SWARA DARI AMAR BANK – Sebagai karyawan kontrak, ada ketakutan sendiri yang menghantui apabila status kerja tidak diperpanjang dan tak lagi memiliki penghasilan. Maka dari itu, cara mengatur keuangan karyawan kontrak menjadi topik yang penting untuk diserukan.

 

Karyawan kontrak dipekerjakan hanya untuk jangka waktu tertentu untuk tugas dan proyek tertentu dengan status tidak permanen dan tidak punya jaminan tetap untuk bekerja meskipun kontrak berakhir.

 

Pada dasarnya, karyawan kontrak biasanya memiliki hak-hak yang sama seperti pekerja tetap yakni gaji, tunjangan, cuti, dan perlindungan hukum.

 

Kalkulator Finansial Swara
Hitung segala kebutuhan harian kamu dengan Kalkulator Finansial dari Swara. Mulai dari modal bisnis, biaya pernikahan, renovasi rumah, traveling, hingga pendidikan. Klik Banner untuk Mencoba!

 

Namun, dalam beberapa kasus, mereka mungkin tidak mendapatkan manfaat seperti program pensiun atau asuransi kesehatan yang sama dengan pekerja tetap.

 

Lalu, apakah karyawan kontrak juga berhak mendapatkan THR atau bonus tahunan.

 

Karyawan kontrak mendapatkan THR atau bonus tahunan?

 

cara mengatur keuangan karyawan kontrak
Sumber: Unsplash

 

Sebenarnya tidak ada pembeda antara karyawan tetap dan karyawan kontrak dalam hal pembagian THR dan bonus tahunan.

 

Semua pegawai kontrak di Indonesia berhak mendapatkan Tunjangan Hari Raya (THR) karena hal tersebut sudah diatur dalam ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku yakni Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Permenakertrans) Nomor 6 Tahun 2016 tentang Tunjangan Hari Raya Keagamaan Bagi Pekerja/Buruh di Perusahaan. 

 

THR sendiri merupakan hak yang diberikan pemilik usaha kepada pekerja atau karyawan sebagai bentuk penghargaan atas kinerja selama satu tahun kerja, dan biasanya diberikan menjelang hari raya keagamaan seperti Idul Fitri, Natal, atau Tahun Baru.

 

Bonus tahunan juga dapat diberikan kepada karyawan kontrak kalau perusahaan atau instansi tempat bekerja memberikan bonus tersebut sebagai bagian dari program insentif atau penghargaan untuk karyawan.

 

Bonus tahunan diberikan untuk membantu meningkatkan motivasi dan kinerja, serta memperkuat hubungan antara pegawai kontrak dan perusahaan atau instansi tempat mereka bekerja.

 

Baca juga: 10 Cara Mengatur Keuangan Pribadi dengan Gaji Kecil, Lengkap!

 

Namun, hak untuk mendapatkan THR bonus tahunan dapat bervariasi tergantung pada kebijakan perusahaan atau instansi tempat karyawan kontrak bekerja.

 

Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi pemberian THR dan atau bonus tahunan seperti masa kerja, kinerja, jenis pekerjaan, dan lain sebagainya.

 

Oleh karena itu, sebaiknya karyawan kontrak mengetahui ketentuan mengenai bonus tahunan dengan perusahaan atau instansi tempat bekerja.

 

9 Cara mengatur keuangan karyawan kontrak

 

cara mengatur keuangan karyawan kontrak
Sumber: Unsplash

 

Mengatur keuangan karyawan kontrak memang tidak mudah, terutama karena gaji mereka cenderung tidak stabil dan mungkin lebih rendah dibandingkan dengan karyawan tetap.

 

Berikut ini beberapa cara yang dapat membantu mengatur keuangan karyawan kontrak agar finansial tetap terjaga:

 

1. Siapkan dana darurat

 

Fondasi utama mengatur keuangan karyawan kontrak adalah dana darurat seandainya tidak mendapat penghasilan setelah kontrak tidak perpanjang.

 

Selalu siapkan dana darurat sebesar 3-6 bulan pengeluaran kamu. Dana darurat ini dapat membantu kamu menghadapi situasi darurat lain seperti sakit atau kemalangan nantinya.

 

Dana darurat bisa jadi harus lebih besar jika kamu adalah karyawan kontrak dengan tanggungan seperti orangtua, istri dan atau anak.

 

2. Buat anggaran bulanan

 

Buatlah daftar semua pengeluaran bulanan kamu, termasuk sewa, tagihan, makanan, transportasi, dan pengeluaran lainnya.

 

Kemudian, hitunglah pendapatan bulanan kamu dan bandingkan dengan total pengeluaran. Jika pengeluaran lebih besar dari pendapatan, buatlah rencana penghematan.

 

3. Mengadopsi gaya hidup sederhana

 

Sebagai karyawan kontrak, kamu mungkin tidak tahu kapan pekerjaan akan berakhir masa kontraknya sehingga penting untuk mengadopsi gaya hidup sederhana.

 

Coba kurangi pengeluaran yang tidak penting seperti makan di luar, jajan, atau membeli barang-barang yang tidak diperlukan. Mulailah menjalani gaya hidup sederhana seperti minimalis atau frugal living.

 

4. Meminimalisir utang

 

Jika memiliki utang, carilah cara untuk melunasi utang tersebut secara bertahap. Prioritaskan pembayaran utang dengan bunga yang lebih tinggi terlebih dahulu.

 

Utang bisa jadi beban apabila nanti masa kontrak pekerjaan habis dan kamu tidak memiliki pendapatan untuk membayar cicilannya.

 

Baca juga: 25 Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga 2023

 

5. Cari pekerjaan tambahan

 

Jika memungkinkan, carilah pekerjaan tambahan untuk meningkatkan pendapatan kamu.

 

Beberapa jenis pekerjaan tambahan yang bisa kamu lakukan selagi menjadi karyawan kontrak adalah jualan online, jasa titip barang, freelancer atau sebagainya.

 

6. Gunakan fasilitas perusahaan

 

Cara mengatur keuangan karyawan kontrak
Sumber: Unsplash

 

Beberapa perusahaan menawarkan fasilitas seperti program asuransi kesehatan, tabungan perusahaan, hingga cicilan kendaraan atau rumah dengan bunga yang ringan untuk bisa membantu mengelola keuangan.

 

Selain itu, banyak juga perusahaan yang memberikan fasilitas pelatihan, pendidikan hingga beasiswa yang bisa karyawan kontrak gunakan untuk bisa mengasah kemampuan yang akhirnya membuahkan keuntungan di masa depan.

 

7. Rutin berinvestasi

 

Jika kamu memiliki uang setelah menyisihkan untuk kebutuhan sehari-hari, cobalah investasikan sebagian uang ke beberapa instrumen investasi rendah risiko seperti deposito, emas atau reksa dana pasar uang atau obligasi. 

Instrumen investasi tersebut cenderung lebih likuid dan tidak terlalu fluktuatif sehingga cukup aman bagi karyawan kontrak yang sewaktu-waktu membutuhkan uang. 

 

8. Menunda keinginan membeli aset dalam nilai besar

 

Beberapa aset besar seperti rumah dan kendaraan pribadi seperti mobil dan motor sebaiknya ditunda pembeliannya jika kamu merasa terbebani dengan besaran cicilan rutin dan status sebagai karyawan kontrak.

 

Keinginan ini bisa kamu wujudkan kalau memang sudah sangat dibutuhkan untuk menunjang produktivitas seperti pembelian motor karena mobilitas yang tinggi dan cepat. 

 

9. Manfaatkan promo dan diskon

 

Ada banyak sekali platform online untuk membeli kebutuhan rumah tangga, pakaian dan lain sebagainya yang memberikan kenyamanan berbelanja tanpa harus pergi keluar dan menghabiskan uang untuk transportasi dan atau parkir.

 

Keuntungan lainnya adalah kamu bisa mendapatkan potongan harga dari produk atau platform online bila membelinya di jam tertentu seperti live product, flash sale atau double campaign atau promo anggota baru atau loyalitas berupa cashback atau koin.

 

Baca juga: Catat! Ini 10 Cara Mengatur Keuangan Pencari Kerja

 

Ingat bahwa mengatur keuangan karyawan kontrak membutuhkan disiplin dan kesabaran. Jangan tergoda untuk mengeluarkan uang yang tidak perlu dan selalu berpikir jangka panjang ketika mengambil keputusan finansial.