SWARA – Menghabiskan waktu di usia yang masih relatif muda dengan berinvestasi, merupakan ide yang baik dan tentunya penuh bermanfaat. Menjadi kepuasan tersendiri jika di usia muda itu kamu sudah punya investasi. Pencapaian yang mungkin belum tentu diraih oleh setiap orang.

 

Namun, kamu harus hati-hati dengan berbagai kemungkinan kesalahan investasi yang sering dilakukan orang di umur 20 dan 30 tahun. Karena di usia 20 dan 30 tahun, bisa dikatakan orang belum cukup matang dan teliti untuk urusan investasi dan finansial.  

 

Nah, alangkah baiknya kamu mulai memahami beberapa kesalahan ivestasi itu agar lebih waspada.

 

Artikel terkait: Waspadai berbagai kesalahan lain di dunia investasi ini yuk!

  1. Pahami Skema Ponzi, Modus Penipuan Investasi yang Banyak Memakan Korban
  2. 7 Kesalahan dalam Investasi Emas yang Sering Dilakukan
  3. Cara Hindari Midlife Investing Crisis

 

Lalu, apa saja kesalahan investasi yang sering dilakukan di umur 20 dan 30 tahun? Berikut ini penjelasannya.

 

1. Jarang bertanya kepada yang berpengalaman

Malu bertanya sesat di jalan, merupakan pepatah yang berlaku juga di dunia investasi. Jika kamu merasa belum pandai terhadap sesuatu, jangan ragu buat belajar dan mencari tahu. Urusan finansial terutama terkait investasi ini bukan perkara yang mudah. Bertanyalah pada yang sudah berpengalaman supaya kamu nggak tersesat.

 

2. Memasang target yang tak masuk akal

Boleh saja kamu mempunyai target tinggi, tetapi kalau terlalu tinggi juga nanti kamu bakal lebih kerja keras lagi buat mencapainya. Kamu harus realistis dalam merencanakan target yang ingin dicapai. Ingat kamu masih punya banyak waktu buat mengembangkan diri. Belajar investasi sedini mungkin, bisa mulai dari yang paling mudah dulu.

 

3. Kurang sadar dengan risiko

Salah satu hal yang perlu kamu perhatikan adalah uang yang kamu simpan dan besarnya bunga yang kamu peroleh saat berinvestasi, serta besarnya risiko preferensi  profil investasi yang kamu pilih. Salah satunya adalah investasi saham dan yang bersifat high risk high return. Maka kamu harus bersabar 3 hingga 5 tahun ke depan untuk memperoleh untung.

 

Artikel terkait: Cara sederhana mengatur keuangan buat anak muda!

  1. Punya Teman yang Selalu Pinjam Uang? Ini 7 Cara Untuk Menghadapinya
  2. 7 Tips Belanja yang Harus Kita Pahami Agar Nggak Boros
  3. Mulai Punya Penghasilan, Ikuti 7 Langkah Sederhana Mengelola Keuangan

 

4. Terlalu sering menarik dana

Menarik uang dari tabungan bank dengan menarik uang invetasi memiliki perbedaan yang mencolok. Uang tabungan bisa kamu ambil dengan mudah. Sementara kalau kamu terlalu sering menarik dana investasi, hal ini akan memberi konsekuensi.

 

Kalau nilai investasimu dari awal sudah kecil, lama-lama akan habis juga kalau diambil terus. Semakin sering menarik dana investasi, maka nilai timbal baliknya juga semakin berkurang.

 

KTA, tunaiku, pinjaman tunai, pinjaman online, pinjaman mudah dan cepat, pinjaman tanpa agunan, pinjaman tanpa jaminan, amar bank indonesia, kredit mudah dan tanpa agunan, kredit tanpa jaminan, kesalahan saat investasi

 

5. Kebingungan saat dapat profit

Ketika sudah memperoleh keuntungan yang cukup besar, terkadang bingung mau di manfaatkan buat apa lagi uangnya. Coba konsultasikan hal ini pada orang yang sudah berpengalaman.

 

Biasanya kamu disarankan untuk mencoba investasi jenis lain. Tentunya dengan prospek dan profit yang lebih menjanjikan. Dengan mencoba investasi lain, kamu bisa terhindar dari penyimpanan investasi di satu tempat saja. Nggak hanya itu, kamu bisa meraup untung berkali-kali lipat dari sebelumnya.

 

Walaupun demikian, kamu belum tentu terbebas dari semua risiko lho. Apabila melakukan kesalahan, baiknya itu dijadikan pelajaran dan jangan diulang lagi. Semoga ulasan ini bisa menambah kewaspadaanmu ya!

 

Ajukan pinjaman uang tanpa agunan, tanpa kartu kredit hanya di Tunaiku sekarang juga! Pinjaman dari Rp2-20 juta yang dapat diangsur mulai 6-20 bulan.

 


Setyo Kinanthi  SETYO KINANTHI