SWARA – Meskipun perbaikan kualitas transportasi umum masal sekarang sudah mulai dilaksanakan dan terus menerus ditingkatkan, ternyata animo masyarakat akan kendaraan pribadi baik itu sepeda motor atau mobil masih sangat tinggi.

 

Hal ini membuat produsen mobil mengupayakan cara untuk memasarkan produk-produk mereka. Mengingat kendaraan roda empat masih menjadi barang mewah bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, maka pihak lembaga keuangan dan bank menawarkan sistem kredit sebagai cara pembelian yang paling memadai bagi masyarakat menengah atau menengah ke bawah.

 

Namun permasalahan belum selesai sampai di situ. Karena nilai harganya yang masih terlalu tinggi bagi beberapa kalangan masyarakat, banyak masyarakat yang beralih dengan membeli mobil bekas. Dari situ, mulai bermunculan juga kredit mobil bekas yang menawarkan harga jual lebih murah dibandingkan dengan mobil baru.

 

Kamu yang berniat untuk mengambil cicilan mobil, apakah sudah mengetahui kelebihan dan kekurangan dari kredit mobil baru maupun kredit mobil bekas? Bila belum, simak beberapa poin di bawah ini!

 

1. Kondisi fisik mobil

Nggak bisa dipungkiri, mobil baru dan mobil bekas memiliki kondisi fisik yang sangat jauh berbeda. Mobil baru pastinya masih dalam kondisi yang sangat prima, selain itu jika terdapat kecacatan selama jangka waktu pemakaian tertentu, itu akan bisa segera diperbaiki oleh produsen.

 

Lain halnya jika kalian memilih mobil bekas, karena kondisi dan performanya pasti akan berada di bawah mobil baru, bahkan bisa saja pernah terjadi kerusakan pada mobil tersebut, sehingga kamu harus mengeluarkan ekstra uang untuk mengganti kerusakan-kerusakan tersebut.

 

Maka, jika kamu memilih untuk kredit mobil bekas, disarankan kamu mengecek kondisi fisik secara keseluruhan dan bertanya pada pengguna mobil sebelumnya untuk meminimalisir terjadinya kerusakan di masa mendatang.

 

Artikel terkait: Tips-tips berguna untukmu dan mobilmu

  1. 10 Cara Menghemat BBM Kendaraan
  2. Hindari 6 Kesalahan yang Tanpa Disengaja Dilakukan Saat Mengendarai Mobil Matik
  3. 7 Cara Merawat Mobil di Musim Hujan Agar Tidak Cepat Rusak

 

2. Uang muka

Berdasarkan peraturan Bank Indonesia mengenai uang muka kendaraan bermotor, uang muka yang harus dibayarkan ketika akan mengambil kredit mobil adalah minimal sekitar 25%-30% dari harga mobil tersebut.

 

Maka, jika kamu mengambil kredit mobil baru yang minimal harganya sekitar Rp 200 juta, kamu harus menyiapkan sekitar Rp 50 juta untuk bisa memulai cicilan, tentunya lebih mahal dibandingkan dengan mobil bekas. Untuk mobil bekas yang biasanya harganya berada kisaran Rp 120 – 150 juta, kamu membutuhkan sekitar Rp 25 juta untuk kreditnya.

 

3. Suku bunga

Ketika kamu akan mengambil kredit mobil, bank atau lembaga keuangan akan mematok suku bunga yang berbeda bagi mobil baru dan mobil bekas. Mobil bekas biasanya akan diberikan besaran suku bunga yang lebih tinggi dibandingkan mobil baru, karena mobil bekas memiliki risiko kerusakan lebih tinggi dibandingkan mobil baru.

 

4. Garansi dan asuransi

Jika kamu mengambil kredit mobil baru, kamu nggak perlu memusingkan dirimu dengan garansi, karena secara otomatis kamu akan mendapatkannya. Lain halnya dengan mobil bekas, karena kamu nggak bisa claim garansi apabila terjadi kerusakan pada mobilmu, apalagi jika mobil tersebut sudah keluaran lama.

 

Solusinya adalah kamu mengajukan asuransi sebagai perlindungan pada mobil tersebut. Asuransi pada mobil bekas pasti akan bernilai lebih besar dibandingkan dengan mobil baru karena tingkat risikonya lebih tinggi dibandingkan mobil baru.

 

Artikel terkait: Tertarik kredit mobil? Ini berbagai rekomendasi mobil untukmu

  1. Pengen Punya Mobil? Mungkin 5 Mobil Murah Ini Pas dengan Dompetmu
  2. Yuk, Intip 10 Rekomendasi Mobil Irit Bensin Berikut!
  3. Tahun 2018 Makin Garang dengan Mobil Berkapasitas 7 Penumpang

 

5. Harga jual kembali

Pada poin ini, kamu akan dirugikan apabila kamu akan menjual mobil barumu, karena mobilmu akan mengalami penurunan harga dibandingkan saat kamu membelinya. Lain halnya jika kamu membeli mobil bekas, karena penurunan harganya masih lebih rendah dibandingkan dengan kamu memjual mobil baru.

Kesimpulannya, terdapat poin positif dan juga negatif saat kamu mengajukan kredit mobil, baik itu mobil baru maupun mobil bekas. Namun berdasarkan berbagai pertimbangan di atas, semoga kamu dapat menemukan kredit mobil yang tepat untuk dirimu.

 

Sekadar saran, pilihlah mobil yang masih memiliki banyak peminat di masyarakat karena supaya ketika kamu akan menjual mobilmu kelak, mobilmu masih memiliki nilai jual yang tinggi.

Yuk, ajukan pinjaman tanpa agunan, tanpa kartu kreditmu sekarang juga!

Hanya dengan modal KTP, kamu sudah bisa pinjam uang tunai sampai Rp20 juta, lho. Tertarik? Ajukan pinjamanmu di sini!

KTA, tunaiku, pinjaman tunai, pinjaman online, pinjaman mudah dan cepat, pinjaman tanpa agunan, pinjaman tanpa jaminan, amar bank indonesia, kredit mudah dan tanpa agunan, kredit tanpa jaminan, investasi risiko rendah, jenis investasi

 

 

 


TIMOTIUSTimotius TRISETIAWAN