SWARA – Sampai saat ini, furnitur berbahan dasar kayu masih populer di mata masyarakat. Jangankan mengalami penurunan minat, furnitur berbahan kayu justru lebih bervariasi. Bahkan jenis kayu yang digunakan pun semakin beragam.
Kamu tertarik mendekor rumahmu dengan furnitur kayu? Sebenarnya sah-sah saja menghias rumahmu dengan furnitur kayu. Hanya saja, kamu juga harus mempertimbangkan beberapa hal agar nggak salah pilih. Tentu kamu membutuhkan furnitur kayu sesuai kebutuhan dan awet, kan?
Â
Sebelum membeli furnitur kayu, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan. Beberapa diantaranya adalah:
Â
Artikel Terkait: Hal-hal Seputar Dekorasi Rumah
- 5 Tips Mudah Membuat Furnitur Rumah Sendiri Plus Estimasi Biayanya
- 15 Ide DIY Dekorasi Rumah Praktis untuk Mengisi Waktu Luang
- Ingin Merenovasi Rumah Tua? Ini Beberapa Hal yang Harus Kamu Perhatikan!
1. Sesuaikan dengan tema
Jika tema yang ingin kamu usung dalam rumahmu adalah kesan natural, furnitur berbahan kayu ini sangat tepat. Furnitur ini memberikan kesan natural sehingga tampak lebih alami. Namun, kamu harus siap dengan perawatannya yang cenderung lebih repot.
2. Sesuaikan dengan suhu
Selain tema, kamu juga harus memerhatikan suhu di rumahmu. Jika daerah tempat tinggalmu cenderung bersuhu panas, akan lebih tepat jika bahan dasar furniturmu aluminium atau kaca. Sebaliknya jika dingin, kayu akan lebih cocok.
Â
3. Jenis jati
Kebanyakan orang lebih suka memilih jenis jati sebagai bahan furnitur mereka. Banyak orang menyukai kayu jati karena penampilan dan kekuatannya. Jati tergolong kayu yang bisa bertahan terhadap segala jenis cuaca, rayap, dan jamur. Seratnya juga tebal sehingga akan mempermudah proses pengerjaan. Jika furniturmu ingin awet dan tahan lama, pilihlah jenis ini. Namun kamu harus mempersiapkan bujet lebih banyak, ya.
4. Mahoni
Jika menginginkan harga yang lebih murah, kamu bisa memilih kayu jenis mahoni. Serat kayu ini juga halus. Furnitur dengan bahan dasar kayu mahoni juga akan mudah dalam pengerjaannya.
5. Kayu sonokeling
Pohon ini memiliki karakter kayu yang unik. Warna merah tua atau ungu dengan garis hitam gelap di dalam kayu sangat natural. Selain itu, kayu ini juga keras sehingga banyak diminati pengrajin. Jika kamu ingin mendapatkan furnitur yang elegan, pilihlah kayu jenis ini karena kayu ini memiliki serat yang halus dengan butiran yang menarik. Kelebihan lainnya, kayu ini tahan air sehingga awet dan nggak mudah berjamur.
6. Kayu akasia
Karakter kayu ini hampir sama dengan kayu jati. Selain teksturnya yang kuat, kayu ini juga tahan serangga karena cukup keras. Namun, jika kamu tinggal di daerah yang suhunya lembab, kayu ini bukanlah bahan dasar furnitur yang cocok. Kayu akasia mudah terkena jamur sehingga keberadaannya sebaiknya jauh dari air dan suhu lembap.
7. Kayu ramin
Kayu ini banyak terdapat di Pulau Sumatera dan Kalimantan. Banyak pengrajin menggunakan kayu ini sebagai furnitur karena proses pengerjaan yang tergolong mudah. Selain itu, kayu ramin juga cenderung rata dan halus.
Artikel Terkait: Biaya Seputar Dekorasi Rumah
- Ini Rincian Biaya Renovasi Kamar Mandi Modern Minimalis dengan Bujet Maksimal Rp10 Juta!
- Ini Rincian Dana Dekorasi Rumah yang Harus Disiapkan Ketika Menyewa Desainer Interior
- Ini Rincian Biaya Renovasi Kamar Tidur, Pinjaman Tanpa Agunan Bisa Bantu Wujudkan!
8. Kayu cedar
Kayu cedar tergolong kayu yang nggak gampang membusuk. Selain itu, kayu ini juga tahan terhadap serangan serangga atau rayap. Ditambah lagi, kayu ini nggak terpengaruh oleh cuaca dingin atau hujan. Jika kamu menginginkan rumahmu selalu segar dan wangi, kamu bisa memilih kayu ini karena kayu cedar mampu menyerap bau dan kelembapan.
Bagaimana dengan beberapa jenis kayu di atas? Mana yang paling sesuai dengan kebutuhanmu?
  TRI PUSPITASARI