SWARA – Orang tua memiliki peran yang sangat besar dalam pendidikan anak-anaknya. Tetapi pada kenyataannya, keterlibatan mereka dalam hal ini sangatlah minim. Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan (Menkeu) Republik Indonesia menekankan bahwa hal ini sangat disayangkan karena orang tua seharusnya bertindak sebagai mitra dalam pendidikan anak.

 

Menurut beliau, orang tua seharusnya terlibat dalam setiap perjalanan pendidikan anak-anaknya karena hal ini merupakan cara yang efektif untuk meningkatkan kinerja sistem pendidikan di Indonesia.

 

Beberapa waktu lalu beliau mengutarakan pemikirannya melalui akun Instagram pribadinya. Sembari berorasi ilmiah tentang pengelolaan sumber daya manusia yang berkompeten dan berintegritas dalam rangka dies natalis Universitas Negeri Semarang, beliau juga menyampaikan berbagai pengalaman pribadi mengenai keterlibatannya dalam pendidikan anaknya.

 

Salah satu pengalaman yang ia ceritakan, seperti yang dilansir dari kompas.com, ialah ketika ia menghadiri penerimaan rapor anaknya, kepala sekolah meminta foto beliau untuk menunjukkan kepada masyarakat bahwa seorang menteri pun punya waktu untuk mengambil rapor anaknya. Sri Mulyani mengaku kerap berdiskusi dengan guru dan kepala sekolah ketika menghadiri acara tersebut.

 

“Sayangnya peran orang tua Indonesia dalam pendidikan masih minim. Sebanyak 80 persen orang tua tidak pernah memberikan masukan dalam pengambilan keputusan di sekolah, dan sebanyak 30 persen tidak pernah berdiskusi dengan guru,” ungkap mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia tersebut.

 

Dalam orasi ilmiahnya, beliau membeberkan bahwa kualitas sumber daya manusia di Indonesia juga sedang besar-besaran diperbaiki dengan bantuan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).  Untuk tahun 2016 saja, anggaran yang dikeluarkan mencapai 370 triliun yang dialokasikan antara lain untuk 10,7 juta Kartu indonesia Pintar, 324.000 Beasiswa Bidik Misi, bantuan dana Biaya Operasional Sekolah (BOS) untuk 8 juta siswa, dan peningkatan kuantitas maupun kualitas puluhan ribu ruang kelas.

 

Artikel terkait: Orang tua dan pendidikan anak

  1. Ini Dia 5 Perempuan Hebat Pejuang Pendidikan Indonesia
  2. Wahai Orang Tua, Pola Asuhmu Memengaruhi Kebahagiaan dan Jumlah Penghasilan Anakmu Kelak
  3. Para Orang Tua, Apa Hal yang Perlu Dipertimbangkan Sebelum Memilih Sekolah Anak?

 

Biaya sekolah yang besar tak sebanding dengan keterlibatan orang tua

Pengeluaran negara yang fantastis tersebut akan kurang maksimal jika tidak dibarengi dengan peran orang tua. Nyatanya, kebanyakan orang tua pada zaman sekarang ini menyerahkan pendidikan anak-anak mereka sepenuhnya pada pihak sekolah.

 

Mereka yang hidup serba berkecukupan cenderung untuk menyekolahkan anak di sekolah bergensi, bahkan yang bertaraf internasional karena mereka percaya bahwasanya dengan cara ini, masa depan anak mereka akan terjamin walaupun mereka tidak turut serta mendidik. Padahal, pendidikan utama justru dibangun dalam lingkup keluarga.

 

Perhatian orang tua sangat sakral dalam perkembangan mental anak, dan pastinya berhubungan erat dengan perjalanan pendidikan mereka. Bagi orang tua yang cenderung sibuk dengan pekerjaan mereka, meluangan waktu untuk memberi perhatian pada keluarga mungkin memang agak sulit. Jam kerja yang sangat panjang menjadikan rumah hanya menjadi tempat singgah sementara untuk tidur.

 

Untuk menyiasatinya, anda dapat meluangkan waktu di akhir pekan atau dapat juga menyempatkan diri untuk menelepon anak di sela-sela jam kerja.

 

Menghargai pendapat anak juga sangat penting karena merangang otak mereka untuk berimajinasi. Perlu dicatat bahwa anak tidak selalu memiliki selera yang sama dengan orang tuanya, baik dalam hal pendidikan maupun profesi. Oleh karena itu, alangkah baiknya jika orang tua tidak memaksakan kehendak.

 

Artikel terkait: Pendidikan anak dan biaya

  1. 4 Tips Merencanakan Biaya Pendidikan Anak Sejak Dini
  2. Dear Ibu yang Punya Anak Usia Sekolah, Buat Kartu Jakarta Pintar, Yuk!
  3. Anak Mau Masuk Sekolah? Duh, Butuh Duit Nih!

 

Merencanakan pendidikan anak sejak dini juga merupakan suatu hal yang wajib dilakukan orang tua untuk menjamin kelancaran pendidikan anak mereka. Sebagai mana diulas di artikel Tunaiku sebelumnya bahwa merencanakan biaya Pendidikan anak adalah salah satu hal penting, begitu juga dalam hal memilih sekolah yang tepat.

 

Pendidikan anak yang tidak direncanakan sejak dini pada umumnya menyebabkan anak yang bersangkutan tidak mencapai jenjang kuliah. Tentu sangat disayangkan jika hal tersebut terjadi, padahal setiap anak berhak atas kesempatan Pendidikan yang layak demi masa depan yang lebih baik.