SWARA – “Bisa nggak ya Indonesia membangun infrastruktur tanpa hutang?”
“Bisa nggak ya orang-orang yang selalu ngomong ‘Indonesia bisa berdiri sendiri tanpa hutang’ juga turut membantu negara supaya tidak berhutang?”
“Bisa nggak ya orang-orang Indonesia yang selalu mengeluh tentang keburukan Indonesia turut berkontribusi secara ikhlas supaya Indonesia maju menggunakan kaki sendiri?”
Bisakah kamu membayangkan ketika negara memperoleh bantuan dari para nasionalis yang dengan rela selalu membantu, tanpa ada keraguan memberikan apa yang dibutuhkan oleh negara?
John F. Kennedy dalam salah satu pidatonya yang spektakuler pernah mengatakan, “Ask not what your country can do for you, ask what you can do for your country.” Jangan bertanya tentang apa yang bisa diberikan oleh negara kepadamu, tanyalah apa yang bisa kamu berikan kepada negaramu,
Artikel terkait:
Anak Muda, Yuk, Beli SBR 005 untuk Investasi Masa Depan!
Mengenal Investasi SBR 004, Ini Hal-Hal Wajib yang Perlu Kamu Tahu!
Tren Investasi SBN, Untung atau Nggak?
Kawan Swara, apakah kalian mau membantu perekonomian Indonesia? Ada instrumen investasi yang bernama Surat Utang Negara (obligasi) yang membuatmu dapat membangun negara secara riil.
Kenapa sampai pemerintah menerbitkan surat hutang negara? Well, pemanfaatannya sangat luas. Dana yang terkumpul digunakan untuk pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan, peningkatan pelayanan kesehatan, meningkatkan pertahanan negara, dan masih banyak lagi.
Ada beberapa jenis obligasi yang diterbitkan oleh pemerintah yaitu ORI (Obligasi Ritel Indonesia), Sukuk (Obligasi versi syariah), SBR (Savings Bond Retail), dan ST (Sukuk Tabungan)
Keuntungan SBR
Ada beberapa keuntungan bila kamu melakukan investasi SBR yakni investasi dijamin oleh Undang-Undang bagi kamu yang ingin investasi aman selain deposito, kupon (bunga) dibayarkan setiap bulan, dapat dijadikan collateral (aset jaminan), kupon mengambang dengan bunga 6,8% yang disesuaikan setiap tiga bulan sekali, dan bisa melakukan pencairan dipercepat tanpa terkena penalti.
SBR telah diluncurkan ke publik beberapa kali, dan April 2019 adalah peluncuran SBR yang ke 6. Masa pembukaan hingga penutupan investasi SBR dimulai pada tanggal 1 – 16 April 2019. SBR06 hanya bisa dibeli oleh warga negara Indonesia dengan nilai investasi mulai dari 1 juta hingga 3 miliar rupiah. SBR memiliki masa berlaku 2 tahun, dan memiliki fasilitas early redemption alias pencairan dana lebih awal. Namun fasilitas ini baru bisa dinikmati bila masa investasi telah mencapai minimal satu tahun.
Seluruh dana hasil penjualan SBR digunakan untuk Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN), di antaranya meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
Dilansir dari Bareksa.com, misalnya kamu memiliki uang sebesar 5 juta yang ingin kamu investasikan. Maka kamu akan memperoleh kupon alias bunga kotor senilai Rp397.500 per tahun, sama dengan Rp33.125 per bulan. Namun, kupon ini belum memperhitungkan potongan pajak karena pemerintah mengenakan pajak 15% dari kupon yang diterima investor sebagai penghasilan investasi. Setelah dipotong pajak, kupon bersih yang kamu dapat per bulan adalah Rp28.156.
Ternyata, kita sebagai warga negara juga bisa turut membantu negara supaya bisa menjadi lebih baik. Selain merupakan salah satu investasi yang menjanjikan, SBR juga dapat membantu pemerintah membangun infrastruktur tanpa hutang. Kapan lagi bisa membantu negara secara nyata? Yuk, mulai investasi SBR!
Anastasia Galuh Dinung Purwaningtyas