SWARA – Apakah penting mengenali tipe dan ciri designer? Bagi saya sangat penting. Lewat pengenalan ini, kita jadi tahu caranya beradaptasi dengan gaya dan ciri khasnya. Sejauh saya tahu, designer itu memiliki profesi yang macam-macam. Nggak hanya arsitek. Jika sepemikiran dengan saya, silakan kenali dulu tipe dan cirinya ini.
Artikel Terkait: Pilihan Pekerjaan di Bidang Teknik dengan Gaji Besar
- 5 Pekerjaan di Industri Manufaktur dengan Gaji Besar
- 9 Pekerjaan di Industri Telekomunikasi dan Informasi dengan Gaji Besar
- 5 Pekerjaan di Industri Tambang, Minyak, dan Gas dengan Gaji Besar
1. Designer di bidang arsitektur
Bila kamu ingin membangun gedung atau rumah dengan gaya unik, wajib menggunakan jasa seorang desainer di bidang ini. Seorang arsitek terbiasa berpenampilan rapi dan sangat stylish. Rata-rata menggunakan luaran dengan warna hitam. Namun, dalam kasus sepupu saya, dia suka dengan warna biru muda atau putih.
Mereka masih sangat suka dengan aneka permainan yang menggunakan logika berpikir. Misalnya lego atau mengutak-atik rumus di Microsoft Excel. Makanan khas mereka adalah steak daging dan kopi. Hampir 21% seorang arsitek mampu bekerja di tempatnya sendiri. Itulah kenapa banyak orang yang suka dengan gaya hidupnya tersebut.
2. Designer game
Bukankah selama ini kita hanya tahu memainkannya saja? Nah, rupanya seorang designer game punya ciri khas yang berbeda dengan arsitek. Berhubung pekerjaan sehari-harinya nggak jauh dari urusan permainan, dibanding orang lain, dia yang paling jago. Maklum, setiap designer game, kan, butuh referensi.
Soal kemampuan melihat, rupanya designer game yang paling unggul, nih. Bahkan mereka bisa melihat dengan baik meskipun sehari-harinya bekerja di ruangan gelap maupun berhadapan dengan layar monitor yang serba terang. Makanannya nggak neko-neko. Camilan ringan pun sudah cukup. Soalnya, sudah kenyang main game.
3. Sutradara
Jika tadi bicara tentang tipe dan ciri designer secara teknis, maka yang ini lebih praktis. Soalnya pembentuk seninya adalah manusia. Apa yang membuat seorang sutradara masuk dalam kategori designer karena ia mampu membuat komposisi film yang asyik. Layaknya seni, film juga memiliki bangunan tersendiri agar bisa dinikmati oleh penonton.
Seorang sutradara paling suka dengan makanan yang enak-enak. Bahkan suka memesan makanan pada waktu syuting sekalipun. Daya konsumsi kopi juga cukup tinggi. Maklum, sutradara butuh tambahan kafein agar senantiasa semangat dan terus fokus. Ia juga paling jago kalau diajak berbicara tentang ilmu pengetahuan, terutama soal film dan buku-buku.
4. Designer interior
Kalau kamu mau mendesain ruangan kantor agar tampil lebih rapi, bisa menggunakan jasa seorang designer interior. Namun, siap-siap menyesuaikan diri, sebab penampilannya cenderung modis dan rapi. Berdasarkan pengamatan saya, designer interior nggak pernah membatasi diri soal gender. Persentasenya bahkan lebih tinggi perempuan dari laki-laki.
Soal musik, desainer yang ini paling suka dengan musik-musik klasik dan modern. Misalnya karya-karya Beethoven, Mozart, atau mungkin lagunya Bob Dylan. Dengan musik itu, pikirannya senantiasa tenang dalam mengerjakan proyek demi proyek. Semakin tahun, orang yang menjalani profesi ini akan meningkat. Jadi, nggak perlu khawatir kekurangan ahlinya.
Artikel Terkait: Pilihan Pekerjaan untuk Kamu yang Cenderung Pemalu dan Tips Biar Cepat Diterima
- 6 Pekerjaan Bergaji Besar untuk Pribadi Pemalu
- Kamu Orang Pemalu? Ini Tips Sukses dan PD Jalani Wawancara Kerja
- Ini 10 Pekerjaan yang Menantang Bagi Cewek Introvert
5. Designer grafis
Seorang yang berkecimpung di dunia design grafis biasanya mengenakan pakaian anti-mainstream. Istilah lainnya itu nyentrik. Bisa saja dalam kantor, dia memakai kaus oblong dan sandal jepit. Mereka biasanya suka beli barang berdasarkan keunikan logo-logonya. Mungkin bagian ini yang paling sulit dimengerti. Saya kadang juga nggak ngeh.
Kamu sudah kenal dengan salah satu dari tipe dan ciri designer tersebut belum? Silakan dipelajari dulu. Biar nanti ketika kamu ketemu untuk membahas soal kerjaan, bisa tahu apa menu makannya, kebiasaan, serta gayanya. Saya baru mengenali hal-hal tersebut setelah bekerja sama langsung. Sepintas mungkin terasa biasa, tapi lama-lama jadi tahu.
  SWARA TUNAIKU
