SWARA-Saat masih di Jogja, saya paling suka mendatangi toko yang menjual barang antic. Maklum, selain perangko, saya juga suka koleksi duit zaman dulu. Nggak sebatas koin saja, terkadang saya pun tergoda untuk beli aneka gelas antik yang dibuat sejak zaman Belanda. Bagus banget, sih, bentuknya. Siapa coba yang nggak tergoda?
Mengkoleksi barang antik adalah hobi yang menyenangkan. Kamu harus mendatangi berbagai toko antik untuk mendapatkan barang incaran. Dan kalau ketemu, rasanya seperti menemukan harta karun.
Kalau kamu punya hobi koleksi barang antik juga dan tengah berada di Bandung, teruskan untuk membaca artikel ini, ya. Saya akan membeberkan toko rekomendasi untuk hunting barang antik di Bandung. Apa saja?
1. Pasar Cikapundung
Kalau lagi di Bandung, jangan sampai lupa untuk hunting di Pasar Seni dan Antik Cikapundung Bandung, ya. Bisa dibilang Pasar Cikapundung adalah surganya barang antik di Bandung. Di sini, kamu bisa menemukan seratus kios lebih yang khusus menjual barang-barang lawas nan unik.
Artikel Terkait: Memulai Bisnis Barang Koleksi
- 6 Tips Sukses Saat Berinvestasi Perabotan Antik
- 6 Kiat Agar Untung Saat Berbisnis Barang Bekas
- Pahami 5 Hal Ini Sebelum Melakukan Investasi Barang Bermerek!
Pasar ini pun jadi rujukan buat para kolektor dari dalam dan luar kota. Bahkan, nggak jarang kolektor dari luar negeri pun singgah ke sini. Menarik dicatat, pasar ini punya jam operasional yang cukup berbeda dengan pasar lainnya, lho.
Alih-alih di pagi hari, Pasar Cikapundung buka mulai dari siang hari sampai sore. Ada pula kios yang buka sampai malam juga, kok. Â Lalu, apa saja barang antik yang bisa kamu beli di Pasar Cikapundung?
Kamu bisa menemukan aneka barang elektronik lawas yang bisa membuatmu nostalgia dengan masa kecil. Seperti telepon jadul, kipas angin, sampai radio. Kamu pun bisa menemukan aneka mainan lawas dan gerabah.
Harganya pun beragam, kembali lagi pada kualitas dan usia dari barang yang akan kamu beli. Makin berkualitas maka semakin mahal harganya. Biar aman, siapkan uang ratusan ribu untuk beli beberapa barang. Kalau tertarik, lokasi pasar ini berada di Jalan ABC Pasar Cikapundung Electronic Center Lt.3.
2. Antique Asep
Nah, buat kamu yang lebih suka belanja di tempat tenang dan pengin fokus belanja di satu tempat, bisa mampir ke Antique Asep. Toko yang buka mulai dari pukul 8 pagi sampai 3 sore ini pun punya banyak koleksi, kok.
Misalnya, nih, koper, keris, hingga barang-barang jadul lainnya. Kalau kamu suka dengan barang-barang dari logam, sangat disarankan buat ke sini. Oh iya, Antique Asep berada di Jl. Astana Anyar No.342 Bandung. Kamu akan disambut oleh Pak Asep yang siap memandumu selama belanja. Kamu bisa tahu banyak akan barang antik dari Pak Asep yang memang pro banget.
3. Garasi Opa
Dilihat dari namanya saja, sudah sangat menarik, ya. Mungkin, kamu bisa menemukan aneka barang yang eksis pada zaman kakekmu dulu di sini, nih. Toko antik ini menjual aneka barang lawas seperti jam dinding, teropong, poster, reklame, pipa rokok, hingga wayang.
Awalnya, sang pemilik, Budi Warsito, hanya menjual barang antik secara online. Hingga akhirnya, punya toko offline yang dibuka di Jalan Hegarmanah No.52, Bandung. Toko ini buka mulai dari pukul 12 siang sampai 8 malam.
Asiknya, kamu bisa melihat situs web dulu untuk tahu detail harga barang. Contohnya, Â kamu bisa beli Telepon Putar Krem seharga Rp500 ribu. Atau Mesin Tik Renica Deluxe 201 seharga Rp450 ribu.
Artikel Terkait: Meraup Rupiah dari Hobi
- 5 Hobi Koleksi Ini Bisa Jadi Investasi yang Menggiurkan!
- 5 Tren Mainan dan Hobi Unik di Tahun 2017
- Punya Hobi Menggambar? Ini Peluang Bisnis yang Bisa Kamu Jalani
Harga mahal memang sudah jadi makanan sehari-hari para kolektor, bukan? Karana para kolektor nggak masalah mengeluarkan banyak uang untuk membeli barang-barang lawas yang bersejarah. Selamat berbelanja!
Bagaimana dengan artikel yang kamu baca hari ini? Semoga bermanfaat untukmu, ya.
Jangan lupa, Tunaiku menyediakan pinjaman tunai cepat dan mudah, mulai dari Rp2-20 juta, yang bisa diangsur mulai dari 6-20 bulan. Yuk, ajukan pinjamanmu sekarang!
DEWI AYU NURJANAH