atau kode pendaftaran.
Syarat Pendaftaran Beasiswa LPDP 2020
Persyaratan pendaftaran calon penerima beasiswa dibedakan berdasarkan jenis beasiswanya. Masing-masing jenis beasiswa memiliki persyaratan umum dan khusus.Â
Baik untuk peserta Beasiswa Pendidik maupun Beasiswa PTUD, syarat umum yang harus dipenuhi meliputi:Â
- Warga Negara Indonesia (WNI).
- Telah menyelesaikan pendidikan D4 atau S1 untuk program magister, dan pendidikan S2 untuk beasiswa doktor.
- Tidak sedang atau telah menempuh pendidikan magister dan doktor di perguruan tinggi dalam atau luar negeri.
- Melampirkan surat rekomendasi akademisi dan atasan bagi yang sudah bekerja.
- Beasiswa hanya diperuntukkan bagi kelas reguler.
- Mengisi profil pada formulir pendaftaran online.
- Menulis personal statement.
- Menulis komitmen kembali ke Indonesia dan rencana kontribusi di Indonesia pasca studi.
- Menulis rencana studi untuk magister atau proposal penelitian untuk doktor.
Sementara, untuk syarat khusus, disesuaikan dengan jenis beasiswa yang didaftarkan. Untuk Beasiswa Pendidik, syarat khususnya meliputi:Â
- Mengunggah dokumen Letter of Acceptance (LoA) Unconditional sesuai program studi dan tujuan Perguruan Tinggi yang didaftarkan.
- Mengunggah surat izin mendaftar beasiswa dari Pimpinan Perguruan Tinggi jika pelamar adalah dosen, dan surat izin dari Kepala Sekolah bila yang mendaftar adalah guru tetap.
- Memenuhi ketentuan batas usia per 31 Desember pada tahun pendaftaran.
- Mengunggah dokumen IPK sesuai ketentuan yang telah ditetapkan oleh pihak penyelenggara Beasiswa LPDP 2020.
- Mengunggah sertifikat kemampuan bahasa Inggris yang masih berlaku dan diterbitkan oleh ETS, PTE Academics, atau IELTS dengan ketentuan yang telah ditetapkan.
- Mengunggah surat keterangan menunda memulai studi dari Perguruan Tinggi ke tahun 2021 bagi pendaftar yang menerima LoA untuk tahun 2020.
- Pendaftar BPI Pendidik yang telah ditetapkan sebagai penerima beasiswa tidak bisa mengajukan perpindahan perguruan tinggi dan program studi.
Ketentuan lebih lanjut mengenai batas usia, dokumen IPK, serta sertifikat kemampuan bahasa Inggris dapat dipelajari lebih lanjut di situs resmi LPDP.
Kemudian, untuk peserta Beasiswa PTUD, syarat khususnya terdiri atas:Â
- Mengunggah dokumen Letter of Acceptance (LoA) Unconditional sesuai program studi dan tujuan Perguruan Tinggi yang didaftarkan.
- Pendaftar Beasiswa PTUD yang telah ditetapkan sebagai penerima beasiswa tidak bisa mengajukan perpindahan perguruan tinggi dan program studi.
- Memenuhi ketentuan batas umur maksimal, yaitu magister 35 tahun dan doktor 40 tahun.
- Mengunggah sertifikat kemampuan bahasa Inggris yang masih berlaku dan diterbitkan oleh ETS, PTE Academics, atau IELTS dengan ketentuan yang telah ditetapkan.
- Mengunggah surat keterangan menunda memulai studi dari Perguruan Tinggi ke tahun 2021 bagi pendaftar yang menerima LoA untuk tahun 2020.
Sama seperti syarat khusus untuk Beasiswa Pendidik, informasi terkait sertifikat kemampuan bahasa Inggris untuk pendaftar Beasiswa PTUD dapat dipelajari lebih lanjut di situs resmi LPDP.
Jadwal pendaftaran dan seleksi yang telah ditetapkan untuk program beasiswa LPDP 2020 cukup singkat, sementara ada banyak dokumen persyaratan yang perlu kamu persiapkan. Karena itu, manfaatkan waktu sebaik mungkin dan persiapkan diri agar bisa mengikuti program beasiswa ini dengan baik.