SWARA – Bekerja merupakan rutinitas yang terkadang membuat kita merasa seperti tidak ada waktu lagi untuk mengerjakan hal lain di luar pekerjaan. Namun sekarang, tidak sedikit orang yang memutuskan untuk bekerja sambil belajar demi mendapatkan gelar pendidikan yang lebih tinggi.
Banyak program yang ditawarkan untuk karyawan yang tetap ingin melanjutkan kuliah, seperti kuliah ekstensi dihari Sabtu dan Minggu, master degree reguler Senin-Sabtu di malam hari, kuliah online, dan masih banyak lagi program yang ditawarkan oleh Universitas yang ada. Bagi kamu para pekerja yang ingin kembali ke bangku kuliah, berikut tipsnya.
1. Menentukan tujuan yang jelas
Sebelum memulai kuliah, petimbangkan dahulu apa yang membuat kamu ingin kuliah. Apakah kamu ingin mendapatkan gelar (misalnya sarjana, master, doktor, dan lain sebagainya), ingin mendapatkan promosi jabatan, ataukah hendak meningkatkan keahlian atau keterampilan di bidang tertentu agar bisa bersaing di tempat kerja. Menentukan tujuan yang jelas akan memberi titik terang tentang program kuliah yang hendak dipilih.
Setelah mengetahui tujuan dengan jelas, kamu dapat menentukan program studi yang tepat, merencanakan target dan masa studi yang cepat. Walaupun memutuskan kuliah untuk meningkatkan karier atau promosi jabatan, sebaiknya tetap sejalan dengan minat kamu. Karena minat atau passion bisa menjadi motivasi yang kuat saat menemui kesulitan dan hampir putus asa. Bertanyalah kepada rekan kerja yang sudah berpengalaman dalam bekerja sambil kuliah.
2. Pastikan pihak kantor tahu kalau kamu akan kuliah
Ketika kamu bekerja sambil kuliah pastikan pihak kantor mengetahui hal tersebut. Kadang ada beberapa kantor yang justru menyekolahkan karyawannya untuk meningkatkan produktivitas kerja karyawan nantinya. Untuk mengurangi resiko terjadi kesalahpahaman di kemudian hari, sebaiknya jujur dan transparan terhadap pihak kantor. Karena apabila ada urusan di kampus yang penting seperti UTS, UAS, atau bahkan sidang skripsi, kamu akan mendapatkan dispensasi dari kantor. Tidak perlu untuk bolos dan mengurangi gaji, karena sejak awal kamu telah memiliki berbagai kesepakatan terlebih dahulu.
3. Cari lokasi kampus yang dekat dengan kantor
Walaupun bernama kelas eksekutif, tetapi kebanyakan perkuliahan dimulai pukul setengah 7 malam. Sedangkan kebanyakan kantor jam pulangnya pukul 5, waktu yang sempit membuat kamu terburu-buru datang ke kampus. Belum lagi jika jalanan macet, kamu harus rela telat sampai di kelas. Kalau jarak kantor dekat dengan kampus, kamu akan lebih nyaman dan tidak perlu terburu-buru.
4. Manajemen waktu yang baik
Buatlah jadwal kegiatan kamu sebaik mungkin, yaitu dengan membuat jadwal kuliah dan pekerjaan agar tidak bentrok satu sama lain. Cari silabus untuk kuliah, karena di dalam silabus terdapat jadwal, tujuan program, materi kuliah secara umum, tuntutan program yang berisi tugas, proyek, dan kegiatan-kegiatan lain terkait program yang diambil.
Kamu juga harus pintar dalam mengatur waktu antara padatnya jadwal pekerjaan seperti deadline, meeting, dan lembur. Jangan lupa untuk selalu selesaikan pekerjaan tepat waktu di kantor, dan sisihkan waktu lebih untuk mengurus tugas-tugas di kampus.
5. Jagalah kesehatan
Dengan kegiatan yang padat, sudah tentu waktu untuk berisitirahat menjadi terbatas. Dengan begitu, tubuh akan menjadi lemah dan mudah terserang penyakit. Untuk itu, usahakan agar tetap menjaga kesehatan agar badan tetap fit sehingga tetap bisa beraktifitas seperti biasa. Saat semuanya terasa melelahkan, bisa istirahat atau refreshing sebentar untuk mengembalikan tenaga.
Nah, gimana? Sudah semakin yakin dengan keputusanmu untuk kuliah lagi sambil kerja? Selamat meng-upgrade kemampuan dan ilmumu ya!