SWARA – Indonesia baru saja menggelar sebuah pesta demokrasi yang biasa dilakukan dalam 5 tahunan. Kali ini, rasanya cukup spesial, sebab Pemilu 2019 ini diselenggarakan secara serentak, yaitu pemilihan untuk presiden dan juga pemilihan untuk wakil rakyat, mulai dari tingkat Kabupaten/Kota, Provinsi, hingga Nasional.

 

Tahun 2019 ini, sepertinya banyak dari petugas KPPS berusaha keras untuk menarik perhatian para pemilih supaya bisa ikut berpartisipasi dalam Pemilu 2019. Salah satu cara yang mereka lakukan adalah dengan menghias area tempat pemungutan suara (TPS).

 

TPS yang dihias secara unik nyatanya menjadi strategi ampuh untuk menarik para warga agar datang berbondong-bondong ke TPS di sekitar rumahnya. Banyak sekali cara yang digunakan para petugas dalam menghias TPS, mulai dari mengusung tema perjuangan hingga tema pesta pernikahan.

 

Artikel Terkait: Ragam menarik tentang Pemilu

  1. Ragam Unik Pemilu 2019 di Luar Negeri, Antusiasme Luar Biasa dari WNI untuk Indonesia
  2. Manfaatkan Momen Pemilu, Inilah 5 Profesi yang Banyak Dicari!
  3. Golput: Pilihan, Hak, atau Ekspresi?

 

Nah, berikut ini adalah beberapa potret TPS dari seluruh penjuru wilayah Indonesia yang menghias TPS nya agar lebih menarik para warga.

 

1. TPS 06 Kelurahan Panggung Lor, Semarang Utara, Kota Semarang

 

Sumber: Liputan6.com
Sumber: Liputan6.com

TPS ini menyuguhkan pemandangan yang cukup unik, yaitu di depan TPS dibuat sirkuit mini untuk trabas motor trail. Sirkuit tersebut memang sudah ada sebelum Pemilu diselenggarakan, karena Camat setempat memang menyukai dan hobi dengan trabas motor trail.

 

Kondisi unik ini sengaja dibuat pemerintah setempat untuk menarik perhatian para pemilih agar ikut berpartisipasi dalam Pemilu 2019. Selain itu, para pengunjung yang hadir juga disuguhkan atraksi oleh para anggota komunitas trail untuk menghibur semua warga, termasuk anak-anak yang tidak ikut mencoblos.

 

2. TPS 15 Desa Krogowanan, Sawangan, Kabupaten Magelang

 

Sumber: Detiknews.com
Sumber: Detiknews.com

Sebagai penarik perhatian warga, TPS ini menghias areanya dengan berbagai macam topeng. Seluruh area, mulai dari pintu masuk hingga area dalam lokasi pencoblosan juga dihiasi oleh berbagai topeng.

 

Penggunaan topeng-topeng tersebut digunakan untuk melestarikan budaya serta untuk menyemarakkan pesta demokrasi 5 tahunan ini. Selain itu, petugas KPPS setempat juga mengungkapkan bahwa tujuan penggunaan topeng adalah untuk membuat masyarakat tidak menjadi jenuh saat menunggu.

 

Nah, topeng-topeng yang digunakan untuk ornamen hiasan di TPS tersebut adalah topeng reog dan grasak.

 

3. TPS 10 Kampung Cinderejo Lor, Gilingan, Banjarsari, Kota Solo

 

Sumber: Kompas.com
Sumber: Kompas.com

TPS ini terbilang unik sebab menggunakan becak sebagai tema utama dalam menghias area pencoblosan. Ornamen becak digunakan mulai dari tempat pendaftaran, bilik suara, kotak suara, hingga tempat pencelupan tinta.

 

Selain itu, ornamen becak juga digunakan para petugas KPPS saat melayani warga yang ingin memilih, jadi mereka duduk di becak sekaligus melakukan pelayanan Pemilu 2019.

 

4. TPS 11 Kampung Muara Beres, Sukahati, Cibinong, Kabupaten Bogor

 

Sumber: Metropolitan.id
Sumber: Metropolitan.id

Pernah datang ke pesta pernikahan? Nah, di TPS ini mengusung tema pernikahan untuk menghias area TPS nya. Dalam TPS tersebut terdapat dekorasi dan pernak-pernik khas pernikahan yang menghiasi area dalam TPS.

 

Selain itu, uniknya lagi adalah terdapat sepasang pengantin yang duduk di pelaminan layaknya pesta pernikahan sungguhan. Ide ini sengaja dibuat untuk menarik lebih banyak pemilih agar tidak ada yang golput di wilayah tersebut. Seperti pesta pernikahan pada umumnya, para pengunjung juga akan mendapatkan souvenir, lho!

 

5. TPS 01 Dusun Kekait Nyengget, Lombok Barat

 

Sumber: Antaranews.com
Sumber: Antaranews.com

Pada Pemilu 2019, TPS ini mengusung tema pernikahan khas Lombok Barat. Para petugas KPPS pun kompak menggunakan pakaian adat Suku Sasak. Tenda yang digunakan sebagai tempat pencoblosan, ditata mirip pesta pernikahan di mana pintu masuk dan keluar dipasang-pasangi rumbai-rumbai janur.

 

Untuk petugas pria menggunakan pakaian dan celana berwarna hitam-hitam dan tak lupa kepalanya dihiasi dengan “udeng” atau ikat kepala serta di bagian pinggang terlilit songket.

Sedangkan petugas wanita menggunakan pakaian kebaya khas Sasak dengan selendang yang dililitkan di pinggangnya.

 

Artikel Terkait: Berbagai macam hal unik yang perlu kamu tahu!

  1. Cara Unik Generasi Muda dalam Membangun Networking
  2. Hobi Bersepeda? 5 Jenis Sepeda Unik Ini Perlu Kamu Coba!
  3. 5 Tipe Peminjam Kredit Online yang Terbilang Unik

 

6. TPS 16 Kelurahan Cilincing, Jakarta Utara

 

Sumber: wartakota.tribunnews.com
Sumber: wartakota.tribunnews.com

Seiring dengan semangat para pejuang terdahulu, TPS ini juga mengusung semangat perjuangan tempo dulu. Beberapa anggota KPPS kompak menggunakan kostum pejuang, lengkap dengan segala atributnya.

 

Tema ini diangkat sebagai cara untuk membangkitkan semangat Negara Kesatuan  Republik Indonesia pada seluruh warganya. Selain itu, tujuan lainnya adalah mengembalikan kondisi perbedaan yang terjadi selama masa kampanye ke kondisi persatuan seperti sedia kala.

 

Keunikan ini juga ternyata menarik perhatian para pemilih untuk datang ke TPS, sehingga angka golput pun diharapkan akan semakin berkurang.


dhandyDhandy Dwi Yustica