SWARA – Tren dalam dunia fashion selalu berkembang setiap hari. Pekerjaan untuk lulusan jurusan fashion design jadi semakin terbuka lebar. Berdasarkan pengamatan saya, jarang sekali seseorang usai kuliah di jurusan ini menganggur. Memangnya apa saja pekerjaan yang mungkin bisa diraih kalau sekolah di jurusan fashion design?
Artikel Terkait: Fashion Design Semakin Tenar di Indonesia, Ini Buktinya!
- Inspiratif, 5 Fashion Designer Asal Indonesia Ini Sukses Go International
- Ini 5 Pilihan Terbaik Sekolah Fashion di Indonesia
- 5 Fashion Kantor ala Selebriti Indonesia Seharga 100 Ribu
1. Fashion Technology
Teknologi dalam dunia fashion sudah tidak terhindarkan lagi. Setiap trennya bisa diikuti via media sosial maupun media pemberitaan lainnya. Pekerjaan ini kerap kali melibatkan peran produksi fashion maupun fashion designer. Namun, kalau kamu punya skill yang mumpuni di kedua bidang tersebut, tidak ada salahnya melangkah sendiri.
Fashion technology juga berhubungan dengan aplikasi maupun software yang berguna di bidang fashion. Dengan kata lain, kemampuan pemrogramanmu sangat dibutuhkan di sini. Biar karier kamu lebih cemerlang, coba bergabung dengan perusahaan di sektor yang sama. Gaji seorang fashion technology berada pada kisaran Rp6 juta per bulannya. Bisa lebih.
2. Fashion Designer
Setiap mahasiswa jurusan Fashion Designer pasti selalu ingin jadi seorang designer terkenal. Gaji seorang fashion designer memang sangat menggiurkan. Bahkan bisa jadi yang tertinggi daripada pekerjaan lainnya dalam dunia fashion. Seorang fashion designer selalu diharapkan mampu menciptakan pola baru dalam tampilan yang baru pula.
Kalau kamu sudah cukup profesional dan punya nama cemerlang, tidak ada salahnya buka butik sendiri. Kemudian pekerjakan beberapa penjahit yang mumpuni. Tugasmu tinggal mengarahkan. Ikuti pula berbagai kompetisi sesama fashion designer untuk menaikkan popularitasmu sebagai desainer andal.
3. Fashion Marketing & PR
Tanpa seorang fashion marketing, bisnis dalam dunia fashion pasti mudah redup. Posisi ini sangat terbuka untuk lulusan jurusan fashion designer maupun jurusan Komunikasi. Kemampuan melayani pelanggan dengan baik harus menjadi modal utamamu dalam menjejaki karier di bidang ini. Harus supel juga agar mudah mendapatkan relasi.
Saat perkembangan media promosi berkembang, kamu juga wajib beradaptasi. Misalnya dengan aktif di media sosial. Sebut saja Facebook, Instagram, dan lainnya. Intinya, tanggung jawabmu seputar bagaimana agar membuat produk fashion laku di pasaran. Gajinya bisa sampai 14 juta per bulan. Belum termasuk bonus kalau berhasil menjual di atas target.
4. Fashion Production & Management
Dalam industri fashion raksasa, peran seorang yang bekerja di bidang fashion production & management sangat besar. Tugasnya meliputi tanggung jawab atas kualitas produk fashion. Kemudian juga harus rajin-rajin menjalin relasi dengan konsumen dari berbagai tingkatan. Khususnya yang selalu beli dalam jumlah banyak atau grosiran.
Pengetahuan seorang fashion production & management harus di atas rata-rata. Wajib tahu kebutuhan pasar, proses produksi, hingga pemilihan bahan agar disukai oleh masyarakat luas. Setiap kali ada yang komplain, tanggapi dengan rendah hati. Kemudian ciptakan produk yang lebih berkualitas lagi. Gaji seorang fashion production bisa lebih dari Rp1 miliar per tahun.
Artikel Terkait: Fashion Item Semakin Semarak, Jangan Mau Ketinggalan
- 5 Jenis Sepatu untuk ke Kantor yang Wajib Kamu Punya
- Bingung Pakai Baju Apa Saat Liburan? Simak Tips Fashion dari 5 Desainer Terkenal Berikut!
- 10 Item Fashion Plastik yang Akan Tren 2018, Makin Keren dan Unik
5. Jurnalis Fashion
Sebagai seorang jurnalis, tugasmu adalah mengumpulkan data-data baru yang berkaitan dengan dunia fashion. Segala rangkaian yang kamu jalani selalu berurusan dengan media penyiaran. Jadi, kualitas rubrik fashion suatu media berada di tanganmu. Gaji seorang jurnalis fashion pemula biasanya ada pada kisaran Rp4 juta per bulannya.
Selagi kamu belum jadi lulusan jurusan Fashion Designer, terus semangat dalam menuntut ilmu, ya. Jangan lupa terus pantau setiap perkembangan di dunia fashion. Pada waktu kamu masuk kuliah sampai lulus, keadaannya mungkin bisa berbeda jauh. Manfaatkan setiap momen yang ada. Tidak perlu sungkan berminat menghadiri seminar di dunia fashion.
  SWARA