SWARA – Ada beragam peluang untuk meraup untung lewat momen Ramadan. Selain berbisnis kuliner, kamu juga bisa melakukan investasi saham, lho. Ada beberapa jenis saham yang diperkirakan mengalami peningkatan di bulan Ramadan, salah satunya adalah saham peternakan ayam.
Jelang Lebaran, permintaan akan ayam potong cenderung meningkat, sehingga harganya di pasaran pun melonjak. Hal ini akan berimbas juga pada harga saham peternakan ayam yang umumnya dipengaruhi oleh harga ayam potong. Itulah yang menjadi alasan mengapa berinvestasi saham perusahaan poultry bisa memberikan keuntungan.
Lantas, perusahaan peternakan ayam mana saja yang sahamnya layak kamu beli? Yuk, simak pemaparannya berikut ini!
Â
Artikel Terkait: Serba-serbi Investasi Saham
- Ini 4 Langkah Investasi Saham yang Tepat di Bulan Ramadan
- 6 Langkah Cerdas Bermain Saham untuk Investor Pemula
- Bergaji di bawah UMR Jakarta Tapi Ingin Investasi Saham? Begini Caranya!
1. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA)
Kamu tentu nggak asing lagi dengan produk nuget ayam merek So Good. Ya, itulah salah satu produk dari Japfa yang cukup dikenal masyarakat Indonesia. Perusahaan ini memang sudah cukup lama berkecimpung di bidang perunggasan, mulai dari pakan, pembibitan, ayam hidup, sampai produksi daging ayam olahan.
Bukan hanya peternakan ayam, perusahaan ini juga mengelola peternakan sapi serta penangkaran ikan dan udang. Hasilnya juga dijadikan produk makanan olahan. Untuk komposisi sahamnya sendiri, Japfa Ltd memegang 52,43 persen saham JPFA, sedangkan sisanya yaitu 35,48 persen dimiliki oleh publik.
2. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN)
Nah, kalau perusahaan yang satu ini adalah produsen dari Fiesta Chicken Nugget, yang juga nggak kalah terkenal. PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk dimiliki oleh konglomerat asal Thailand yang juga menjadi pemegang lisensi KFC di Negeri Gajah Putih tersebut. Bos Charoen Pokphand sendiri dianggap sebagai orang terkaya di Thailand, lho.
Selain produk makanan olahan, perusahaan ini juga melakukan usaha di bidang pakan unggas serta bibit ayam broiler dan petelur. Nah, sebanyak 44,47 persen saham CPIN diperuntukkan bagi publik, sehingga kamu bisa memilikinya dalam waktu singkat.
Â
3. PT Malindo Feedmill Tbk (MAIN)
Malindo adalah perusahaan yang berkecimpung pada produk pakan ternak, peternakan ayam bibit, ayam broiler, serta aneka makanan olahan. Perusahaan yang berdiri sejak tahun 1997 ini menjadi induk dari beberapa perusahaan seperti PT Bibit Indonesia, PT Prima Fajar, PT Leong Ayamsatu Primadona, PT Quality Indonesia, dan PT Malindo Food Delight.
Salah satu produk makanan olahan yang dihasilkan Malindo adalah Sunny Gold dan Ciki Wiki yang sebagian besar berbahan dasar ayam. Perusahaan ini memiliki 42,73 persen saham yang disebarkan ke publik, yang bisa kamu miliki dengan segera.
Artikel Terkait: Beragam Instrumen Investasi
- Ini Instrumen Investasi Paling Cocok Bagi yang Suka Cari Aman
- Cek, Ini 3 Pilihan Investasi Jangka Pendek yang Menguntungkan
- Ini Penyebab Utama Kamu Miskin karena Gagal Investasi!
Itu dia beberapa perusahaan peternakan ayam yang bisa menjadi pilihan untuk portofoliomu. Namun, sebelum memutuskan berinvestasi pada saham-saham di atas, pastikan bahwa kamu sudah memahami risikonya, ya. Sebab, saham merupakan salah satu instrumen investasi yang cukup berisiko, meski keuntungan yang dihasilkannya juga tinggi.
  PAULUS RISANG