SWARA – Tertarik dengan gaji besar mendorong salah satu tetangga saya untuk jadi TKW di Arab. Meski PJTKI resmi tidak meminta uang penyaluran di awal karena nantinya dipotong dari beberapa bulan gaji, tetap saja butuh pinjaman uang bayar bulanan untuk keperluan pribadi. Selain itu, pertimbangkan hal-hal berikut jika ingin sukses kerja di luar negeri.
Artikel Terkait: Tips Menyesuaikan Diri di Kantor
- Jurus Mengenal dan Memahami Orang Lain di Lingkungan Kantor
- Ini yang Harus Kamu Lakukan Supaya Meeting Efektif
- Lakukan Tips Berikut supauya Lancar Kerja Bareng Atasan Perempuan
1. Niat dan kemampuan
Pekerjaan apa pun yang kamu pilih di luar negeri, tetap butuh niat kuat. Nah, niat kuat inilah yang mendorongmu membuat persiapan yang lebih matang. Contohnya adalah dengan mengambil kursus masak jika ingin bekerja sebagai chef atau ART, kursus jahit jika ingin bekerja di perusahaan konveksi, kursus kecantikan jika ingin kerja di salon, dan semacamnya.
Mengingat kursus juga butuh biaya yang tidak sedikit, apalagi jika memilih tempat kursus bersertifikat dan bonafide, biaya yang dibutuhkan tentu lebih mahal lagi. Oleh karena itu, kamu bisa mengajukan pinjaman uang bayar bulanan untuk keperluan pribadi, baik untuk biaya kursus, transportasi ke tempat kursus, dan lainnya.
2. Biaya keberangkatan
Biaya ini sangat penting untuk kamu perhatikan jika PJTKI yang menaungimu hanya mengakomodasi sebagian kebutuhanmu. Selanjutnya, biaya ini akan digunakan sebagai pengurusan segala kebutuhan administrasi, contohnya visa, paspor, dan lainnya.
Kelengkapan dokumen ini perlu kamu perhatikan baik-baik. Kalau sampai ada PJTKI yang tidak menerapkan syarat ini, kamu perlu waspada karena bisa jadi statusnya abal-abal atau ilegal. Jangan lupa juga untuk membeli kebutuhan selama awal-awal tinggal di luar negeri, baik itu perlengkapan mandi, make up, pakaian, dan sebagainya.
3. Kesiapan fisik dan mental
Negeri Jiran atau tetangga seperti Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam memiliki iklim yang sama seperti Indonesia. Jadi, tidak sulit untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan di negara-negara tersebut. Namun, kalau memilih kerja di luar negeri yang lokasinya jauh dari Indonesia, kamu perlu menyiapkan fisik dan mental.
Persiapan fisik bisa dilakukan dengan rajin berolahraga sehingga sistem imunmu semakin bertambah kuat. Dengan demikian, kamu bisa tahan dalam menghadapi cuaca ekstrem semacam musim dingin dan musim panas. Persiapan mental bisa dilakukan dengan berdoa dan mendapat dukungan dari orang-orang terdekat.
Artikel Terkait: Cara Mengelola Keuangan untuk Liburan
- Yuk, Introspeksi, Mungkin Ini Penyebab Perusahaan Menolak Lamaranmu!
- Berdasarkan LinkedIn, Ini 5 Pekerjaan Paling Dicari FreshGrad Tahun 2018
- 8 Kiat Sukses Wawancara Kerja Melalui Telepon
4. Pelajari bahasa setempat
Beberapa negara lebih menghargai warga negara asing yang menguasai bahasa mereka, contohnya Arab dan Jepang. Jadi, kalau kamu ingin bekerja di salah satu dari dua negara tersebut, sebaiknya segera ambil kursus singkat 1-2 bulan. Pilih tempat kursus terbaik agar dalam rentang waktu tersebut, kamu sudah menguasainya, setidaknya bahasa sehari-hari.
Selain menghormati bahasa ibu di negara tempat kamu tinggal, menguasai bahasa asing juga memudahkanmu beradaptasi di sana. Kamu tidak akan kesulitan untuk menemukan pasar, masjid, atau yang lainnya karena bisa dengan mudah bertanya dengan orang sekitar.
5. Program Referrral Tunaiku
Jangan mudah tertipu dengan pihak yang mengiming-imingi keuntungan tidak masuk akal atas nama Tunaiku. Saat ini, ada program Tunaiku yang paling direkomendasikan untuk kamu ikuti, yaitu Referral. Kamu bisa pilih yang Reguler atau Premium dengan insentif Rp20 ribu sampai Rp25 ribu saat ada aplikasi yang disetujui.
  SWARA TUNAIKU