SWARA – Agar bisnis properti makin lancar dan meraup banyak untung, kamu harus rajin untuk mencari sumber listing. Listing atau listingan merupakan istilah yang dipakai untuk menyebut jumlah properti yang dijual oleh broker property.
Dengan punya banyak sumber listing, maka listingan yang bisa kamu jual pun kian banyak. Artinya, si calon pembeli bakal lebih leluasa dalam memilih. Seorang pembeli pasti lebih suka belanja di toko komplet ketimbang yang menjual sedikit barang, bukan?
Sama juga dalam bisnis properti. Kalau banyak pilihannya, pasti kesempatan properti akan terjual makin besar pula. Dari sini, kamu mendapatkan keuntungan. Biar bisnismu makin lancar, ini dia sumber listing yang bisa kamu pertimbangkan dikutip dari Asriman.com!
Â
Artikel Terkait: Informasi Penting Seputar Investasi Properti
- Sebelum Investasi Properti, Kenali Dulu Istilah yang Sering Digunakan Berikut Ini!
- Waspada, Ini Tipe Agen Properti Nakal yang Perlu Dihindari
- Ingin Investasi Properti? Kamu Wajib Mengetahui Jenis-Jenis Dokumen Ini
Â
1. Mailing list dan forum
Kalau kamu suka gabung dalam forum, manfaatkan hobimu untuk meraup Rupiah. Bisa dengan ikut forum atau mailing list jual-beli. Cari forum jual-beli properti yang menawarkan produk bagus dengan harga yang kompetitif. Cara ini terbukti ampuh dan nggak memakan banyak waktu, tenaga, dan dana. Kamu tinggal menelepon dan mengonfirmasi properti yang diincar.
2. Iklan
Saya juga suka iseng melihat iklan properti di koran. Selain buat iseng-iseng, kamu bisa memakai cara ini untuk cari sumber listing, lho. Sebisa mungkin, cari listing dengan kriteria for sale by owner yang nggak perlu melewati perantara. Biasanya, si pengiklan akan mencantumkan alamat lengkapnya di iklan tersebut.
Selain dari media cetak, kamu juga bisa cari di internet, lho. Kunjungi situs-situs penjualan properti. Pastikan kalau for sale by owner agar bisa dapat untung maksimal. Pastikan properti yang ditawarkan sudah dilengkapi foto dan lokasi.
Â
3. Broker
Nggak ada salahnya buat ngajakin broker lain untuk gabung dengan bisnismu. Yup, dari broker lain kamu bisa dapat sumber listing. Kalau saling kerja sama dalam melakukan jual-beli properti, pastikan ada perjanjian soal komisi, ya. Biar nggak muncul masalah komisi di kemudian hari jika properti terjual.
4. Masyarakat
Paman saya terbilang jago menjadi broker property kecil-kecilan. Ia nggak muluk-muluk mencari listing di media cetak apalagi internet, karena sumbernya berasal dari masyarakat sekitar. Berawal dari kabar burung yang beredar kalau ada tetangga yang mencari properti, akhirnya Paman sukses menjadi broker.
Komisinya lumayan juga, lho! Kalau kamu peka dan up to date dengan kabar di masyarakat, nggak menutup kemungkinan bisa dapat sumber listing juga. Biar lebih up to date, kamu bisa sering ngopi di angkringan bareng lurah atau ketua RT dan RW.
5. Teman
Saya pernah ditawari oleh seorang teman untuk membantu menjual rumah dan tanah. Ia menawarkan komisi yang lumayan buat uang jajan. Ternyata, dari teman kantor, kuliah, SMA sampai teman semasa SD, kamu bisa dapat sumber listing juga, lho. Kamu juga bisa dapat sumber listing dari teman komunitas atau klub yang kamu ikuti. Tinggal pandai-pandai bersosialisasi, komunikasi dan mengorek informasi saja.
6. Bank
Pasti nggak terpikirkan buat mencari listing dari bank, bukan? Jika kamu punya teman yang bekerja di bank, bisa tanya info soal lelang properti dengan kredit macet. Umumnya, bank hanya menginginkan utang dari si pemilik kredit macet segera selesai. Sehingga, kamu bisa dapat properti bagus dengan harga yang kompetitif. Tinggal melihat isi perjanjian yang telah dibuat.
Â
Artikel Terkait: Kiat Sukses dalam Berbisnis dan Berkarier
- 5 Kiat Sukses yang Bisa Diterapkan untuk Jadi Konsultan Properti
- 5 Selebriti Korea yang Investasi di Bidang Properti. Bisa Ditiru!
- 6 Kiat Sukses Rintis Bisnis Online Shop, Mudah dan Cepat Menghasilkan
Â
7. Notaris PPAT
Notaris PPAT punya tugas untuk bikin akta jual beli properti. Dengan begini, kamu bisa mendapatkan info harga properti yang sebenarnya dari mereka. Jika kamu punya teman yang berprofesi sebagai notaris PPAT, bisa dijadikan sumber listing. Tanya juga info tentang harga jual properti untuk masing-masing wilayah agar bisa dijadikan referensi.
Kini, kamu bisa mendapatkan listingan dari berbagai sumber. Silakan coba salah satu atau malah semua sumber listing. Menurut pakar investasi, Dolf De Roos, Ph.D, satu transaksi penjualan bisa terjadi jika broker minimal punya 20 listingan. Nah, kalau mau laku harus punya banyak listingan, bukan? Selamat mencari listing yang sesuai dengan keinginan pembeli, ya.
  DEWI AYU NURJANAH