SWARA – Gejolak nilai tukar mata uang hingga kini menjadi salah satu hal yang cukup fluktuatif. Naik turunnya pasar valas disebut juga memengaruhi nilai tukar rupiah, khususnya terhadap mata uang dolar AS. Saat dolar menguat, rupiah terdampak pada kekuatan nilai tukarnya yang menurun.
Jika ingin melihat gambaran lebih lengkap, cek nilai tukar rupiah beberapa waktu lalu yang sempat menyentuh angka Rp13.908. Nggak hanya rupiah, keperkasaan nilai tukar dolar beberapa waktu lalu juga berimbas pada nilai tukar beberapa mata uang lainnya di Asia yang tercatat loyo.
Artikel Terkait: Tips Bekerja untuk yang Masih Kuliah Maupun Baru Lulus
- Kerja Sambil Kuliah? Lakukan 5 Tips Ini Agar Hasilnya Maksimal
- 10 Langkah Langsung Dapat Kerja Setelah Lulus Kuliah
- Kerja Paruh Waktu? Ini 7 Pekerjaan yang Pas untuk Anak Kuliahan
Turunnya performa rupiah saat itu memaksa harga barang ikut meroket. Alhasil, berimbas pula kepada masyarakat yang terpaksa harus menyiasati kenaikan harga barang. Supaya tidak mengalami kerugian tersebut, cek beberapa tips berikut ini untuk sekadar mengantisipasi.
1. Tahan diri belanja barang impor
Melemahnya rupiah juga otomatis akan membuat harga barang impor jadi naik. Sebab, perdagangan bebas antar negara masih mengacu pada nilai tukar mata uang dolar AS. Jika kamu berencana untuk belanja barang impor, sebaiknya enggak pada saat rupiah sedang melemah. Urungkan beberapa waktu untuk menunggu nilai tukar rupiah membaik, dengan demikian kamu nggak akan merasa rugi.
2. Tunda liburan ke luar negeri
Selain membeli barang impor, hal lain yang perlu kamu tunda salah satunya adalah rencana liburan ke luar negeri. Kecuali memang kamu sudah memiliki stok mata uang asing sebelumnya.
Namun, jika belum, dan kamu harus menukarkan rupiahmu ke mata uang asing, sudah dapat dipastikan kamu akan merugi. Sebab kamu akan mendapatkan jumlah yang lebih sedikit ketimbang saat menukarkan ketika rupiah tengah perkasa.
Artikel Terkait: Tips Agar Kamu Lebih Semangat Lagi Saat Jadi Karyawan
- Ingin Jadi Karyawan Teladan? Pahami 5 Kaidah Menulis Email Profesional yang Baik dan Benar Berikut!
- Apa Ada Pengaruhnya Team Building bagi Karyawanmu? Ini Alasannya
- 9 Tips Motivasi Karyawan Bikin Makin Semangat dan Produktif
3. Investasi
Saat dolar melemah, merupakan waktu yang paling tepat untuk membeli mata uang tersebut. Dan ketika dolar tengah menguat, menjualnya akan membuatmu mendapatkan untung berlipat. Sebuah logika umum jual-beli mata uang asing. Namun, jika yang tengah terjadi adalah kebalikannya, maka ya siap juga akan merugi.
Nah, itulah tiga tips anti rugi untuk mengantisipiasi jika nilai tukar rupiah terhadap nilai tukar mata uang asing melemah. Selamat mencoba!