SWARA – Meskipun saya belum puluhan tahun jadi dokter, tapi saya merasa perlu memberikan kiat sukses jadi dokter untuk siapa pun. Terutama untuk kamu yang masih berusia muda. Masa muda masa yang panjang, tetapi tanpa perencanaan, semua akan terbang sia-sia. Sebelum saya jadi dokter seperti sekarang, inilah empat hal yang saya lakukan.
Artikel terkait: Tips Sukses di Dunia Kerja
- 7 Cara Atasi Kebiasaan Menunda Pekerjaan
- 8 Langkah Sukses di Tempat Kerja Setelah Lama Berhenti Bekerja
- Mau Naik Gaji Tahun Depan? Lakukan 5 Tips Ampuh Berikut Ini!
1. Persiapkan semua untuk lolos tes perguruan tinggi
Persiapan pertama yang wajib kamu punya adalah mental dan passion. Dua hal ini enggak bisa dipisahkan sama sekali. Soalnya saling berkaitan dan saling memengaruhi. Mental untuk membentuk keberanian dan konstruksi dasar agar selalu berpemikiran layaknya dokter. Mental enggak pernah pandang usia, bahkan untuk anak balita sekalipun.
Kemudian passion. Kalau di-Indonesia-kan namanya keinginan besar untuk menjadi atau berada di suatu keadaan. Saking besarnya, sampai-sampai kadang dinilai orang lain enggak masuk akal. No problem. Minimal setiap harinya kamu memiliki keinginan yang menggebu-gebu untuk jadi dokter. Keinginan kuat itulah yang membuat siapa pun berhasil melewati tes.
2. Kuliah lagi ke pre klinik
Seorang dokter muda wajib mengetahui dasar-dasar penyakit dan ilmu anatomi. Kaitannya sangat erat dengan tubuh manusia. Bahkan seorang pelukis yang bagus juga wajib memahami ilmu anatomi agar bisa menggambar objek manusia secara mendetail. Pelajarilah selama kurang lebih tiga tahun sebagai kiat sukses sebagai dokter muda.
Sifat dari pre klinik juga mesti kamu pertimbangkan. Di sana enggak ada tuh yang namanya rutin teori seperti ketika masih sekolah di perguruan tinggi. Memang program D3 itu banyak praktiknya, tapi belum cukup. Kamu tetap wajib mengemban ilmu dari tempat lain. Kuliah pre klinik akan memberimu pengalaman yang luar biasa sebelum jadi dokter.
3. Kuliah profesi
Kiat sukses pekerjaan jadi dokter selanjutnya adalah dengan kuliah profesi. Istilah lain dari kuliah ini adalah co-assistant. Apa yang dipelajari di sana sangat nyata. Saya menyebut kuliah ini sebagai penggemblengan sebelum benar-benar jadi dokter muda. Di sana kamu akan belajar langsung cara memeriksa pasien dan hal-hal kejuruan lainnya.
Semuanya dilakukan secara bertahap. Setiap penyakit akan diuji kedalamannya. Termasuk dari sisi pengetahuan juga. Kemudian diterapkan langsung. Ketika sudah menguasai secara penuh, pindah lagi ke penanganan penyakit lainnya. Durasi kuliah profesi pada umumnya selama dua tahun. Terakhir yang diujikan adalah penyakit dalam dengan perawatan serius.
Artikel terkait: Informasi Mengenai Tambahan Gaji, Semua Karyawan Wajib Tahu
- Katanya Setiap Tahun Akan Ada Kenaikan Gaji. Bener Nggak, Sih?
- 5 Tunjangan Lain Paling Dicari Selain Gaji
- Jenis Investasi yang Bisa Dicoba Untuk Mempersiapkan Masa Pensiun
4. Uji Kompetensi Dokter Indonesia (UKDI)
Untuk lulus UKDI memang memerlukan usaha yang serius. Setelah semua yang kamu lewati sebelumnya, rintangan ini boleh jadi yang paling besar. Pasalnya, pada tahun 2017 lalu, terdapat 25% dari mahasiswa jurusan Kedokteran yang enggak lulus. Jumlah tepatnya sekitar 25.000 Sarjana Kedokteran.
Dalam tes tersebut, kamu akan menghadapi ratusan ribu pesaing dari jurusan yang sama di Indonesia. Bayangkan kalau kiat yang kamu tempuh juga dilakukan oleh mereka. Nilai semangat dan kerja keraslah yang menjadi pembedanya. Dengan kata lain, sebelum ikut tes ini, program kuliah sebelumnya wajib membuahkan kematangan berpikir maupun tindakan.
Sebelum berangkat mengikuti UKDI, latihlah mentalitasmu sendiri. Jangan lupa berdoa dan minta izin pada orang tua. Pakai metode belajar sendiri. Khususnya yang bersifat teoritis karena seringkali mudah lupa. Kalau ada yang perlu dihafal, hafal saja konsepnya, bukan teksnya. Biar kamu paham luar dalamnya.
Setelah lulus dan berhasil menerapkan kiat sukses jadi dokter, secara otomatis kamu menjadi dokter muda. Selanjutnya kamu akan bekerja sesuai dengan bidangmu. Berhubung statusnya masih sebagai dokter muda maka ada pengawasan dan bimbingan dari yang lebih senior. Lambat laun kamu pun bisa jadi dokter senior yang membimbing juniormu.
Bagaimana dengan artikel yang kamu baca hari ini? Semoga bermanfaat untukmu, ya.
Jangan lupa, Tunaiku menyediakan pinjaman tunai cepat dan mudah, mulai dari Rp2-20 juta, yang bisa diangsur mulai dari 6-20 bulan. Yuk, ajukan pinjamanmu sekarang!
TUNAIKU