SWARA – Setiap orang yang ingin memulai bisnis pasti memimpikan keuntungan yang besar. Saya pun begitu ketika berencana memulai bisnis kecil-kecilan menjual cheesecake. Dengan pikiran yang lugu, pasti jualan cheesecake saya (yang menurut saya sih lebih enak dari yang ada di toko-toko. He-he-he.) banyak yang suka dan pesan, sehingga cheesecake saya bisa dengan cepat dikenal dan bukan hanya balik modal, namun menghasilkan banyak keuntungan. Namun, kenyataan nggak semanis madu.
Karena penasaran dengan strategi untung-rugi soal bisnis ini, saya jadi suka baca-baca artikel bisnis di portal-portal berita dan sampailah dengan artikel yang membahas soal lamanya balik modal untuk yang berbisnis membangun mal.
Seperti yang dilansir oleh Cnnindonesia.com, Stefanus Ridwan, Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) mengatakan, saat ini pengusaha pusat perbelanjaan membutuhkan waktu 10 sampai 12 tahun untuk balik modal. Padahal sebelumnya balik modal itu bisa tercapai maksimal dalam waktu 9 tahun saja, lho!
Tapi kalau berpatokan dengan bisnis bermodal besar gini, mungkin terlalu jauh kali, ya. Bagaimana dengan yang mau memulai bisnis kecil-kecilan, alias UMKM, kayak saya gini? Apa butuh waktu belasan tahun juga untuk balik modal? Atau, ada nggak sih bisnis UMKM yang balik modalnya cepat?
Ternyata ada, lho! Ayah saya yang seorang pensiunan BUMN sempat dibekali tips-tips kalau mau berbisnis setelah pensiun nanti oleh kantornya agar uang pensiunannya nggak lari tanpa juntrungan. Beliau pun diberi ‘contekan’ apa saja bisnis UMKM yang bisa cepat balik modalnya. Nah, ini dia 7 bisnis UMKM yang bakal cepat balik modal yang bisa kamu contek juga!
1. Bisnis kuliner, apalagi yang franchise
Semua orang butuh makanan karena itu salah satu kebutuhan pokok yang nggak akan kehilangan penggemarnya. Makanya, saran bisnis UMKM yang cepat balik modal yang paling disarankan adalah bisin kuliner. Lebih baik lagi kalau kamu mengambil bisnis franchise!
Kenapa bisnis kuliner franchise bisa cepat balik modal? Karena dengan modal yang tidak terlalu besar, kamu sudah mendapatkan banyak alat penunjang dan bisa dengan cepat meraup keuntungan. Apalagi biasanya bisnis kuliner franchise sudah punya nama besar dan pelanggan setia. Mau jualan kebab, cappuccino cincau, atau ayam goreng crispy? Bisa banget!
2. Jualan barang secara online
Sekarang apa sih yang nggak bisa dijual secara online? Mulai dari baju, makanan, sampai rumah juga bisa dijual secara online. Kamu bisa coba memasarkan produkmu hanya bermodalkan website atau e-commerce.
Untuk membuat website, mungkin kamu butuh mengeluarkan uang untuk membeli domain dan meminta bantuan orang lain untuk mendesain websitemu agar menarik pembeli. Namun, jika kamu belum siap punya website sendiri, jualan via e-commerce dan media sosial seperti Instagram dan Facebook juga bisa, kok.
Kamu nggak perlu mengeluarkan uang ekstra untuk sewa tempat jualan dan anggaran lainnya, seperti listrik. Kamu juga tinggal mengandalkan kurir dan jasa pengiriman barang untuk mengantar pesanan.
3. Jadi reseller juga menguntungkan, lho!
Nah, ini dia bisnis yang bisa kamu terapkan juga mau cepat balik modal. Bisnis reseller sedang menjamur di dunia bisnis online maupun offline. Kamu bisa menjual lagi barang yang lagi in saat ini dengan menaikan harga sedikit dan dapat untung yang lumayan.
Biasanya produsen punya harga khusus untuk para reseller. Misalnya kamu ingin jadi reseller cold brew coffee latte dan harga normal 1 botolnya Rp15.000. Produsen akan memberikan harga Rp 10.000 per botol dengan syarat kamu mengambil dalam jumlah banyak sekaligus. Selanjutnya bisa kamu jual Rp17.500 per botol. Lumayan kan?
Misalnya kamu mengambil 5 lusin botol setiap bulan, maka kamu mengeluarkan modal Rp 600.000. Dengan mengambil keuntungan Rp 7,500 per botol, maka sebulan kamu akan mengantongi keuntungan Rp 450.000, lho! Langsung balik modal dalam sebulan, kan?
Tips lainnya, ambil barang yang unik dan sulit didapatkan di kota asalmu. Misalnya kamu tinggal di Jakarta, coba saja jadi reseller sambal bawang botolan dari Surabaya yang sudah banyak dikenal orang. Pasti langgananmu segudang, deh!
Artikel Terkait: Intip ide bisnis kecil-kecilan
- Jastip Alias Jasa Titip Bisa Jadi Peluang Bisnis Menguntungkan!
- Tertarik Buka Bisnis Clothing Line Sendiri? Ini Kiat Suksesnya!
- Jago Mengatur Acara? Kembangkan Bisnis Event Organizer Saja!
4. Makanan angkringan dengan fasilitas resto, alias pakai Wi-Fi!
Lagi-lagi bisnis kuliner adalah yang dianjurkan konsultan bisnis ke Ayah saya. Tapi kali ini agak dimodifikasi sedikit. Kamu merasa nggak kalau warung angkringan semakin menjamur di kota-kota besar? Kamu bisa manfaatkan hal ini dengan menambahkan sedikit fasilitas premium di angkringanmu.
Siapa yang nggak tertarik untuk nongkrong kalau angkringan kamu dilengkapi dengan fasilitas wi-fi gratis? Wah…kalau saya sih pasti akan jadi langganan kalau ada warung angkringan yang kayak begitu. Lumayan, buat menghemat saat butuh tempat kerja saat sudah bokek buat nongkrong di coffee shop ternama. He-he-he.
Modal awal sekitar Rp 5 juta, yang bisa kamu belanjakan untuk gerobak, terpal, piring, sendok-garpu, gelas, dan alat masak lainnya, ditambah pengeluaran untuk wi-fi sekitar Rp 1 juta per bulan, juga modal masakan Rp 200 ribu per hari. Lalu misalkan penghasilanmu Rp 500.000 per hari, maka penghasilanmu sebulannya Rp 15 juta.
Sehingga keuntunganmu dalam sebulan mencapai Rp 9 juta. Dikurangi pengeluaran wi-fi, maka keuntungan bersihmu dalam sebulan bisa mencapai Rp 8 juta sebulan. Wadaw! Tapi dengan catatan tiap hari angkringanmu selalu ramai, yaaa.
5. Sewa lapangan futsal
Dari zaman saya masih kuliah (baca: seribu tahun yang lalu) sampai sekarang saya sudah ganti profesi 3 kali, saya nggak pernah dengar ada lapangan futsal yang sepi pengunjung. Pasti ada saja yang menyewa lapangan futsal untuk berolahraga, mulai dari pelajar, mahasiswa, sampai yang sudah bekerja.
Menurut yang dilansir di futsal.co.id, bisnis lapangan futsal ini bisa balik modal dalam waktu kurang lebih 16 bulan. Perhitungannya, kamu menyiapkan modal sekitar Rp 400 juta dengan pendapatan satu bulannya yang bisa mencapai Rp 25 juta. Dengan catatan, satu hari kamu mematok tarif Rp100.000/jam dan setiap hari ada yang menyewa 8-10 jam/hari. Menggiurkan, kan?
6. Percetakan digital juga menguntungkan, lho
Buat saya jebolan generasi milenial yang agak skeptis dengan perkembangan dunia printing, saya sempat nggak percaya ketika Ayah saya bilang kalau bisnis percetakan merupakan bisnis yang cepat balik modal. Pikir saya, ya ilah, siapa sih yang masih butuh jasa cetak, fotokopi, dan sebagainya? Toh tiap kantor sekarang sudah punya alat printing dan fotokopi sendiri.
Eits, jangan salah dulu karena ternyata yang dimaksud Ayah saya ternyata bisnis percetakan digital untuk membuat banner, poster, id card, dan sejenisnya. Hmmm…kenapa bisa cepat balik modal ya?
Dengan bermodalkan sekitar Rp150 juta, untuk membeli mesin printing, scanner dan komputer, kamu bisa balik modal hanya dalam waktu kurang dari 5 bulan. Misalkan dalam sebulan kamu meneriman yang menghasilkan keuntungan bersih sampai Rp40 juta, maka dalam waktu 4 bulan lebih, balik modal sudah di tangan.
7. Yang terakhir, bisnis laundry kiloan, yuk!
Mau coba berbisnis di bidang jasa? Coba bisnis laundry kiloan, yuk! Target yang kamu sasar bisa banyak, nih, mulai dari anak kost-kostan sampai rumah tangga yang malas mencuci baju. Kamu bisa buka usaha ini di apartemen baru atau area kostan di kota-kota besar.
Menurut Investasiuntung.com, modal yang butuhkan untuk memulai bisnis laundry kiloan ini sekitar Rp10 juta, dengan perhitungan modal membeli peralatan mulai dari mesin cuci (1 buah) , setrika, sabun dan sebagainya, serta modal biaya kerja per bulan. Lalu juka ditunjang dengan lokasi dan harga yang menarik, maka sebulan kamu bisa mengantongi pendapatan Rp3 juta dan bisa balik modal di bulan keempat. Hmmm…menarik. Bilang ke Ayah saya, ah!
Artikel Terkait: Kesalahan dalam Berbisnis
- 3 Syarat Administrasi yang Sering Dilupakan Calon Pebisnis UMKM
- 5 Kesalahan yang Membuatmu Gagal Menjadi Pebisnis Andal
- Hindari 4 Kelalaian Keuangan Berikut Dalam Menjalankan Bisnis Sampingan
Jadi, setelah tahu apa saja bisnis UMKM yang bakal cepat balik modal, kamu akan ambil bisnis yang mana, nih? Kalau saya, sih, mungkin akan fokus ke bisnis cheesecake yang sudah saya mulai sedikit-sedikit. Yang penting, kamu juga harus punya mental yang kuat kalau (amit-amit) bisnismu nggak semulus rencana awal, ya. Jangan menyerah dan coba strategi bisnis lain yang mungkin cocok untuk bisnis UMKM-mu. Semangat!