SWARA – Grup musik asal Korea Selatan Super Junior baru saja kembali merilis lagu baru berjudul ‘House Party’. Lagu ini menjadi salah satu lagu di album ke-10 mereka, yaitu The Renaissance.
Memproduksi 10 album bukanlah hal yang mudah dalam industri musik Korea atau K-Pop. Super Junior, sebagai grup musik legendaris yang sudah berkarya sejak tahun 2005, adalah salah satu dari segelintir musisi K-Pop yang berhasil mempertahankan popularitas mereka hingga saat ini.
Jumlah Kekayaan Bersih Super Junior
Selama 15 tahun berkarier, Super Junior sudah meraih banyak sekali keuntungan dari popularitas mereka. Secara keseluruhan, total kekayaan bersih grup musik ini per akhir tahun 2020 sudah mencapai 70 juta dolar AS atau lebih dari Rp1 triliun.
Menurut KpopStarz, dari seluruh total kekayaan itu, sekitar 45 juta dolar AS dimiliki oleh salah satu anggota terpopuler Super Junior, yaitu Siwon. Kekayaan bersih Siwon pada akhir tahun 2020 adalah 45 juta dolar AS atau sekitar Rp648 miliar.
Sebagai informasi, ada 9 anggota Super Junior yang masih aktif berkarya hingga tahun 2021 ini. Dari kesembilan anggota, publik hanya mengetahui jumlah kekayaan bersih dari beberapa anggota saja.
Super Junior mendapatkan penghasilan bukan hanya dari lagu-lagu dan album yang diterbitkan, melainkan juga dari pekerjaan lainnya di industri hiburan. Selain bermusik, beberapa dari anggota grup itu juga terjun dalam dunia seni peran sebagai aktor, salah satunya adalah Siwon.
Tidak hanya itu, konser yang diselenggarakan di berbagai belahan dunia juga menjadi salah satu sumber pemasukan besar bagi Super Junior. Sepanjang 15 tahun berkarya, Super Junior total konser yang pernah diadakan oleh Super Junior telah mencapai lebih dari 100 konser.
Comeback ‘House Party’ oleh Super Junior
Comeback Super Junior dengan lagu ‘House Party’ menjadi penanda untuk memperingati hari jadi mereka yang ke-15. Hal ini membuat lagu ‘House Party’ dipandang sebagai salah satu lagu yang spesial.
Ada beberapa pesan dibalik lirik dan konsep dari lagu ‘House Party’. Dikutip dari Kompas, berikut beberapa makna yang bisa didapat dari lagu ini:
-
Penggambaran situasi dunia saat ini
Secara tidak langsung, melalui lagu baru ‘House Party’, Super Junior juga ingin menggambarkan mengenai kondisi dunia saat ini. Di tengah pandemi Covid-19 yang masih belum usia, dunia terpaksa untuk berkomunikasi secara jarak jauh.
Hal ini digambarkan melalui lirik yang bila diterjemahkan ke bahasa Indonesia berbunyi, “Dunia dimana semua orang terhubung tanpa sentuhan fisik” dan “Mungkin kita sedang membayar harga dari kebebasan di masa lalu”.
-
Anjuran untuk mengapresiasi masa lalu
Pesan ini disampaikan pada bagian awal lagu dalam lirik yang berbunyi, “Waktu bebas telah terhenti, mari kita bertepuk tangan untuk kerja keras di masa lalu”. Lirik ini dinyanyikan oleh Eunhyuk, salah satu anggota Super Junior.
-
Ajakan untuk tetap menjaga jarak
Melalui lagu ‘House Party’, Super Junior juga mencoba untuk mengingatkan para penggemar untuk tetap menjaga jarak selama pandemi, meskipun kesabaran untuk berdiam diri di rumah mulai hampir habis.
Mereka juga menganjurkan untuk tetap memakai masker sebagai upaya perlindungan. Selain itu, Super Junior mengingatkan para penggemar bahwa masa pandemi ini bisa dilalui bersama-sama.
Hal ini disampaikan lewat lirik yang dinyanyikan oleh Siwon yang berbunyi, “Mari melewatinya bersama-sama”.
‘House Party’ menjadi lagu baru Super Junior yang disesuaikan dengan kondisi pandemi saat ini. Lagu ini secara tidak langsung juga melambangkan popularitas Super Junior yang tak kunjung padam meski sudah melewati masa 15 tahun.