SWARA – Beli asuransi kendaraan bermotor memang enggak wajib, tapi sangat dianjurkan. Demi kenyamanan saat berkendara. Terutama ketika masih dalam masa-masa mencicil kredit kendaraan bermotor. Mulai dari motor, mobil, bus, dan lain-lain. Sebelum beli, ketahui dulu jenis-jenisnya. Apa saja sih?

 

Artikel terkait: Yuk Rawat Kendaraanmu dengan Benar

  1. 5 Cara Perawatan yang Benar pada Mobil Bertransmisi Manual
  2. 5 Cara Merawat Motor Matic yang Wajib Diketahui agar Tahan Lama
  3. 7 Cara Merawat Mobil di Musim Hujan Agar Kondisinya Prima

 

Pelajari mengenai asuransi TLO

TLO atau Total Loss Only seringkali ditawarkan oleh perusahaan asuransi maupun dealer/leasing. Dengan kata lain, untuk bisa klaim jenis asuransi ini, maka kendaraan milikmu mengalami kehilangan dulu. Kalau enggak, minimal kerusakannya lebih dari 75%. Tempat terjadinya boleh di mana saja, terutama ketika berada di jalan raya.

Buat kamu yang bekerja di kantor juga boleh membeli jenis asuransi ini. Siapa tahu terjadi aksi pencurian maupun perampasan ketika kamu lengah. Tapi memang enggak ada sih yang mengharapkan hal itu terjadi. Apa salahnya “sedia payung sebelum hujan?” Kelebihan jenis asuransi ini memiliki nilai premi yang lebih rendah daripada jenis asuransi lainnya.

Nilai premi untuk asuransi TLO ditentukan dari harga mobilnya. Khusus untuk mobil, biaya preminya 0,80% dikalikan dengan total harga mobil. Tapi ada pengecualian, yakni khusus untuk kendaraan truk, nilainya dikalikan dengan 0,90%. Lebih murah ketimbang asuransi All Risk yang akan kita bahas di bawah ini.

 

Ketahui tawaran asuransi All Risk

Kendatipun jenis asuransi ini lebih mahal, tapi kegunaannya lebih variatif. Meskipun kamu enggak kehilangan mobil atau kendaraan bermotor lainnya, kamu tetap bisa klaim. Misalnya sekadar lecet-lecet. Biaya preminya memiliki perbedaan berdasarkan harga kendaraannya. Pertama, untuk kendaraan dengan harga kurang dari 100 juta, maka preminya dikalikan 3%.

Kedua, untuk kendaraan seharga antara 100-150 juta, premi asuransi kendaraan bermotor yang dibayarkan langsung dikalikan saja dengan 2,5%. Ketiga, untuk premi kendaraan seharga 150-300 juta, dikalikan 2%. Sampai kendaraan dengan harga di atas 800 juta, dikalikan 1,5%. Intinya, semakin mahal kendaraan, persenan premi asuransi makin murah.

Jenis asuransi ini paling banyak diambil orang untuk mencegah kemungkinan rusak dalam skala kecil. Sebagaimana yang saya bilang tadi, cuma lecet-lecet, suku cadang aus, dan sebagainya. Kalau di tempatmu rawan kejahatan, pilih jenis asuransi TLO. Kemudian jaga kendaraan milikmu dengan hati-hati. Semua tetap berada di tanganmu.

 

Artikel terkait: Yuk Ketahui Lebih Lanjut Mengenai Asuransi Kendaraan

  1. Perbedaan Biaya Memperbaiki Mobil dengan dan Tanpa Asuransi
  2. 10 Jenis Produk Asuransi yang Wajib Diketahui, Mana yang Wajib Dimiliki?
  3. Pahami Penggunaan Jasa Mobil Penyelamat Saat Darurat

 

Perlukan perluasan jaminan dalam asuransi?

Dengan perluasan jaminan, secara otomatis biayanya juga bertambah. Saya sering membeli perluasan jaminan yang saya inginkan. Mengingat jaminan dalam kedua asuransi tersebut pada dasarnya sangat terbatas. Apalagi saya tinggal di kota. Kebutuhan untuk berkendara sangat tinggi. Memangnya apa saja perluasan jaminan yang bisa dibeli?

Pertama ada banjir. Berhubung saya tinggal di Jakarta yang rawan banjir, maka perluasan jaminan ini sangat diperlukan. Saya pernah sekali ketika masih dalam tahap mencicil, eh, tiba-tiba banjir datang. Akhirnya kendaraan saya mesinnya agak rusak gara-gara kena air. Setelah itu, barulah saya klaim agar fungsinya kembali seperti semula.

Kedua, perluasan jaminan untuk kerusuhan. Ketiga, perluasan jaminan untuk mencegah kerusakan akibat gempa bumi maupun bencana alam lainnya. Terakhir, ada perluasan jaminan untuk kejadian seperti sabotase maupun terorisme. Masing-masing perluasan jaminan memiliki perbedaan preminya. Tergantung kamu mau ambil TLO atau All Risk.

Khusus untuk perluasan jaminan, saya menyarankan beli saja yang All Risk. Tapi itu tetap jadi pilihan kamu. Asuransi kendaraan bermotor dihadirkan untuk keperluan mendadak. Terutama pada waktu kamu enggak punya uang. Sama dengan menabung. Hanya saja enggak dalam wujud uang, melainkan perlindungan agar hatimu senantiasa aman dan nyaman.

Ajukan pinjaman uang tanpa agunan, tanpa kartu kredit hanya di Tunaiku sekarang juga!

Pinjaman dari Rp2-20 juta yang dapat diangsur mulai 6-20 bulan.

1


TUNAIKUSWARA TUNAI