SWARA– Punya anak kecil usia SD, SMP atau SMA? Kira-kira kamu mau menyekolahkan anakmu di mana, ya? kamu mungkin sedang kebingungan mau menyekolahkan anakmu di sekolah negeri atau swasta. Karena saya besar di daerah pedesaan jadi, sekolah negeri dari SD hingga SMA menjadi pilihan mutlak yang dipilih oleh orang tua saya. Selain karena di daerah tempat tinggal saya lebih banyak terdapat sekolah negeri, fasilitas sekolah swasta di daerah tempat tinggal saya masih kurang lengkap.
Berbeda halnya dengan om dan tante saya yang hidup di Jakarta. Pilihan sekolah negeri cukup banyak. Dan sekolah swasta pun banyak menawarkan fasilitas belajar mengajar yang sangat menunjang pendidikan anak-anak. Alhasil, mereka seringkali kebingungan harus menyekolahkan anak-anaknya di mana.
Antara sekolah negeri dan swasta, dua-duanya punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Berikut, ulasan perbedaanya.
1. Biaya Sekolah
Sekolah negeri untuk SD dan SMP memang nggak dikenai biaya. Tapi, untuk sekolah negeri tingkat SMA dikenakan biaya operasional yang jumlahnya nggak terlalu mahal. Berbeda halnya dengan sekolah swasta yang biasanya lebih banyak memakan biaya yang jauh lebih tinggi dari tingkat SD, SMP, dan SMA. Hal ini dikarenakan sekolah swasta memiliki visi dan misi yang berbeda, sehingga standar pendidikannya pun akan berbeda jika dibandingkan dengan sekolah negeri.
Sekolah swasta juga biasanya memiliki kehususan tersendiri seperti sekolah swasta yang berbasis agama. Sekolah swasta berbasis agama biasanya akan mengkhususkan hanya untuk agama-agama tertentu seperti Katolik, Kristen, atau Islam.
Artikel terkait: Yuk Persiapkan Pendidikan Anak
- 3 Tipe Orangtua dalam Mempersiapkan Pendidikan Anak. Kamu yang Mana?
- 3 Kisah Murid dengan Gurunya yang Sangat Mengharukan
- Biaya Kuliah 10 Universitas Swasta Favorit di Indonesia
2. Fasilitas
Dalam hal fasilitas, mungkin sekolah negeri akan kalah jauh jika harus dibandingkan dengan sekolah swasta yang mahal dan bagus. Ini disebabkan sekolah negeri hanya mengandalkan biaya dari pemerintah untuk memenuhi segala fasilitas dan sarana prasarana sekolah. Berbeda dengan sekolah swasta, yang akan terus melengkapi fasilitas penunjang belajar murid-muridnya karena dukungan dari biaya pendidikan yang dikenakan pada orang tua murid. Biasanya semakin mahal dan terkenal sekolahnya, fasilitas penunjang belajar siswanya pun akan jauh lebih lengkap.
3. Pergaulan
Untuk pergaulan di sekolah negeri akan jauh lebih heterogen dibandingkan dengan sekolah swasta. Hal ini disebabkan latar belakang keluarga murid-murid sekolah negeri sangat beragam. Sehingga murid-muridnya akan lebih banyak bertemu dengan teman-teman dari berbagai kalangan, agama, suku, dan latar belakang. Inilah mengapa di sekolah negeri akan lebih banyak diajarkan bagaimana harus menerima perbedaan dan menghargai sesama.
Sekolah swasta biasanya memiliki siswa-siswa dari latar belakang yang sama. Apalagi kalau sekolah swasta tersebut berbasis agama. Maka, pergaulan siswanya hanya akan berkutat pada satu pemeluk agama tertentu. Selain itu, banyaknya siswa dari kalangan atas juga terkadang membuat peer group tersendiri. Dengan homogennya siswa dari segi agama atau latar belakang inilah yang kemudian membuat siswa–siswa yang bukan dari kalangan yang sama lebih minder dan nggak mudah untuk bergaul. Ini yang terkadang membuat sekolah swasta memiliki imej yang ekslusif di masyarakat Indonesia.
Artikel Terkait: Tengok Biaya Pendidikan di Indonesia
- Prediksi Biaya Kuliah di Tahun 2025 dan Cara Menyiasatinya
- Butuh Dana Untuk Masuk Kuliah? Ajukan Pinjaman ke Tunaiku!
- Ternyata 6 Jurusan Kuliah Ini Sangat Menguras Kantong!
4. Jumlah Siswa
Jika dibandingkan antara sekolah negeri dan sekolah swasta maka akan jauh lebih banyak siswa yang dimiliki oleh sekolah negeri. Biaya yang jauh lebih murah ternyata lebih banyak diminati oleh para orang tua siswa. Dalam satu kelas di sekolah negeri saja bisa mencapai 40 siswa. Sedangkan, untuk sekolah swasta sendiri hanya berkisar 20an siswa.
Mungkin akan lebih efektif belajar di sekolah swasta mengingat jumlah muridnya lebih ideal untuk diampu satu guru. Di sekolah swasta guru akan jauh lebih bisa menjaga kondisi kelas dan perkembangan siswa–siswanya. Di sekolah negeri akan kurang efektif karena banyaknya murid dalam satu kelas. Terlebih sekolah negeri memiliki banyak kelas di setiap angkatannya. Ini yang membuat guru–guru di sekolah negeri lebih bisa berfokus hanya pada anak–anak yang sangat cerdas atau sangat bandel.
Sekolah negeri atau swasta memang memiliki kelebihan dan kekurangan masing–masing. Di manapun anak–anakmu akan disekolahkan, tidak akan bermasalah selama kamu sebagai orang tua tetap memberikan didikan dan pengawasan yang baik. Baik orang tua dan anak memiliki andil yang besar terkait perkembangan pada pola belajarnya.
Jadi, nggak perlu bingung lagi dalam memilih sekolah, ya.
Bagaimana dengan artikel yang kamu baca hari ini? Semoga bermanfaat untukmu, ya.
Jangan lupa, Tunaiku menyediakan pinjaman tunai cepat dan mudah, mulai dari Rp2-20 juta, yang bisa diangsur mulai dari 6-20 bulan. Yuk, ajukan pinjamanmu sekarang!
NESA WILDA MUSFIA