SWARA – Traveling sudah menjadi salah satu poin dalam daftar kebutuhan para Millennials. Saya sendiri menjadikan traveling ke suatu destinasi sebagai agenda bulanan dan tahunan, tergantung jarak dan biayanya. Untuk traveling yang ‘niat,’ yaitu ke tempat yang jauh selama beberapa waktu, biasanya saya sudah mempersiapkan dananya dengan menabung dari jauh-jauh hari.
Beberapa teman saya mengeluh sukar mengalokasikan dana untuk jalan-jalan. Yah, menurut saya, yang penting ngumpulin niatnya dulu, sih. Traveling memang kebutuhan tersier, tapi kalau kamu niat, pasti ada jalan buat liburan, kok.
Nah, kalau niat traveling sudah terkumpul, simak kiat menabung agar rencanamu ini lekas terwujud!
1. Bikin anggaran dan mencatat pengeluaran
Hal pertama yang wajib kamu lakukan adalah membuat anggaran dan mencatat pengeluaran agar kamu tahu berapa banyak uang yang bisa “diselamatkan”. Mulailah melacak setiap pembelian atau pembayaran. Ada banyak aplikasi yang bisa kamu gunakan untuk ini di Play Store atau Apple Store.
Aplikasi ini sangat membantu saya untuk konsisten mencatat pengeluaran. Soalnya, kamu akan menerima notifikasi kalau dalam beberapa hari kamu lupa menginput pengeluaranmu. Lakukan kebiasaan ini minimal satu atau dua bulan agar kamu tahu ke mana aliran uang yang kamu habiskan. Buat daftar pengeluaranmu menjadi dua kolom, yaitu ‘kebutuhan’ dan keinginan’.
Artikel terkait: Berbagai pilihan destinasi untuk traveling.
- Liburan ke Bali dengan Rp3 Juta? Bisa!
- 5 Destinasi Wisata Musim Dingin Terbaik di Asia, Kamu Pilih yang Mana?
- Ingin Liburan Luar Negeri Murah? Ini Destinasi dengan Bujet Rp10 Juta
2. Mengerem keinginan belanja
Awalnya langkah ini cukup sulit, apalagi jika kamu mudah tergiur diskon. Ketika kamu ingin membeli sesuatu, coba tanyakan kembali pada hatimu, apakah kamu benar-benar butuh barang itu? Kemungkinan besar jawabannya adalah tidak. Jika butuh, maka belilah. Tapi jika nggak terlalu penting, fokuskan uangmu untuk tabungan liburan.
Alih-alih membeli barang baru, coba manfaatkan kreativitasmu untuk mendaur ulang barang lamamu. Misalnya, kamu bisa menggunting celana panjang untuk dijadikan hotpants. Atau, tambahkan aksen bordir atau patch yang bisa dibeli di toko jahit supaya celanamu tampak kekinian.
3. Menjual Barang Bekas
Coba sortir almari atau garasi, kamu pasti akan menemukan barang-barang yang jarang dipakai, padahal kalau dilihat-lihat kualitasnya masih bagus. Daripada cuma teronggok di pojokan, mendingan jual saja di marketplace barang bekas. Apalagi, saat ini banyak marketplace untuk menjual barang-barang bekas dengan harga yang oke, jadi kamu nggak akan rugi. Iseng-iseng berhadiah, siapa tahu barangmu laku dan hasil penjualannya bisa untuk tambahan tabungan traveling.
4. Lebih selektif untuk hangout
Kamu harus lebih selektif untuk hangout agar bujetnya bisa ditekan. Misalnya, nonton film ketika weekdays karena tiket bioskop pas weekend harganya hampir dua kali lipat. Kalau filmnya nggak terlalu menarik, mendingan nggak usah nonton sekalian.
Alih-alih nongkrong di cafe, sebaiknya undang temanmu untuk main ke rumah. Selain menghemat lebih banyak uang, kamu pun bisa lebih dekat dengan temanmu karena dia tahu kebiasaanmu ketika berada di rumah.
Lalu, sebisa mungkin carilah hiburan atau tempat wisata yang menawarkan tiket masuk gratis. Kamu bisa main ke taman maupun mendatangi galeri seni yang free. Atau, kamu bisa jogging untuk mencari hiburan sekaligus menjaga kesehatan.
5. Transfer otomatis ke tabungan yang terpisah
Setelah menghitung pengeluaran wajib setiap bulan, kamu bisa mengetahui berapa uang yang bisa ditabung. Aturlah supaya jumlah tersebut ditransfer otomatis setiap awal bulan ke rekening khusus, dan jangan menyentuhnya! Kamu bisa mengaturnya sendiri melalui internet banking. Cara ini terbukti efektif, bahkan untuk orang-orang yang sulit menabung. Mau nggak mau, kamu bakal berhemat dengan uang yang tersisa.
Artikel terkait: Tips berlibur.
- Panduan Bagi Milenial yang Ingin Traveling dengan Biaya Terjangkau
- 8 Cara Bisa Liburan Tanpa Harus Takut Kehabisan Uang
- Pengin ke Eropa? Perhatikan 5 Hal Ini Agar Tembus Mengurus Visa Schengen
6. Hentikan langganan dan keanggotaan yang nggak penting
Singkirkan langganan majalah, TV kabel yang jarang ditonton, atau keanggotaan gym yang jarang kamu datangi. Pergilah berlari, berjalan kaki, atau naik sepeda, alih-alih berolahraga di gym. Ini jauh lebih menyenangkan karena kamu bisa sekalian menikmati alam sekitar.
Sekarang, belilah sebuah tiket pesawat ke destinasi yang kamu impikan. Tunggu promo juga boleh. Kalau tiket sudah di tangan, kamu pasti bakal makin termotivasi untuk traveling. Selamat jalan-jalan!
