SWARA – Setiap perusahaan pasti membutuhkan seorang atau beberapa financial analyst. Gaji per bulannya juga nggak main-main. Rata-rata antara Rp10 juta hingga Rp20 juta. Untuk berada pada tataran profesional, tentu kamu membutuhkan kiat sukses financial analyst seperti berikut ini.
Artikel Terkait: Tips Melamar Pekerjaan yang Baik Agar Mudah Diterima
- Milenials, Ini 8 Tips Melamar Pekerjaan yang Baik agar Cepat Dilirik
- 5 Aturan Tak Tertulis Melamar Pekerjaan Saat Kondisi Hamil, Wajib Tahu!
- Ini Dia Pentingnya Mencantumkan Soft Skill di CV
1. Perkuat jaringan di kalangan profesional
Bagi saya, tips ini menjadi senjata utama yang wajib dimiliki seorang profesional dalam segala bidang. Perannya sangat vital untuk mengejar kesuksesan dalam kariermu. Soalnya bisnis itu bukan mengikuti bisnis yang lain, melainkan saling mendahului. Hanya bisnis dengan jaringan kuatlah yang akan bertahan dan sanggup menembus kesuksesan.
Dalam memperkuat jaringan, kamu wajib menjadi sosok yang selektif. Selalu jawab pertanyaan ini: “Apakah dengan memiliki hubungan dengan kelompok ini membawa nilai yang baik atau nggak?”
Setiap kali memperkuat hubungan dengan sesama sering kali membutuhkan pengorbanan. Sebaiknya kamu juga selalu siap untuk ini.
2. Carilah pembimbing yang tepat
Berhubung tujuanmu menjadi seorang financial analyst profesional, maka kamu pun butuh seorang yang profesional di bidang ini. Selain untuk menjaga motivasi, kamu juga selalu mendapatkan pengalaman baru tiap kali diadakan pertemuan. Hanya dengan ini, kemajuan dalam karier bisa kamu pantau sendiri. Jika ada kesalahan, bisa bilang pada mentor kamu.
Hal ini sama halnya dengan pelajaran mengemudi. Semua orang yang menyukai mobil pasti memiliki naluri yang bagus dalam hal menyetir. Namun, sangat jarang yang mampu menyetir dengan baik sesuai dengan aturan lalu lintas. Untuk mendapatkan kemampuan itu, maka dibutuhkan seorang pembimbing atau mentor. Terapkan hal ini kalau mau jadi profesional.
3. Perkuat soft skill kamu
Menjadi seorang financial analyst bukan hanya cakap dalam hal hitung-hitungan matematika, tetapi juga cakap dari dalam. Maksudnya, kiat sukses dalam karier financial analyst kali ini berkaitan dengan pembawaanmu sebagai makhluk sosial. Misalnya kemampuan dalam hal berkomunikasi, bernegosiasi, ataupun hal-hal semacam itu.
Untuk mengasah soft skill, tentu saja dibutuhkan kepekaan lebih tinggi dibandingkan saat meningkatkan hard skill. Soalnya berkaitan dengan kesadaran diri yang acap kali lebur bersama kebiasaan buruk tiap harinya. Padahal, kemampuan ini bisa menunjang kariermu hingga lebih dari 50% dari keseluruhan usaha yang dilakukan seorang financial analyst.
4. Ciptakan pertanyaan tentang kebiasaan sehari-hari
Biasanya, secara nggak sadar, seorang calon financial analyst profesional terpengaruh oleh kebiasaan sehari-hari. Akhirnya impian menjadi profesional pupus begitu saja. Padahal tips ini merupakan dasar dari kemampuan financial analyst profesional yang harus diperbaiki tiap harinya. Soalnya menyangkut produktivitas sekaligus antusiasme dalam bekerja.
Oleh karena itu, ciptakan pertanyaan yang membuatmu selalu tergugah untuk bangkit. Misalnya tentang bagaimana caranya agar terus tumbuh. Bagaimana caranya untuk mencapai tujuan setiap hari agar bisa menciptakan rekor demi rekor. Kemudian fokuskan pikiran dan hati untuk meyakini keberhasilanmu sendiri. Lakukan semuanya dengan penuh kesabaran.
Artikel Terkait: Tips Sukses Menghadapi Pertanyaan Saat Interview Kerja
- Maksimal saat Interview Kerja, Wajib Baca 7 Referensi Buku Ini
- 6 Tips Sukses Saat Interview Pekerjaan Lagi Setelah Lama Berhenti Kerja
- Tunjukkan 9 Hal Ini untuk Memberikan Impresi Baik saat Interview
5. Ciptakan Persaingan dalam Dirimu Sendiri
Hanya dengan kompetisi, seorang financial analyst bisa jadi profesional. Pesaing terbaik adalah diri sendiri. Ciptakan tujuan atau target dari hari ke hari. Pastikan bahwa hari ini lebih baik dari hari kemarin. Terus seperti itu. Masukkan pencapaian dalam data terukur. Biarpun perkembangannya kecil, kalau dilakukan secara kontinyu, perubahannya akan jadi besar.
Prospek kerja yang begitu cerah dan menggiurkan membuat siapa pun mati-matian untuk mendapatkan posisi sebagai financial analyst perusahaan. Jika kamu berhasil menjadi seorang profesional di bidang ini, nggak perlu lagi melamar ke perusahaan. Sebaliknya, saat berhasil menerapkan kiat sukses financial analyst di atas, justru kamu yang dilamar.
SWARA TUNAIKU